^^ PERUBAHAN SI MISKIN ^^
°° Chapter 001 °°
Boy
Ada apa sih Dek pagi-pagi udah teriak-teriak aja ( sambil menguap )
Girl
Udah jam 6 Abang, cepet mandi ( sambil mendorong Abangnya agar buru-buru mandi )
Boy
JIHAN DASI ABANG KAMU TARO MANA
Jihan Agustin
( Masuk kamar Abangnya sambil bawa dasi )
Jihan Agustin
Nih Bang, maaf aku lupa hehehe ( menyerah dasi tersebut ke Abangnya )
Boy
Ck kebiasaan kamu ( langsung memakai dasinya )
Jihan Agustin
Bang Varo, nanti pas pulang sekolah kita ke minimarket deket sekolah ya
Jihan Agustin
Ada yang mau aku beli, Abang tenang aja, aku ada uangnya kok
Alvaro Santoso
Emang kamu mau beli apa ( sambil mengernyit kan dahinya )
Jihan Agustin
Ada deh, udah ah Abang jangan kepo wleee ( langsung lari keluar kamar Varo )
Jihan Agustin
( Ke kelasnya )
Alvaro Santoso
Dek tunggu ( menghampiri Jihan yang belum jauh )
Jihan Agustin
Ada apa Bang ( menoleh ke Varo lalu menatapnya bingung )
Alvaro Santoso
Ini buat jajan kamu ( memasukan selembar uang warna ungu ke saku Jihan )
Jihan Agustin
Eh Bang gak usah, aku masih ada kok
Alvaro Santoso
Udah pegang aja buat kamu ok, dadah Abang mau ke kelas
Alvaro Santoso
( Langsung ngibrit ke kelasnya )
Jihan Agustin
Ck kebiasaan ( jalan ke kelasnya )
Girl
Gimana! Apa udah dapat petunjuk
Boy
Desa Mushi, ada gadis SMA yang mirip Adik Nona, 90% mirip Nona
Boy
Saya yakin Nona, anak buah saya sudah selidiki 10x, untuk memastikan nya.
Boy
Terus apa langkah selanjutnya Nona
Girl
Awasi saja dulu, aku masih belum siap ketemu sama dia ( sambil menggenggam erat sebuah foto )
Alvaro Santoso
Ughhh ( meringis sakit )
Boy
Rasain lo miskin, makanya jangan beraninya lo deketin Silvia
Alvaro Santoso
A-aku gak ada deketin Kak Via
Boy
( Langsung menyerang Varo lagi )
Alvaro Santoso
Arghh ( tak berdaya )
Alvaro Santoso
( Tak sadarkan diri )
Boy
Udah gc kita cabut, sebelum ada orang yang liat
Boy
( Langsung kabur ninggalin Vari yang babak belur )
°° Chapter 002 °°
Alvaro Santoso
Ughh ( siuman )
Jihan Agustin
Alhamdulillah Abang sadar juga ( mata berkaca-kaca )
Alvaro Santoso
A-aku dimana
Jihan Agustin
Abang di rumah sakit, tadi Abang di temukan pingsan sama petugas kebersihan sekolah, dalam keadaan babak belur
Jihan Agustin
Siapa yang udah pukulin Abang?
Alvaro Santoso
( Hanya terdiam )
Jihan Agustin
Ya sudah kalau Abang gak mau bilang sama aku 🙂
Jihan Agustin
Emm Abang mau minum
Jihan Agustin
Sebentar ( mengambil botol minum di tasnya )
Jihan Agustin
Nih Bang ( memberikan ke Varo tak lupa membuka tutup botolnya )
Alvaro Santoso
Makasih ( menerima lalu meminumnya )
Jihan Agustin
Sama-sama Bang 🙂
Alvaro Santoso
Sudah Dek ( memberikan botol minuman lagi )
Jihan Agustin
Ok ( menerima lalu meletakkan botol tersebut di nakas )
Tuan, apakah ingin menyatu dengan sistem. Ya/No
Alvaro Santoso
Hah suara apaan tuh
Jihan Agustin
Kenapa Kak ( mengernyit bingung )
Alvaro Santoso
Kamu dengar suara gak Dek
Jihan Agustin
Enggak tuh, emang suara apaan
Alvaro Santoso
Eh gak ada kok hehe, mungkin Abang halusinasi
Jihan Agustin
Ada-ada aja Abang ini ( dengan wajah gemasnya )
Alvaro Santoso
Kamu siapa ( mencoba bicara lewat batin )
Asbot
Perkenalkan saya Asbot Tuan
Alvaro Santoso
Asbot, apaan itu
Asbot
Asbot adalah robot yang seperti di kartun BoBoiBoy
Asbot
Asbot singkatan dari Robot Asisten Tuan
Alvaro Santoso
Ooo Robot Asisten
Asbot
Sekali lagi Tuan, apakah anda ingin menyatu dengan saya. Ya/No
Alvaro Santoso
( Langsung menekan ya di layar hologram )
Asbot
Proses penyatuan di mulai
Asbot
10%.......25%.....50%.....75%...... 100%...
Asbot
Proses penyatuan selesai
Alvaro Santoso
Loh kok gak sakit
Asbot
Saya beda dengan sistem yang ada di novel-novel Tuan
Alvaro Santoso
Ooo, lalu kenapa aku gak kamu sembuhkan
Asbot
Mendeteksi luka.......
Asbot
Tubuh Tuan mengalami luka 15%
Asbot
Proses penyembuhan di mulai...
Alvaro Santoso
Emmm ( menahan sakit )
Asbot
Proses penyembuhan selesai
Alvaro Santoso
Huh hah huh hah ( menghembuskan nafasnya lega )
Jihan Agustin
Abang kenapa
Alvaro Santoso
Gpp, tadi cuma sedikit sesak
Jihan Agustin
Serius Bang, apa perlu aku panggil dokter
Alvaro Santoso
Gak perlu Dek, Abang udah gpp kok
Jihan Agustin
Yakin ( menatap Abangnya penuh selidik )
Alvaro Santoso
Asbot, apa gak ada hadiah perkenalan gitu
Asbot
Ada Tuan, apakah Tuan ingin membuka nya
Asbot
Selamat Tuan mendapatkan uang senilai 2 juta rupiah.
Asbot
Untuk sementara uang tersimpan di saldo Asbot.
Asbot
Karena Tuan belum punya rekening
Alvaro Santoso
Astaga iya ya, maaf Asbot
°° Chapter 003 °°
Alvaro sudah di perbolehkan pulang
Alvaro Santoso
( Duduk di kursi anyaman bambu )
Jihan Agustin
( 2in sebelah Varo )
Alvaro Santoso
Bot tolong keluar kan uang 100 ribu
Asbot
Sekarang Tuan bisa cek saku celana Tuan
Alvaro Santoso
( Langsung mengecek dan benar ada selembar uang warna merah )
Alvaro Santoso
Dek, ini kamu beli makan gih
Alvaro Santoso
Abang laper hehe, kamu juga laper kan pasti
Alvaro Santoso
( Menyodorkan uang seratus ribu )
Jihan Agustin
Abang dapat dari mana uang itu ( belum mengambil uang tersebut hanya meliriknya )
Alvaro Santoso
Tabungan Abang, udah ambil aja ( langsung menaruh uangnya ke saku celana Jihan )
Alvaro Santoso
( Lalu ke kamarnya )
Jihan Agustin
Ihhh kebiasaan ( keluar rumah sambil menghentakkan kakinya )
Alvaro Santoso
Misi apaan tuh
Asbot
Dapatkan darah pertama Jihan Agustin, dengan durasi satu minggu, hadiah kotak diamond.
Alvaro Santoso
Eh yang bener aja, walaupun aku masih kelas 11, tapi aku tau maksudmu Asbot.
Alvaro Santoso
Jihan udah ku anggap seperti adik kandungku sendiri
Asbot
Jika Tuan tidak menyelesaikan misi tersebut. Tuan akan mendapat hukuman lumpuh selama satu tahun
Alvaro Santoso
Make gile, lumpuh selama setahun
Alvaro Santoso
Ck iya iya, nanti aku pikirkan caranya dah
Alvaro Santoso
( Hanya mengusap wajahnya )
Alvaro Santoso
IYA DEK SEBENTAR
Alvaro Santoso
( Keluar kamar )
Alvaro Santoso
Kebiasaan gedor-gedor pintu
Jihan Agustin
Abisnya kalo gak di gedor, Abang gak denger
Jihan Agustin
Bang itu makanannya udah aku siapin di depan
Alvaro Santoso
Ya sudah ayo kita makan bareng ( merangkul pundak Jihan laku mengajaknya kedepan )
Jihan Agustin
Emm ini masih ada sisa ( menyodorkan uang kembalian beli makan )
Alvaro Santoso
Udah kamu pegang aja, buat jajan ya ( sambil mengusap rambut Jihan lembut )
Jihan Agustin
Tapi Bang ( mendongak dan mengedipkan kedua matanya )
Alvaro Santoso
Udah kamu pegang ok
Jihan Agustin
Baiklah Bang ( memasukan uangnya ke sakunya )
Malam hari ruang keluarga, di lantai dengan alas karpet tipis
Alvaro Santoso
( Duduk sambil memangku kepala Jihan yang tiduran )
Alvaro Santoso
( Menatap Jihan penuh kasih sayang )
Jihan Agustin
( Sama halnya )
Entah siapa yang memulai keduanya sudah berciuman dan saling melumat
Jihan Agustin
Emmmh Bang ahhhhh aku udah gak kuat Bang ahhhh
Alvaro Santoso
Sebentar lagi sayang tahan ahhhh emmhhhh
Alvaro Santoso
( Mempercepat gerakannya )
Jihan Agustin
Bang banjir bandang datang emmmhh
Alvaro Santoso
Bareng sayang ahhhh
Alvaro Santoso
( Mendorong dalam-dalam ular naganya hingga goa Jihan penuh dengan mayones )
Jihan Agustin
( Tubuh terangkat ketika menerima mayones Varo )
Jihan Agustin
Ahhh anget di dalam Bang
Alvaro Santoso
( Berbaring di samping Jihan sambil memeluknya erat )
Alvaro Santoso
Makasih dan maaf cup ( mencium lembut pipi Jihan )
Jihan Agustin
( Hanya tersenyum tipis )
Setelah itu keduanya pun terlelap
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!