•Help The Main Character Find Her True Love•
Tragedi
Kim Yunna
Hahh...hujan turun lagi
(menatap langit)
Kim Yunna
Hujan turun terus sejak pagi...
Bagaimana aku bisa pulang yaa...
Kim Yunna
Aku harus pergi ke toko buku untuk membeli buku novel favorit ku...hari ini peluncuran bab terakhirnyaa.
Kim Yunna
Aku sudah tidak sabar untuk melihat ending Rosseta... kira-kira siapa ya pria yang dia pilih.
(mengetuk dagunya)
Kim Yunna
Hmm..
(mengecek hp)
Kim Yunna
Ohh telepon dari nenek...
(mengangkat telpon)
Nenek
📱: Yunna-ku apa kau sudah pulang?
Kim Yunna
📱:Sudah nek...aku sedang menunggu hujan reda mungkin 15 menit lagi aku sampai.
Nenek
📱:Oiyaa..baiklahh aku akan menunggumu,kita rayakan ulang tahunku bersama-sama... berjanjilah kau akan berhati-hati di jalan,aku menyayangimu.
Kim Yunna
📱: Baiklahh nek aku janji...sampai jumpa dan aku juga menyayangi mu.
(menutup telpon)
Kim Yunna
Syukurlah masih ada waktu untuk singgah sebentar ke toko kue sebelum ke toko buku, entah kenapa aku pulang lebih cepat hari ini...tumben sekali Pa Pemilik Toko baik begini.
(tertawa kecil)
Kim Yunna
Baiklah ayo bergegas...jika tidak aku tidak kebagian buku edisi terbatas itu...
(mulai berlari kecil)
Tanpa memperhatikan kanan kiri Yunna langsung berlari menyebrangi jalan licin yang gelap karena kabut menutupi jalan
Sebuah mobil melaju dengan sangat cepat dan menghantam tubuh Yunna hingga terpental jauh dan juga menyebabkan kecelakaan beruntun.
Darah mengalir deras dari mulut,kepala,telinga serta hidungnya
"HEI!!...TOLONG ADA YANG TERTABRAK"
Kim Yunna
[kenapa begini...padahal aku sudah bertahan sejauh ini]
Kim Yunna
[bertahan selama bertahun-tahun dari siksaan ayah dan ibu,kabur ke rumah nenek dan mencari pekerjaan sendiri untuk menghidupi nenek]
Kim Yunna
[tapi malah mati konyol seperti ini...padahal aku sangat penasaran dengan akhir dari Rosseta, tokoh utama dalam novel "Pelangi Untuk Rossetaa" yang sangat aku suka...aku juga ingin melihat akhir dari "Dia"]
Kim Yunna
(menggenggam liontin)
Kim Yunna
[maaf nenek aku tidak bisa menepati janjiku...maaf aku tidak bisa pulang untuk merayakan ulang tahunmu nek]
Kim Yunna
[jika Tuhan itu benar-benar ada...aku berharap di kehidupan selanjutnya tidak ada yang perlu aku pikirkan,entah itu uang ataupun pria]
Kim Yunna
(perlahan menutup mata)
Kim Yunna
[kepalaku terasa pusing.. semuanya terasa gelap dan berputar...aku takut nenek]
Kim Yunna
Ukh!!
[cahaya apa itu]
(berusaha membuka mata)
Dalam keadaan setengah sadar Yunna melihat sesuatu yang bercahaya terpancar dari arah dadanya yang ternyata berasal dari Liontin yang dipakai Yunna.
Liontin pemberian sang nenek yang merupakan Liontin warisan keluarga bersinar terang.
Bersamaan dengan itu Yunna menghembuskan nafas terakhirnya.
Kim Yunna
Tempat apa ini...kenapa gelap sekali.
(melihat sekeliling)
Kim Yunna
(reflek menutup telinga)
Terkejut akan suara teriakan yang menggema di ruangan gelap itu secara spontan Yunna menutup telinganya dan mengedarkan pandangannya untuk mencari dari mana suara teriakan itu berasal, hingga matanya tertuju pada seorang wanita yang terduduk dengan rantai di lehernya. Tetapi Yunna tidak bisa melihat wajahnya karena itu terlihat seperti sketsa lukisan hitam putih.
Kim Yunna
[apa aku berhalusinasi?]
Kim Yunna
Kenapa dia berteriak seperti itu.
(bergumam)
Tepat setelah Yunna selesai bergumam wanita itu secara tiba-tiba bergerak dan berdiri tepat di hadapan Yunna sambil mencengkram erat.
Secret
Katamu kau ingin melihat akhir darinyakan?
Secret
Akan aku tunjukkan dasar payah...kau pikir enak hidup seperti dia...HAHAHAHAHHA
(tertawa keras)
Kim Yunna
A-apa maksudmu????
Kim Yunna
Pergii!!!!
Jangan ganggu aku!!!
(menutup telinga)
Kim Yunna
AKHHHHHHHHHHH!!!!!
(melayang)
"HEI CEPAT TURUN DAN SELAMATKAN NONA MUDA"
???
Hahh sial sekali hidupku...
Padahal aku hanya ingin menyelesaikan tugas dari ayah tapi kenapa malah kecelakaan seperti ini...
(bergumam)
???
Maaf ayah...aku menyerah.
(death)
❄️: Berbicara dingin
(ABC):Yang dilakukan
[ABC]: Kata hati
Don't forget to like, coment and vote guyss🎉
See you next episode
Love you all🤍
Kim Yunna
Gadis 23 tahun asal Korea yang mengalami kekerasan dari orang tuanya sejak berumur 10 tahun.Lari dari rumah ketika berumur 20 tahun dan tinggal bersama neneknya. Sangat menyukai novel-novel fantasi romantis yang salah satu favoritnya adalah "Pelangi Untuk Rosseta". Membenci pria yang plin-plan dan tidak punya pendirian, bekerja sebagai kasir di sebuah toko kecil
Reinkarnasi
Secret
Ugh....
Kepalakuu pusing sekali
(memegang kepala)
???
(perlahan-lahan membuka mata)
???
Akhhh sial...kepalaku sakit sekali.
(memegang kepala)
???
Kamar mewah siapa ini.. terlebih lagi
???
Bagaimana aku bisa bernapas!!!
Bukannya aku sudah mati!!!
(meraba tubuhnya)
???
(menoleh ke sumber suara)
？？？
No-nonaa!!!!
(terkejut)
？？？
A-anda su-sudah sadar!!??
(menghampiri "???")
???
Nona???
Apa maksudnya???
(bingung)
？？？
Nona tunggulah disini sebentar saya akan memanggil Tuan Duke dan Dokter Keluarga Duke!
(berlari keluar)
???
Kenapa dia memanggilku Nona dan kemudian berlari terbirit-birit tanpa memberi penjelasan?
???
Dimana ini?
Kenapa aku masih hidup?
Apa ini surga?
(gumam)
???
(berbalik dan langsung menghadap cermin)
???
Kenapa wajahku seperti ini?
Mata merah...rambut hitam panjang legam.
???
Jangan bilang aku bereinkarnasi?
Dan jangan bilang juga kalau aku menjadi dia?
???
Ukh tidak salah lagi...ini wanita itu.
???
(menoleh ke"Random Man")
Eleanor De Castello
[Dia...]
Eleanor De Castello
[Besarion De Castello...Ayahku]
Eleanor De Castello
[astagaa...melihat ekspresinya aku yakin kedepannya hidupku akan terbebani]
Eleanor De Castello
[Ini akan merepotkan]
Besarion De Castello
Putriku...apa kau baik-baik saja?
(mengelus kepala)
Besarion De Castello
Apa ada yang sakit?
Beritahu ayah...
{ekspresi yang di maksud}
Besarion De Castello
Putriku yang malang...
(berkaca-kaca)
Besarion De Castello
Ayah buru-buru datang dari perbatasan saat mendengar kalau kau mengalami kecelakaan kereta kuda saat akan menemui Yang Mulia Putra Mahkota.
Besarion De Castello
Ayah hampir gila saat dokter bilang jantungmu berhenti berdetak Ele...Ayah sangat mengkhawatirkanmu.
Eleanor De Castello
[jantung berhenti berdetak?]
Besarion De Castello
Putriku benar tidak apa-apa kan?
(sedih)
Eleanor De Castello
Y-ya...Aku tidak apa-apa.
Eleanor De Castello
[yah...dia memang tipe ayah yang merepotkan]
Eleanor De Castello
Hah... menyebalkan
(gumam)
Eleanor De Castello
[baiklah...mari aku jelaskan situasi aneh ini]
Eleanor De Castello
Putri pertama Duke Castello, Besarion De Castello dengan istri pertamanya Elodie Sorra Calvatore, Putri tunggal Count Calvatore Penguasa Jalur Perdagangan Kekaisaran. Pemeran antagonis dalam novel "Pelangi Untuk Rosseta" dan juga merupakan kakak dari pemeran protagonisnya. Dia juga merupakan pewaris sah Keluarga Duke. Duke yang sangat menyayangi Eleanor selalu menuruti semua keinginannya dan hal ini membuat Eleanor bertindak semaunya bahkan kepada istri kedua Duke Castello Odetta Fers Romanos dan Putrinya Rosseta.
"Pelangi Untuk Rosseta"
Novel ini berkisah tentang perjalanan cinta Rosseta De Castello yang penuh drama. Cerita ini berawal dengan pertemuan tidak sengaja antara Rosseta dengan 4 tokoh utama pria yang secara tidak sengaja bertemu dan kemudian menjalin persahabatan. Semenjak itu Rosseta selalu pergi keluar secara diam-diam untuk menemui ke-4 pria itu.
Pertemuan itu terus terjadi hingga akhirnya timbul rasa yang kuat dari ke-4 pria tersebut dan kemudian mereka mengungkapkannya kepada Rosseta. Bingung dengan keadaannya, Rosseta pun menceritakan hal tersebut kepada Eleanor. Konflik muncul ketika Eleanor sang pemeran antagonis mengetahui bahwa salah satu dari pria yang diam-diam ditemui Rosseta adalah tunangannya, Putra Mahkota Kekaisaran Lendor. Eleanor mulai membully Rosseta dengan sangat parah tetapi ke-4 pria itu selalu berusaha melindungi Rosseta.
Eleanor De Castello
[ya...kecemburuan Eleanor yang berlebihan membuatnya menjadi orang yang serakah dan sangat membenci Rosseta]
Eleanor De Castello
[tapi itu bukan salah Eleanor sepenuhnya, bisa-bisanya Si Putra Mahkota payah itu mengungkapkan perasaannya tepat di hari perjamuan Kekaisaran yang bahkan di hadiri oleh para petinggi kekaisaran dan juga utusan dari kerajaan yang berada di bawah naungan Kekaisaran Lendor?]
Eleanor De Castello
[dan karena gelap mata Eleanor dengan sengajanya meracuni Rosseta]
Eleanor De Castello
[yang lebih menakutkannya adalah karena marah Putra Mahkota dengan teganya menghukum Keluarga Castello dengan tuduhan palsu rencana kudeta kepada Keluarga Kaisar]
Eleanor De Castello
[kepala Duke Castello yang dipenggal di depan Eleanor membuat trauma yang sangat membekas dan Eleanor hanya bisa pasrah akan hidupnya yang di asingkan ke wilayah Asmor, wilayah bersalju yang hampir 100 tahun tidak di dekati oleh manusia]
Eleanor De Castello
[entah berakhir seperti apa hidupnya]
Eleanor De Castello
[aku tidak tau karena belum membaca bab terakhir bukunya]
Besarion De Castello
Eleanor!!!
Eleanor De Castello
Akh-
(terkejut)
Besarion De Castello
Ele.. Ayah terus memanggil mu dari tadi.
Apa kau benar baik-baik saja?
Eleanor De Castello
Ya
Aku baik-baik saja...
Eleanor De Castello
Ma-maaf Ayah...aku merasa tidak enak badan bisakah ayah membiarkan aku sendiri dulu?
Besarion De Castello
Eh...kenapa?
Eleanor De Castello
Sebentar saja Ayah...
Besarion De Castello
Baiklah.
(sedih)
Besarion De Castello
(keluar)
Eleanor De Castello
Hah.... akhirnya aku sendirian.
Eleanor De Castello
Kira-kira sekarang ceritanya sudah dimana ya.
Eleanor De Castello
Tadi kata Duke Besarion aku kecelakaan kereta kuda saat akan mengunjungi Putra Mahkota.
Eleanor De Castello
Tapi seingat ku didalam cerita tidak ada alur seperti itu...apa ini ada hubungannya dengan aku yang masuk kedalam tubuh Eleanor?
Eleanor De Castello
Ah entahlah aku akan memikirkannya setelah beristirahat.
❄️: Berbicara dingin
(ABC): Yang dilakukan
[ABC]: Kata hati
Don't forget to like, coment, and vote guys🎉
See you next episode
Love you all🤍
Besarion De Castello
Satu-satunya Duke dari Kekaisaran Lendor yang memonopoli jalur perdagangan terbesar di Kekaisaran setelah kematian mertuanya Count Calvatore. Pria penyayang yang selalu mengutamakan Eleanor tanpa memperdulikan orang lain. Mempunyai dua istri dengan 3 orang anak.
Sebuah Keputusan
Eleanor De Castello
Apa lagi ini....
Eleanor De Castello
Halo...
Eleanor De Castello
Apa ada orang disini!!!
Eleanor De Castello
Kenapa hal aneh terus terjadi sih.
Belum satu hari aku masuk ke tubuh ini tapi malah mati lagi.
Eleanor De Castello
Hahh...
(menghela nafas)
Eleanor De Castello
ASTAGAAA!!!
Eleanor De Castello
Siapaa kauu??
Eleanor De Castello
Kenapa muncul tiba-tiba!!
Eleanor De Castello
Mengagetkan saja!
Minimal klakson dulu kek!
Eleanor De Castello
Aduh lupakan saja!
Eleanor De Castello
Siapa kau?
Eleanor De Castello
[lalu kenapa wajahnya seperti layar laptop yang rusak?]
？？？
Aku bukan siapa-siapa...
？？？
Hanya orang yang tau dirimu yang sebenarnya...
Eleanor De Castello
[apa maksudnya?]
Eleanor De Castello
Jangan berbelit-belit...katakan yang sebenarnya. Apa maksudmu?
？？？
Kau akan tahu nanti...
？？？
Yang terpenting kau bukan antagonis...kau hanyalah cobaan pertama untuk cinta Rosseta yang malang. Dalang sebenarnya adalah orang lain.
？？？
Dialah Villain yang sesungguhnya...orang yang benar-benar menginginkan kematianmu.
？？？
Pengasingan itu bukan akhir...itu adalah awal dari penderitaanmu.
？？？
Aku di untus untuk melindungimu tapi aku belum bisa mengatakan atau pun menunjukkan padamu diriku yang sebenarnya.
？？？
Tapi percayalah aku selalu mengawasimu...
Eleanor De Castello
[bicara apa dia?]
"???" berjalan mendekati Eleanor dan menyentuh dahi Eleanor dengan lembut.
？？？
Tapi aku pastikan ini akan membantumu.
Eleanor De Castello
[tu-tubuhku tidak bisa di gerakan]
Eleanor De Castello
Ukh...
Eleanor De Castello
(membuka mata)
Eleanor De Castello
Mimpi yang aneh.
Eleanor De Castello
Siapa dia?
Dia berbeda dengan wujud seram yang aku temui sebelum aku merasuki Eleanor.
Eleanor De Castello
Apa...ini?
Eleanor De Castello
[semacam lingkaran sihir...tapi kenapa bentuknya aneh]
Eleanor De Castello
(menatap pintu)
Eleanor De Castello
Masuk!
？？？
Bagaimana perasaan anda hari ini?
Eleanor De Castello
Kau...
Eleanor De Castello
Luita bukan?
Luita
Astaga apa Nona tidak mengingat saya?
Luita
Apa kepala nona terbentur sangat kuat?
Luita
Apa perlu Lui panggilkan dokter?
Luita
Atau mungkin Nyonya?
Eleanor De Castello
Aduh... berhentilah panik.
Eleanor De Castello
Sudah-sudah...
Eleanor De Castello
Aku tidak apa-apa.
Eleanor De Castello
Sungguh..aku baik-baik saja.
Eleanor De Castello
Iyaa aku baik-baik saja...
Eleanor De Castello
Tidak perlu khawatir.
Luita
Aduh hampir saja saya lupa.
Luita
Nona harus segera mandi dan berdandan.
Eleanor De Castello
Kenapa aku harus melakukan itu?
(heran)
Luita
Yang Mulia Putra Mahkota akan datang menjenguk Nona. Biar bagaimanapun Nona harus terlihat cantik di depan Yang Mulia.
(tersenyum)
Eleanor De Castello
Tiba-tiba?
Luita
Bukan tiba-tiba Nona.
Luita
Anda tidak sadarkan diri hampir sebulan. Ketika mendengar Nona siuman Yang Mulia langsung buru-buru mengosongkan jadwal untuk menemui Nona.
Eleanor De Castello
[sebulan!??]
Eleanor De Castello
[perasaan aku baru saja mati dan begitu membuka mata aku sudah berada di tubuh Eleanor!]
Luita
Dan Tuan Duke, Nyonya Pertama, Nyonya Kedua, Nona Rosseta dan Tuan Muda Brian sedang bersiap untuk datang menemui Nona.
Eleanor De Castello
[ya Tuhan sampai beberapa jam yang lalu aku bahkan belum bernafas dengan benar dan sekarang para tokoh penting dalam novel datang secara bersamaan untuk menemuiku?]
Eleanor De Castello
[apa mereka ingin aku mati bahkan sebelum aku mengetahui kenapa aku bisa masuk ke tubuh Eleanor?]
Eleanor De Castello
Hah...
(menghela nafas)
Luita
Baiklah saya akan memanggil pelayan yang lain untuk membantu Nona bersiap!
Eleanor De Castello
Hah... berendam memang obat sakit kepala terbaik.
Eleanor De Castello
[ukh...mereka menarik korsetnya terlalu keras,tulang rusukku seperti mau patah]
Eleanor De Castello
[hanya untuk menemui si bedeb*h itu aku harus menyiksa diriku?]
Eleanor De Castello
Sialan!
(bergumam)
Luita
Sudah selesai... sekarang kita tinggal menunggu Yang Mulia Putra Mahkota dan yang lainnya datang.
Luita
Nona tunggulah disini saya akan menemui Tuan Duke dan memberi tahu jika Nona sudah bersiap.
Halaman Depan
Kediaman Duke Castello
Luita
Tuan Duke... Nona Ele sudah siap.
Besarion De Castello
Baiklah...
Kita tinggal menunggu Yang Mulia Putra Mahkota.
Besarion De Castello
Ah...itu mereka!
all maid
Selamat datang sang matahari muda Lendor yang agung Yang Mulia Putra Mahkota.
Besarion De Castello
Selamat datang Yang Mulia.
Besarion De Castello
Terimakasih sudah menyempatkan diri untuk mengunjungi Ele.
Silliash Corvette Lendor.
Hmm❄️
Besarion De Castello
[dingin seperti biasanya]
Besarion De Castello
Mari kita temui Ele Yang Mulia.
Eleanor De Castello
Masuk!
Besarion De Castello
Ele... bagaimana keadaanmu?
Eleanor De Castello
Sudah lebih baik Ayah.
Besarion De Castello
Syukurlah...Ayah sangat mengkhawatirkanmu.
Apalagi kemarin kau mengusir Ayah.
Besarion De Castello
Ayah sangat sedih.
Eleanor De Castello
Iya Ayah...maafkan aku.
Besarion De Castello
Oiya Ayah tidak datang sendirian...
Silliash Corvette Lendor.
Silliash Corvette Lendor.
Kau sudah baikkan?❄️❄️❄️
Eleanor De Castello
[dia...si bajingan Putra Mahkota!]
Eleanor De Castello
Hamba memberi hormat pada Sang Matahari Muda Lendor yang Agung, Semoga langit menyertai Anda.
Eleanor De Castello
Maaf tidak bisa menyambut Anda dengan baik...Yang Mulia.
Silliash Corvette Lendor.
[Yang Mulia?]
Silliash Corvette Lendor.
Hm...tidak apa-apa❄️
Silliash Corvette Lendor.
Maaf baru bisa mengunjungimu sekarang aku sedang sibuk akhir-akhir ini karena masalah penyerangan monster di perbatasan ❄️
Silliash Corvette Lendor.
Aku harap kau mengerti❄️
Eleanor De Castello
[penyerangan monster...]
Eleanor De Castello
[tunggu...penyerangan monsterkan 5 tahun sebelum tragedi besar keluarga Castello?]
Eleanor De Castello
[itu artinya alur cerita sekarang adalah ketika Eleanor yang berumur 20 tahun sudah mengetahui hubungan dekat antara Sillias dan Rosseta yang masih berumur 18 tahun]
Eleanor De Castello
[apa jangan-jangan Eleanor kecelakaan saat mau menemui Sillias karena ia ingin meminta kejelasan tentang hubungan antara Sillias dan Rosseta?]
Silliash Corvette Lendor.
...
Silliash Corvette Lendor.
[apa yang di pikirannya dengan wajah yang seolah-olah besok adalah hari terakhirnya hidup?]
Eleanor De Castello
[tapi bukannya itu tidak ada di dalam novel?]
Eleanor De Castello
[Eleanor seharusnya diam saja sampai hari dimana Sillias menyatakan perasaannya saat hari besar itu kan?]
Eleanor De Castello
[tapi kenapa alurnya jadi begini...apa karena aku masuk ketubuhnya?]
Eleanor De Castello
[astaga aku benar-benar pusing memikirkannya]
Silliash Corvette Lendor.
Apa yang kau pikirkan sampai-sampai mengabaikanku seperti ini?❄️
Silliash Corvette Lendor.
Eleanor De Castello
Ah!
Maaf Yang Mulia...saya sedang memikirkan hal lain tadi.
Silliash Corvette Lendor.
[memikirkan hal lain saat aku berada di depannya?]
Silliash Corvette Lendor.
...
Silliash Corvette Lendor.
[wanita aneh]
???
Kau sudah baikkan Ele?
Eleanor De Castello
(menoleh)
Eleanor De Castello
Ah Ibu...
Elodie Sorra Calvatore
Salam kepada Matahari Muda Lendor Yang Agung.
Silliash Corvette Lendor.
(mengangguk)
Elodie Sorra Calvatore
Sudah lama tidak bertemu Yang Mulia.
Elodie Sorra Calvatore
Bagaimana kabar Anda?
Silliash Corvette Lendor.
Kabarku baik Nyonya Elodie...dan Nyonya Odetta.
Odetta Fers Romanos
Salam Yang Mulia.
Odetta Fers Romanos
Kabar hamba baik Yang Mulia.
Semoga langit menyertai Anda.
Silliash Corvette Lendor.
Syukurlah❄️
Eleanor De Castello
[astaga telingaku]
Besarion De Castello
Rosseta!!!
Besarion De Castello
Sikap bodoh macam apa ini!!?
Rosseta De Castello
Ma-maaf Ayah!!
Rosseta De Castello
A-aku tidak bermaksud se-
Besarion De Castello
Sudah cukup!
Besarion De Castello
Cepat beri salam kepada Yang Mulia Putra Mahkota!
Rosseta De Castello
Kau!!!?
(menunjuk Silliash)
Silliash Corvette Lendor.
Eleanor De Castello
[aduh cinta monyet...lihatlah pipinya yang memerah itu]
Eleanor De Castello
(menggeleng heran)
Besarion De Castello
Kurang ajar!!!
Turunkan tanganmu, berani-beraninya kau mengacungkan jarimu ke arah Putra Mahkota !!?
Besarion De Castello
(mencengkram bahu Rosseta)
Rosseta De Castello
Ma-maaf Ayah...aku hanya kaget melihat As-
Rosseta De Castello
Ah! Tidak
Putra Mahkota maksudku!
Besarion De Castello
Dasar payah!!
Kau selalu ceroboh,bahkan dalam situasi seperti ini!
Silliash Corvette Lendor.
...
Silliash Corvette Lendor.
Eleanor De Castello
[kenapa si breng*sek ini melihatku seperti itu?]
Silliash Corvette Lendor.
...
Besarion De Castello
Kau ingin mempermalukanku didepan Putra Mahkota?
Rosseta De Castello
Ti-tidak A-ayah...
Ak-Aku Hanya mengkhawatirkan Kak Ele.
Briannova De Castello
Sudahlah Ayah...
Briannova De Castello
Kita disini untuk melihat Kak Ele dan juga berhentilah bertengkar didepan Yang Mulia.
Briannova De Castello
Maaf Ash...kau jadi melihat sesuatu yang tidak seharusnya kau lihat.
(menepuk pundak Silliash)
Silliash Corvette Lendor.
Hm
Tidak apa-apa❄️
Odetta Fers Romanos
(menenangkan Rosseta)
Odetta Fers Romanos
Sudah berhentilah menangis...
Elodie Sorra Calvatore
Kau seharusnya mendidik anakmu dengan baik Odetta.
Elodie Sorra Calvatore
(melirik sinis)
Odetta Fers Romanos
(menunduk)
Briannova De Castello
Bagaimana keadaanmu Kak?
Eleanor De Castello
Sudah lebih baik
Mungkin besok aku sudah bisa beraktivitas seperti biasa.
Briannova De Castello
Syukurlah aku sangat khawatir saat Kakak tidak bangun-bangun padahal sudah sebulan.
Setelahnya Keluarga Castello dan Putra Mahkota terus berbincang tetapi Eleanor lebih banyak diam karena memikirkan apa yang harus ia lakukan.
Dilain sisi Rosseta hanya diam tertunduk tanpa mau bergabung dalam pembicaraan. Terlihat juga Silliash yang terus melirik dan memperhatikan Rosseta begitupun sebaliknya.
Eleanor De Castello
[astaga...mereka menggemaskan sekali]
Eleanor De Castello
[baiklah sudah aku putuskan]
Eleanor De Castello
Aku akan membatalkan pertunanganku dengan Putra Mahkota.
Silliash Corvette Lendor.
Eleanor De Castello
[demi keselamatan dan juga kebahagiaan keluargaku]
Eleanor De Castello
Aku yakin Putra Mahkota memiliki orang yang dia cintai dan aku tidak ingin terlibat didalamnya jadi aku ingin membatalkan pertunangan ini!
Fam.Castello
APAAAAAA!!!!????
❄️: Berbicara dingin
(ABC): Yang dilakukan
[ABC]: Kata Hati
Don't forget to like, coment and vote guyss 🎉
See you next episode
Love you all 🤍
Author
maap baru bisa update baru selesai di opname guyss...tortorr sakittt🤧
Author
Jadi perkenalan tokoh-tokoh barunya di next episode yachhhh💋
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
