Pembuktian! ✨
________________________________________
"Cukup" Shalle
Shalle Berjalan Menaiki Panggung Dan Merebut Microfon Yang Di Pegang Oleh Zylfana.
"Kalian Menuduhku Bahwa Aku Telah Bertindak Curang. Namun Apakah Kalian Punya Bukti? Tidak Ada Bukan, Jadi Apa Alasan Kalian Masih Menuduhku?" Shalle
"Aku Tahu Aku Hanya Orang Baru. Tetapi, Aku Tidak Sekeji Itu Untuk Mendekati Pangeran Demi Bisa Masuk Ke Sekolah Ini. Aku Masuk Ke Sekolah Ini Dengan Kemampuan Ku Sendiri Dan Begitu Pula Saat Ujian. Jelas Nya Aku Tidak Curang Dalam Ujian!' Shalle
"Aku Juga Sudah Tidak Tinggal Di Istana Lagi Dan Jika Kalian Mau, Aku Bisa Berhenti Bekerja Di Istana Dan Memutuskan Untuk Bekerja Di Tempat Lain" Shalle
"Sekian, Jika Kalian Meminta Bukti Kalian Bisa Mengujiku" Shalle
Shalle Mengembalikan Microfon Tersebut Kepada Zylfana Dan Segera Meninggalkan Ruangan. Para Murid Yang Melihat Tingkah Nya Menganggap Shalle Pengecut. Setelah Bicara Panjang Lebar Ia Malah Meninggalkan Ruangan Tanpa Arti Yang Jelas.
Yang Pasti kondisi Sudah Mulai Membaik Atas Masalah Yang Terjadi, Acara Di Selesaikan Dan Di Persilahkan Untuk Pulang. Masalah Para Murid Telah Aman, Yang Tersisa Ialah Bagaimana Dengan Shalle.
Shalle Yang Telah Keluar Lebih Dulu. Ternyata Itu Untuk Mengurus Surat Pengunduran Kerja Di Istana. Odzwalt Yang Mendengar Kabar Tersebut Sangat Frustasi Dengan Apa Yang Shalle Perbuat
________________________________________
Esok Hari Nya Saat Pembelajaran Shalle Tidak Masuk Sekolah. Selama 3 Hari Shalle Tidak Kunjung Masuk Sekolah. Kepala Sekolah Mengabarkan Hal Imi Pada Pangeran Odzwalt. Odzwalt Yang Mendengar Itu Langsung Bergegas Untuk Mencari Shalle.
Odzwalt Mengunjungi Rumah Shalle. Namun Tidak Ada Siapa² Di Dalam. Odzwalt Sangat Kaget Akan Hal Itu. Ia Tersontak Diam Dan Merasa Dirinya Tidak Berguna.
"Tidak, Aku Berbuat Salah. Aku Membiarkan Shalle Menderita. Padahal Aku Sudah Berjanji Kepadanya Untuk Melindunginya Dan Sekarang Aku Telah Mengingkari Nya Sebanyak 2 Kali. Aku Memang Laki² Br*ngsek!" Odzwalt
________________________________________
/Kembali Ke Shalle
"Ya, Aku Lagi² Lengah. Aku Tidak Menyangka Bahwa Hal Ini Akan Terjadi Lagi. Aku Lelah. Tetapi Aku Tidak Akn Menyerah. Karena, Jika Menyerah Sekarang Semua Yang Telah Aku Lakukan Akan Sia²" Shalle
Shalle Memutuskan Untuk Pergi Ke Gunung Untuk Mengasah Sihir Dan Kemampuan Pedang Nya. Selama 4 Hari Shalle Terus Melakukan Hal Yang Sama. Sampai Saat Ia Sedang Berlatih. Ia Bertemu Dengan Monster Yang Sangat Kuat Dan Besar.
Itu Membuat Shalle Sedikit Takut. Tetapi Itu Tidak Membuat Shalle Takut Untuk Mengajak Nya. Dan,,
"Chaass!"
Shalle Mengeluarkan Sihir Ayang Tak Terduga. Sihir Tersebut Sangat Besar Dan Kuat. Saking Kuatnya Sihir Tersebut Cahaya Yang Di Pancarkan Terlihat Sampai Istana Kerajaan. Tidak Hanya Penduduk Istana Saja Yang Terkejut Tetapi Seluruh Penduduk Juga Ikut Terkejut.
Odzwalt Melihat Hal Tersebut Langsung Menyiapkan Pasukan Dan Bergegas Menuju Hutan. Setelah Sampai Disana Odzwalt Sangat Terkejut Karena Melihat Shalle Sudah Terluka Parah. Odzwalt Tampa Pikir Panjang Langsung Menghampiri Shalle Dan Memeluknya.
"Kenapa, Kenapa Kamu Sangat Kurus Dan Banyak Luka Seperti Ini,," Odzwalt
"Aku Tadi Bertemu Dengan Monster Dan Aku Juga Sudah Tidak Makan Kurang Lebih Selama 4 Hari" Shalle
Odzwalt Meminta Maaf Dengan Apa Yang Terjadi. Ia Memeluk Shalle Dan Sembari Menangis Meminta Maaf Pada Shalle. Shalle Tidak Terbiasa Dengan Hal Seperti Ini. Itu Membuatnya Melepaskan Pelukan Odzwalt.
"Oh Ya, Maaf Aku Kelepasan Harusnya Aku Meminta Izin Dulu Padamu" Odzwalt
"Y-ya Tudaj Usah Di Pikirkan"
"Pangeran Ini Adalah Monster Tingkat A. Orang Biasa Tidak Mungkin Bisa Mengalahaknnya" Salah Satu Kandidat
"Shalle, Darimana Kau Mendapatkan Kejutan Itu Untuk Membunuh Monster Ini" Odzwalt
Shalle Menceritakan Bahwa Ia Selama 4 Hari Ini Melatih Diri. Mulai Dari Melatih Sihir Hingga Berpedang. Karena Terlalu Fokus Shalle Sampai Lupa Makan.
"Baikalah Aku Mengerti. Kita Kesampingkan Itu Dulu Dan Ayu Kita Pulang" Odzwalt
"Ya, Baiklah" Shalle
Shalle Sudah Di Antarkan Kembali Ke Rumah Nya. Sesampainya Shalle Di Rumah Ia Membersihkan Diri Nya Dan Memasak Untuk Makan Malam.
________________________________________
Esok Hari Nya Shalle Masuk Sekolah Seperti Biasa. Shalle Yang Sudah Tidak Masuk Selama Kurang Lebih 4 Hari, Sempat Di Kira Keluar Dari Sekolah Oleh Para Murid. Shalle Yang Tidak Masuk² Sekolah Juga Pasti Tertinggal Pelajaran.
"Wah² Ku Kira Kau Tidak Akan Masuk Setelah Berbicara Panjang Lebar" Zylfana
"Hei, Apakah Kau Tau?. Hari Ini Adalah Hari Pemilihan Siswa Terbaik Untuk Menjadi Kesatria Pelawan Monster. Pangeran Juga Datang Loh. Ya, Kau Sudah Tertinggal Pelajaran Sih. Jadi, Ya Sudah Pasti Kau Tidak Terpilih." Zylfana
"Selama 4 Hari Aku Tidak Masuk aku Melatih Diriku Dan Aku Yakin Aku Pasti Akan Terpilih. Aku Akan Membuktikan Bahwa Yang Ku Lakukan Saat Pengujian Waktu Itu Tidak Curang." Shalle
"Baikalah, Aku Akan Melihat KEKALAHAN mu Nanti" Zylfana
Dan Benar Saja. Ternyata, Pemilihan Siswa Terbaik Itu Sungguhan. Para Siswa Di Minta Untuk Mengeluarkan Semua Sihir Yang Mereka Bisa. Sihir Terbagi Menjadi 4 Elemen. Yaitu, Api, Angin, Air, Dan Es. Orang Yang Bisa Menguasai Semua Sihir Tersebut Di Sebut Sebagai Ahli Sihir Dan Jumlah Popularitas Nya Sangat Sedikit.
Ada Pula Data Diri. Data Ini Menunjukan Segala Data Diri Kita Mulai Dari Nama Lengkap Hingga Level Sihir Juga Tertulis Di Dalam Nya.
Pemilihan Siswa Terbaik Pun Di Mulai. Saat Giliran Zylfana Ia Ternyata Bisa Menggunakan 3 Elemen Sihir. Karena Hal Ini Para Siswa Lainya Yakin Bahwa Ini Adalah Nilai Tertinggi Yang Di Capai Di Antara Semua Murid . Level Sihir Zylfana Pun Cukup Tinggi Yaitu Level 18.
Saat Yang Di Tunggu Yaitu Shalle. Zylfana Sudah Sangat Yakin Bahwa Ia Akan Menang. Namun, Saat Shalle Mencoba Sihir Nya Ternyata Shalle Bisa Mengeluarkan 4 Elemen Sihir.
"Ya, Shalle Giliran Mu" Pak Bricks
"Baiklah, Elemen Api! Elemen Air! Elemen Angin! Elemen Es! Bergabung!"
//Menunjukan Aksinya
"S-shalle Sudah Beehenti Sudah Cu-" Odzwalt
"Elemen Dark Flame!" Shalle
"Duarr"
/Shalle Melontarkan Sihir Nya Ke Langit
"Sungguh Tidak Terduga. Kau Mengeluarkan 5 Elemen Sekaligus" Pak Bricks
"Shalle! Tunjukan Data Diri Mu!" Odzwalt
Sontak Semua Yang Melihatnya Kaget. Dengan Level Shalle Yang Mencapai 50 Dan Kemampuan Nya Tidak Terbatas. Biasanya Ada Pengukuran Kemampuan Dalam Data Diri, Tetapi Tidak Di Sangka Bahwa Kemampuan Shalle Tidak Terbatas.
"Huft, Shalle Lain Kali Kau Harus Menahan Diri" Pak Bricks
"Ya, Maafkan Aku. Dan Ya Zylfana Aku Telah Membuktikan Bahwa Aku Tidak Curang. Sekarang Aku Yang Menang Dan Kau Berhenti Mengatai Aku Sebagai Orang Yang Curang Lagi" Shalle
"Aku Tidak Akan Menyerah Semudah Itu!" Zylfana
"Sudah² Kita Akhiri Pemilihan Nya. Pengumuman Nya Akan Di Beritahukan Esok" Pak Bricks
Masa Pemilihan Telah Selesai. Seluruh Siswa Di Perbolehkan Untuk Istirahat Terlebih Dahulu, Karena Nanti Akan Ada Pelajaran Selanjutnya.
/Usai Sekolah
________________________________________
Ya Akhirnya Hari Di Mana Pengumuman Pemilihan Siswa Terbaik Telah Tiba. Seluruh Siswa Dari Tingkat Terendah Hingga Tertinggi, Di Minta Untuk Berkumpul. Pemilihan Siswa Akan Menjadi 3 Grub. Pertama Tingkat Kemampuan Terendah, Kedua Tingkat Kemampuan Menengah Dan Ketiga Tingkat Kemampuan Tertinggi.
Pemilihan Di Mulai. Yang Di Sebut Namanya Maju Kedepan Dan Di Beri Tanda Pengenal Sesuai Jenis Grub Mereka. Tanda Pengenal Ini Wajib Di Pakai Saat Sekolah.
Banyak Siswa Yang Ternyata Cukup Pintar. Seperti Zylfana Ia Mendapat Bagian Grub 3 Atau Grub Dengan Kemampuan Tertinggi, Tidak Kalah Dari Itu Shalle Juga Terpilih Untuk Masuk Dalan Grub 3.
Grub Pertama Akan Di Pimpin Oleh Pak Bricks, Grub Kedua Akan Di Pimpin Oleh Pangeran Fhalle Dan Grub Ketiga Akan Di Pimpin Oleh Pangeran Odzwalt.
"Baiklah Informasi Sudah Jelas. Sekarang Silahkan Persiapkan Pasukan Kalian Kita Akan Mengadakan Pengecekan Hutan Hari Ini Juga" Pak Bricks
"Baik!" Para siswa
________________________________________
Waduh! Baru terpilih Mereka Langsung Mendapatkan Tugas. Apakah Mereka Sanggup? Apa Yang Akan Terjadi Nanti Saat Mereka Memasuki Hutan? → Part 7
Ikuti Akun Ku Untuk Part Selanjutnya! 🔥
Maaf Kalo Ada Typo
//Bersambung,,
_________________________________________
Arigatou Goamzaimasu 💖