SEVENTEEN!
OO. [ after a long time! ]
Jakarta Selatan, 10 November 2023
Bandara Internasional Soekarno-Hatta
tangan kiri ragheeb bergerak menarik koper hitamnya, sementara tangan kanan sibuk memegangi ponsel yang dia tempelkan pada daun telinga.
Ragheeb Bachtera Nasution
📞 : iya, yaelah, ini gue lagi jalan!
Ragheeb Bachtera Nasution
📞 : lo yang mana, sih? angkat tangan, coba, rame banget di sini
lalu tak lama, ketika ragheeb menyipitkan mata, dia bisa melihat jelas seorang lelaki seusianya melambaikan tangan dengan wajah setengah kesal. lantas ragheeb tertawa dan berjalan mendekati laki-laki itu.
Ragheeb Bachtera Nasution
*memasukkan ponsel ke saku celana*
Ragheeb Bachtera Nasution
it's been a long time, i guess.. my lil brother?
( sudah lama, ya, kayaknya, adikku? )
Araad Dwikta Nasution
*melirik malas*
Araad Dwikta Nasution
kita cuma beda 10 bulan, gak usah sok ketuaan!
Araad Dwikta Nasution
ayo buruan, bunda udah nungguin
Ragheeb Bachtera Nasution
*menghela napas*
Ragheeb Bachtera Nasution
*menyusul langkah kaki araad*
Ragheeb Bachtera Nasution
*memasang wajah menggoda*
Ragheeb Bachtera Nasution
udah nyiapin apa aja buat gue?
Ragheeb Bachtera Nasution
*menaik turunkan alis*
Araad Dwikta Nasution
*menghela napas dari hidung*
Araad Dwikta Nasution
air panas sepanci
Ragheeb Bachtera Nasution
*mengerutkan kening*
Ragheeb Bachtera Nasution
buat apaan?
Araad Dwikta Nasution
nyiram lo!
Araad Dwikta Nasution
*melangkah lebih cepat meninggalkan ragheeb*
Ragheeb Bachtera Nasution
dih? kakak lo ini woy! *sedikit berteriak*
ragheeb pun mempercepat langkahnya juga menyusul araad hingga akhirnya mereka sampai di mobil yang araad bawa.
ragheeb sekilas melotot, agak terkejut melihat penampilan mobil tersebut.
Ragheeb Bachtera Nasution
*melirik araad yang hendak memasuki mobil*
Ragheeb Bachtera Nasution
*ikut menyusul masuk*
Ragheeb Bachtera Nasution
punya paman?
Araad Dwikta Nasution
menurut lo?
araad menjawab tanpa menoleh, dan langsung menancap gas untuk pergi dari sana setelah koper diletakkan di bagasi.
sementara ragheeb hanya bisa kembali menghela napas. setelah 16 tahun berpisah, kepribadian araad sungguh berbeda dengan dirinya. araad cuek sekali!
Ragheeb Bachtera Nasution
sok cool lo! *bergumam*
O1. [ a room for ragheeb ]
setelah mobil terparkir di halaman depan garasi, araad dan ragheeb pun keluar secara bersamaan.
Ragheeb Bachtera Nasution
woy, ide siapa sih yang desain rumahnya? keren parah!
Araad Dwikta Nasution
norak noraaaak
Ragheeb Bachtera Nasution
yeu, kurang ajar
Ragheeb Bachtera Nasution
*menarik koper memasuki rumah*
Albad Jauzen
SELAMAT DATANG DI RUMAH OM GUAN!
Ragheeb Bachtera Nasution
AH G0BL0K!
Ragheeb Bachtera Nasution
*mengusap dada*
Ragheeb Bachtera Nasution
anj!ng, lo siapa dah? main ngagetin aja, mau gue kutuk?
Sarah Marishena
welcome home, ragheeb sayang!
kedatangan sarah yang tiba-tiba membuat raut wajah ragheeb langsung berubah lembut
sementara araad dan albad yang masih berdiri di depan pintu hanya saling bertukar pandangan sebelum kembali memandang sarah yang tengah memeluk ragheeb
Araad Dwikta Nasution
sejak kapan? *menatap bingung albad*
Albad Jauzen
*tertawa kikuk*
Albad Jauzen
paman guan yang ngajak, asli dah! *memasang dua jari peace*
Araad Dwikta Nasution
*memasang wajah pasrah*
Sarah Marishena
*melepas pelukan*
Sarah Marishena
capek ya pasti perjalanan ke sini?
Ragheeb Bachtera Nasution
*tersenyum*
Sarah Marishena
araad, anterin kakak kamu ke kamar ya, bunda mau siapin makan siang dulu
Sarah Marishena
albad mau bantuin bibi, nggak? *menoleh albad penuh harap*
Albad Jauzen
*menggelengkan kepala*
Sarah Marishena
*berubah cemberut*
Sarah Marishena
ya udah deh, kalian ke atas aja dulu. kalau makan siangnya udah siap biar bunda panggil
Sarah Marishena
ya, araad?
Araad Dwikta Nasution
*mengangkat tangan dengan jari membentuk simbol OK*
Albad Jauzen
orang g!laaaaa
Albad Jauzen
tipe gue banget nih kamar!
Albad Jauzen
*mengusap salah satu gitar yang tergantung*
Araad Dwikta Nasution
woy, jangan pegang-pegang!
Albad Jauzen
yaelah ngelus doang gue
Ragheeb Bachtera Nasution
gak nyangka paman beneran nurutin dekorasi dari gue
ragheeb tersenyum bahagia dan hendak menaiki ranjang
Araad Dwikta Nasution
jangan nginjek kasur kalau dari luar ruangan
Araad Dwikta Nasution
lo abis dari perjalanan berjam-jam, kan?
Ragheeb Bachtera Nasution
*menatap araad bingung*
Ragheeb Bachtera Nasution
*mengangguk*
Araad Dwikta Nasution
mandi dulu
Ragheeb Bachtera Nasution
*melirik albad*
Albad Jauzen
*mengangguk seakan tahu apa yang ragheeb maksud*
Albad Jauzen
emang begitu dia mah! *memelankan suara*
Araad Dwikta Nasution
buruan beres-beres
Araad Dwikta Nasution
*beranjak pergi*
merasa ragheeb maupun albad masih sama-sama diam tak berkutik, araad memberhentikan langkah dan menoleh ke belakang. ia menatap albad.
Araad Dwikta Nasution
kenapa masih diem? mau nemenin ragheeb mandi?
Albad Jauzen
njir, nggak lah!
dengan itu, albad pun menyusul langkah araad keluar dari kamar ragheeb, sementara ragheeb pun menurut untuk segera membereskan barang-barangnya dan pergi membilas diri.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!