“Salma, cepetan beresin barang barang kamu tuh” celoteh kak Arfan pada Salma, kami baru saja pindah rumah. Salma pun langsung menjawab “iya kak”. Salma pergi ke kamar barunya yang penuh dengan sarang laba laba yang menggantung. Kamar baru Salma sangat seram. Salma pun membersihkan dan merapikan barang barangnya.
“Ah, selesai juga” ucap Salma.
Orangtua Salma dan kak Arfan makan siang di rumah barunya. “udara di sini agak sejuk ya Bun” jawab kak Arfan kepada bundanya. “iya fan kan lokasinya dekat pegunungan, jadi sejuk udaranya.” jawab bunda. “Bun, aku nanti mau main dekat sana ya Bun, itu ada ayunan nya Bun.” “iya Salma boleh kok asal jangan jauh jauh ya” jawab bundanya Salma.
Salma pun selesai makan siang dan langsung ke hutan. “ah sejuk banget” ucap si Salma.
Tiba tiba, ada boneka di balik semak semak. “itu boneka siapa ya?” gumam Salma sambil membersihkan boneka tersebut. dan ada anak di balik boneka tersebut. “hai” sapanya. “iya, kamu siapa ya?” tanya Salma. “kamu jangan takut perkenalkan nama aku kira.” jawab sosok anak misterius tersebut. Salma pun mengajak anak itu tadi ke rumahnya. Salma langsung tidur dan bermain bersama kira.
Kak Arfan bingung, dan mengecek kamar salma. karena Salma berbicara sendiri di dalam kamar. *sal, kamu main sama siapa?” tanya kak Arfan. “aku main sama kira. dia itu sahabat aku kak.” jawab Salma. “hah? ga ada siapa siapa kok” “ada kak. itu di samping aku” jawab Salma sambil memegang boneka.
Kak Arfan pun mengadu pada bunda dan ayah nya. “yah Bun Salma itu agak aneh tau, dia itu punya sahabat tapi aku gak bisa melihatnya” kata arfan. kemudian ayah dan bunda pun mengecek kondisi Salma dan memanggil pak Cipto, ustad kampung setempat, Pak ustad pun beranggapan bahwa Salma merupakan anak indigo, dan pak ustad merasa bahwa sahabat yang dibawa sama salma itu adalah anak dari orang yang sebelumnya menempati rumah salma.
Orangtua Salma pun pindah rumah, dan akhirnya orangtua Salma mencari pemilik rumah mereka, dan mereka berjumpa bersama pak Harto. Sebenarnya kira itu adalah anaknya pak Harto yang meninggal saat ia bermain ayunan dan terjatuh. sementara rumah itu ia jual dan ia pindah ke desa lain.
Salma akhirnya diobati oleh pak ustad. salma pun sadar bahwa kira itu sudah meninggal, dan Salma pun menangis haru dan mengajak orangtuanya agar pindah rumah lagi.
Tamat