NovelToon NovelToon

Kinanti ( Endingnya Aku Yang Menentukan )

Kinanti

Kinanti..hanya kinanti tanpa nama panjang..Kinanti nama indah dengan perpaduan yang menggambarkan keramahan dan keteladanan dengan maksud adanya limpahan kasih sayang..tidak mengerti maksud orang tuanya memberikan nama itu karena semuanya tidak sesuai dengan kenyataaan hidupnya yang penuh kemalangan..Kinanti kecil yang harusnya diberikan kasih sayang tapi hanya pukulan yang ia terima..ayahnya yang begitu tempramental dan ibunya walaupun menyayanginya tapi begitu acuh dengan apa yang diterima anaknya karena kesakitan yang selalu ia terima dari suaminya..tidak ada pembelaan hanya obat betadine yang ia berikan apabila kinanti berdarah karena si ibu repot dengan kedua adik kinanti..dan kata yang keluar hanya " nurut coba "..tanpa tau apa yang dirasakan kinanti..Kinanti kecil yang hidup dengan sejuta luka tapi wajah ceria dan senyuman yang mengembang yang selalu ia berikan kepada teman-temannya..tidak ada kinanti cengeng..yang ada kinanti yang ceria dan terlihat bahagia..bahkan tidak terlihat kerapuhan sedikitpun..

Yang orang-orang tau kinanti anak yang sangat beruntung karena hidup di keluarga berada.. bapak kinanti bernama Pak Gusti orang yang tempramen selalu kasar dengan keluarganya tapi baik pada orang lain..kepada orang lain selalu menolong sedangkan anaknya sendiri dibuat nelangsa...lahir dikeluarga yang cukup disegani karena bapak kinanti seorang PNS..PNS di kota M adalah pekerjaan yang paling menjanjikan..Kota M dengan UMR masih rendah sehingga PNS dikota ini sangat dihormati.. ibu kinanti bernama Bu Ratna yang sebenarnya baik tapi karena sering disiksa pak gusti sehingga menjadikan sikapnya seperti itu kepada anaknya kinanti..mereka tidak tau yang terjadi dengan anak manis berkulit kuning langsat dan rambut bagus hitam berkilau..Kinanti kecil yang sering berpuasa karena tidak mendapat bekal uang ataupun makanan..ketika anak seumurannya yang harusnya mendapatkan mkanan bergizi karena dalam masa pertumbuhan ia hanya makan sekali itupun tanpa lauk karena selalu mengalah pada adiknya..tidak ada raut kesedihan dalam wajahnya yang terlihat hanya raut wajah ceria tanpa beban..hari ini kinanti harus bayar uang lks geografi karena sudah ditagih gurunya..pada tahun 2000an guru masih menjual buku dan lks..Sebelum berangkat kinanti mendatangi ibu nya yang sedang memandikan adiknya..

" Bu hari ini aku harus bayar uang lks"..ucap kinanti..

" Minta ke bapakmu..setiap hari ibu diberikan uang 5rb hanya cukup untuk beli telor seperempat dan minyak "..ucap ibunya..setiap hari kinanti harus mendengarkan keluhan ibunya..ibunya memang tidak menyiksanya tapi tidak juga memperhatikannya..kinanti merasa takut untuk meminta ke ayahnya karena hanya bentakan yang biasa ia dapatkan tapi ini dia sudah kepepet jadi dia beranikan mendatangi ayahnya yang sedang merokok di meja makan tempat favoritnya ketika di rumah..

" Pak..besok kinan harus udah bayar lks..bu mey sudah menagih pak"..

" Berapa?"..

" Empat ribu pak"..

" Ini bapak kasih lima ribu..seribu nya buat bekal kamu sekolah"..ucap bapaknya..

" Makasih pak"..

" Hmm "

" Alhamdulillah aku bisa pake angkot ke sekolah gak harus jalan lagi"..gumam kinanti..

" Pak..kinan pamit pergi kesekolah dulu ya pak"..ucap kinanti sambil menyalami bapaknya..

" Iya..hati-hati dijalan "....hah kinanti kaget bapaknya tiba-tiba bilang seperti itu..matanya berembun dan berharap bapaknya berperilaku semakin baik..

Kinanti sekarang kelas 3 SMP..dia bersekolah di sekolah favorit..kinanti termasuk siswa yang berprestasi selalu mendapat peringkat 3 besar..hari ini wajahnya lebih bersinar dari biasanya karena mendapat perlakuan baik dari bapaknya..kinan sudah sampai ke sekolah..begitu di gerbang teman dekatnya Tya berteriak memanggilnya..

" Kinan tunggu"..kinan reflek berhenti..

" Jangan lari-lari aku menunggu kamu ko"..

" Eh mending kamu pagi-pagi berangkatnya kinan..biasanya mendekati bel masuk kamu baru datang"..

" Hehe iya..hari ini aku gak kesiangan jadi berangkatnya pagi"..ucap kinan berbohong..dia tidak mau memperlihatkan kesusahannya ke teman-temannya..biarkan dia telan sendiri kesusahannya..

" Dasar kebo"..

" Aku manusia wahai temanku tya"..

" Tapi tidurmu seperti kebo wahai temanku Kinanti tanpa kepanjangan..wlekkkkk"..tya langsung berlari..

" Tunggu kamu tya dasar teman tidak ada akhlak akan kumusnahkan kamu" Kinanti berlari mengejar tya..sampai ke kelasnya..

" Hah hah hah..kamu udah kaya babi hutan ti..kenceng banget larinya "..

" Hehhh kurang ajar kampret..."..belum aja tya selesai bicara sudah ada ketua kelas yang memberikan pengumuman...

" Attention plisss"..teriaknya..

" Sok Inggris haji naim"..ucap tya..Ketua kelas yang berna Rio langsung memberikan pelototan ke arah tya..

" Hari ini ada pengumuman dari Pak Trisno..untuk yang mau daftar ke SMA favorit..bisa ambil formulirnya di ruang TU..peniaian berdasarkan nilai rapot dari kelas 1.. nanti yang terpilih dapat masuk tanpa test dan biaya pendidikan gratis..yang berprestasi dari kelas 1 aku anjurin daftar sih..pendaftaran terakhir dilakukan 5 hari dari sekarang "..ucap rio..teman-teman yang lain bersorak ria..

" Nan kamu coba aja daftar..kamu kan berprestasi pasti ketrima"..ucap tya..

" Iya nanti aku coba"..ucap kinan dengan senyuman..setelah itu mata nya menerawang..

Banyak sekali yang ingin kinanti capai dan gapai..tapi terkadang keraguan selalu datang kepadanya..akankah cita-citanya tercapai..sebenarnya hanya satu keinginannya menjadi manusia yang dianggap layak untuk hidup..hidup di tengah-tengah keluarga tempramental menjadikannya manusia yang akan tahu arti bersyukur dan tidak serakah..sehari saja bapak nya tidak marah membuat dia bahagia dan bisa bernafas lepas..tapi dia juga berfikir yang sebenarnya tersiksa disini adalah ibu nya..ibu nya selalu bergelut dengan pekerjaan jika ada yang salah selalu mendapat pukulan..mungkin hanya tidur yang bisa membuatnya tenang dan itupun kinan ragu..kinan sering melihat ibunya tidur gelisah dan menangis..

Kinan juga sering melihat ibunya menangis..dia tahu dia tidak bisa merasakan kesedihan ibunya karena kapasitasnya merasakan perasaan orang dewasa..di depannya ibunya terlihat tegar dan kuat tapi peluh di keningnya terlihat betapa lelah hidupnya..harus mengurusi 3 anak dengan segala keterbatasan dan harus selalu menghadapi suami yang tempramen..padahal nenek dari ibu masih ada dan ibu bisa pergi meninggalkan bapak..tapi tidak ibu lakukan..kinan yakin ibu begitu mencintai bapak sehingga rela terus tersakiti...

Bukan hanya bapak yang menyakiti ibu..tapi omah juga..beliau sering menyakiti ibu dengan perkataan dan sikapnya..ibu sering dijadikan pembantu di rumahnya tanpa upah yang kadang hanya diberi nasi putih..ibu manusia yang paling kuat yang pernah aku tahu..walaupun sikap ibu tidak baik aku tidak pernah membencinya..karena aku tahu dia yang paling tersakiti...

Haiiiiiii readersss..jangan lupa like,vote dan comment yaaa di karya terbaruku ini...🥰🥰🥰

Bab 2

Kinanti pulang sekolah dengan membawa harapan..harapan masuk ke SMA favorit..sebelum makan dia ingin bicara dulu dengan ibunya..dia pergi ke dapur mencari ibunya..

" Assalamualaikum bu"..

" Waalaikumsalam..eh nan sudah pulang..makan dulu ibu tadi masak tahu"..ucap ibunya..Kinanti kaget ibu nya mau bicara panjang dengan nya..dia sangat senang dan memberanikan bicara dengan ibunya..

" Iya bu..kinan mau bicara dulu dengan ibu "..

" Bicara apa?"..tanya bu ratna..

" Kinan mau daftar ke SMA favorit..boleh kan bu?"..

" Nan..ibu setuju aja apapun keinginan kamu..tapi gimana dengan biaya nya nan? ibu gak ada uang..bapakmu juga tidak bisa diandalkan karena kita bukan prioritas untuknya..mau minta nenek kamu aja ibu udah sering minta.. ibu juga malu sama sodara-sodara ibu yang selalu menyindir ibu karena sering meminta " ucap bu ratna dengan kepala tertunduk..kinan masih heran dengan ibunya yang mau berbicara panjang dengannya..kinan dibuat terharu olehnya...

" bu biayanya gratis "..kepala bu ratna langsung memandang ke arah kinan..

" Benarkah nan?"..tanyanya meyakinkan..

" Iya bu"..ucap kinan dengan mata berembun..

" Alhamdulillah nan..nan sudah jangan bicarakan dengan bapakmu ya..bicara nya nanti kalo sudah diterima saja..bapakmu sedang banyak masalah sepertinya jadi sering marah-marah..biar nanti formulirnya ibu saja yang tanda tangani "..ucap bu ratna..bu ratna tidak ingin menghancurkan keinginan kinan dengan mood bapaknya yang sering berubah-ubah..

" Tapi tadi pagi bapak baik sama kinan bu malah ngasih uang untuk lks dan angkot..bu..ibu gak apa-apa kan?..kinan senang ibu mau berbicara dengan kinan.."..ucap kinan yang tidak menyangka bapaknya memberinya uang untuk buku dan bekal..

" Sykurlah..nan..maafin ibu ya yang sering menyakiti kamu..tadi ibu mendengarkan pengajian tentang kewajiban orang tua dan hak anak..ibu sadar ibu banyak salah kepada anak-anak ibu khususnya kamu..maafin ibu hiks hiks hiks..ibu janji akan berubah lebih baik walaupun dengan keterbatasan kita"..ucap bu ratna..

" Ibuuu"..kinan langsung memeluk ibu nya dengan tangisan didalamnya..kinan sangat terharu dengan ibunya yang mau berubah lebih dekat dengannya..kinan tidak akan takut dan ragu lagi..karena ada ibu nya di sampingnya...

" Ibu lebih mementingkan perasaan ibu dibandingkan dengan kalian..harusnya ibu menjadi pelindung pertama untuk kalian hiks hiks hiks "..

" Gak apa-apa bu..gak apa-apa..ibu gak salah..kinan tidak pernah menyalahkan ibu dengan semua yang telah terjadi..kinan tau ibu juga tersiksa dengan semuanya..sekarang kita lewati bersama "..lirih kinanti..

" Makasih nak..makasih..makasih sudah menjadi anak yang luar biasa..ternyata kamu paham dengan semuanya..pasti kamu sangat kesulitan ya selalu sekolah tanpa bekal dan makan?"..tanya ibunya lirih seketika kegetiran menyeruak di hati bu ratna..

" Kinan udah terbiasa bu..jangan terlalu dipikirkan..yang terpenting untuk kinan ibu sudah mau berbicara dan berdekatan..kinan senang bu"..sekali lagi mereka berpelukan..

" Sekarang ibu suapi kamu ya..udah lama gak nyuapin kamu"..pinta bu ratna..

" Iya bu"..ucap kinan dengan senyuman dan lesung pipit dikedua pipinya..

" Manis banget sih anak ibu..ibu baru sadar ternyata kamu mempunyai lesung pipit dikedua pipi kamu nan..saking ibu tidak pernah melihat kamu tersenyum"..ucap bu ratna yang baru melihat senyuman kinan..

" Masa sih bu..kinan juga gak tau hehe"..mereka pun tertawa bersama..tawa pertama dihidup mereka..tawa yang akan mengubah semuanya..

Bu ratna menyuapi kinan dengan mata berlinang begitu juga kinan yang terus menitikkan air mata kebahagiaan..

" Nan kalo kamu berjualan di sekolah mau gak?..Ibu rencana pengen berjualan biar tiap hari kita bisa makan dan kamu ada bekal sekolah..kalo ibu jualan dirumah pasti bapakmu ngamuk dan bisa jadi uangnya pun diambil bapakmu..nanti untuk modalnya ibu coba pinjam nenekmu"..ucap bu ratna yang tiba-tiba punya ide..sebagai awal untuk memulai kehidupan mereka..

" Mau mau bu..mau jualan apa emang bu?"..tanya kinan..

" Gimana kalo risol sama es nan?..kita kan punya kulkas tapi selalu kosong melongpong sayang kalo gak dipake"..ucap bu ratna..kulkas itu diberikan kakak bu ratna sebagai kado pernikahan bu ratna dan pak gusti dulu..

" Iya boleh bu"..kinan rasa itu ide yang bagus..

" Yaudah..setelah kamu makan ibu coba kerumah nenekmu untuk pinjam uang..tapi besok kamu berangkat pagi-pagi sebelum bapakmu bangun ya"..

" Iya bu siapp"..

" Nan..tapi kamu gak malu kan berjualan di sekolah?"..tanya bu ratna meyakinkan..

" Gak lah bu..kinan justru senang..kinan gak akan kelaparan lagi"..

" Ya Allah nakk..maafin ibu nak..maaf"..

" Iya bu..kinan gak pernah menyalah kan ibu"..

" Hmm..yuk habisin dulu makannya..mumpung adik-adikmu tidur..ibu nitip mereka..ibu pergi dulu ke rumah nenek ya nan "..

" Iya bu"..

Malam hari ketika kinan tidur..kinan terbangun mendengar suara teriakan dan kesakitan..dia keluar kamar melihat ibu nya sedang dipukuli dan ditendang..

" Sakit pak udah pak..maafin ibu udah"..lirih bu ratna..

" Dasar anj*ng set*n..aku menyesal menikahi kamu..dengar ya ratna kamu hanya babu untukku sialan"..ucap bapaknya sangat kasar..bu ratna terus dipukuli..kinanti yang melihat ibunya disakiti keluar kamar dan memeluk ibu nya..melihat kinan yang memeluk ibunya..pak gusti semakin marah menendang badan kinan tidak hanya sekali tapi berkali-kali..bu ratna langsung reflek melindungi kinan dari serangan bapaknya..

" Astagfirullah..sadar pak..ya Allah..kinan anakmu..darah dagingmu"..teriak bu ratna..

" Perse**an..kalian sama saja..aku benci kalian cuihh"..pak gusti meludahi bu ratna..dia langsung pergi keluar rumah..bu ratna menangis meraung memeluk kinan yang kesakitan..

" Mana yang sakit nan?mana?"..

" Punggungnya bu hiks hiks hiks"..

" Sini ibu olesi kayu putih sambil ibu pijat..kenapa kamu keluar kamar hah? jadi kamu kena kan..lain kali kalo mendengar apapun diam dikamar dan kunci"..

" Iya bu hiks hiks"..ibu mengolesi luka kinan lama kelamaan bekas pukulan itu tidak terasa lagi..

" Bu..bapak marah kenapa?"..tanya kinan

" Awalnya ibu menanyakan gaji bapakmu..eh malah marah-marah dan menuduh ibu macam-macam"..

" Ibu kalo ibu udah gak kuat kita pergi aja yuk bu..kita kerumah nenek"..

" Mana lagi yang sakit?..ini punggung kamu besok pasti biru-biru"..bu ratna mencoba mengalihkan omongan kinanti..

" Udah bu..ibu yang sakit nya mana?..sini kinan olesi kayu putih juga bu"..

" Gak usah nan ibu udah terbiasa..sekarang kamu tidur ya..untung adik-adikmu gak bangun"..Ibu langsung menidurkan kinan dikamarnya..dia menyelimutinya dan memberikan senyuman walaupun kinan tau..itu senyuman luka..

Jangan lupa like, subscribe n vote ya..nuhunn..🥰🥰🥰

Bab 3

" Nan bangun nan.."..bisik ibu sambil menggoyang-goyangkan badanku..

" Jam berapa bu?"..tanya kinan yang matanya masih tertutup..

" Jam 5..ayok bangun solat subuh dulu.."..ucap ibu sambil mengelus kepala kinan dan membangunkannya..ibu merasa sangat sedih melihat kinan kecilnya yang harusnya bermain tapi sudah harus bertarung melawan kejamnya dunia..

" Iya bu"..ucap kinan dengan mata yang sulit terbuka karena semalam tidur tengah malam karena dipukuli bapaknya..Kinan menuju kamar mandi..di dapur kinan melihat ibunya sudah selesai menggoreng risol...setelah solat dan memakai pakaian sekolah kinan menghampiri ibu nya yang sedang merapikan dagangan..

" Sudah selesai bu?"..tanya kinan yang niatnya ingin membantu ibunya ternyata sudah selesai...

" Sudah nan..ayok sarapan dulu..gak apa-apakan sarapannya nasi pake risol?"..

" Iya gak papa bu "..

" Sini makan dulu apa mau ibu suapi?"..

" Kinan makan sendiri aja bu..ibu beresin aja semua dagangannya biar kinan langsung berangkat"..ucap kinan sambil menitikkan air matanya..Kinan begitu terharu dengan perubahan ibunya..dia berharap ibunya tidak berubah lagi..

" Bu risolnya enak banget..sungguh.."..

" Alhamdulillah..mudah-mudahan temanmu pada suka ya nan"..

" Udah pasti bu..risol tuh masih jarang bu..makanan orang-orang kaya..kalo mau beli harganya mahal..pasti laku ini udah murah enak pake banget lagi"..

" Duhhhh ibu jadi terbang nih dipuji kamu terus hehe"..

" Iih ibu geer begitu..hehe..oia bu bapak gak pulang bu?"..tanya kinan..

" Gak nan"..ibunya menggeleng dengan senyuman yang terasa pedih..kinan merasakannya..dia tidak meneruskan pembicaraan tentang bapaknya karena tidak ingin melihat ibunya bersedih...

" Bu..kinan sudah selesai sarapannya..kinan berangkat dulu ya bu..bismillah dagangannya laris manis tanjung kimpul hehe"..

" Hehe Aamin Aamiin..hati-hati dijalannya..ini ibu ada uang cuma buat ongkos kamu..nanti kamu jajan dari dagangannya aja ya"..

" Iya ibu..Assalamualaikum"..

" Waalaikumsalam"..Kinan berangkat sekolah dengan riang gembira..sekarang hatinya menghangat karena ibunya..

" Maafin ibu nan..maaf..ibu janji akan berusaha untuk kalian "..gumam ibu dengan air mata yang mengalir di pelupuk matanya..ibu terus melihat kinan sampai punggungnya tak terlihat lagi..bu ratna sangat bersyukur melihat kinan yang tumbuh dengan mental kuat dan hati yang baik..tidak pernah mendengar keluhannya sedikitpun walaupun terlihat badannya masih terlihat sakit bekas pukulan bapaknya..terdengar ringisan kinan ketika dia memakai tas sekolah..tapi kinan masih tersenyum dan bersemangat membawa dagangannya..

Kinan sampai disekolah..ini pertama kali nya dia berjualan dia memantapkan hatinya..dia menuju kelas dan setiap kali melewati para siswa dia menawarkan dagangannya..risol merupakan makanan yang aneh pada saat itu sehingga banyak orang yang tertarik..begitu sampai kelas risolnya tinggal sedikit langsung diserbu temennya..

" Nan..besok kalo bawa risol agak banyakan ya..aku cuman kebagian satu nih"..

" Iya nih nan bawa yang banyak..aku gak kebagian nih.."..ucap teman-temannya..

" Iya siapp"..ucap kinan dengan senyuman mengembangnya..dia mendapatkan uang lumayan untuk hari ini..dia menggenggam uangnya dengan erat.. " Alhamdulillah ya Allah"..gumamnya..

" Nan..kamu jualan tah?..tadi dijalan orang-orang menanyakan ke aku..mana aku tau kataku aku aja baru mau ke kelas "..cerocos tya begitu sampai ke kelas langsung mencecar kinan..

" Hehe iya tya..aku jualan risol..risol buatan ibuku sangat enak sayang kalau gak dijual..kalo dirumah bapakku gak ngebolehin jadi aku ngide jualan di sekolah..lumayan juga biar aku bisa nabung dengan hasil daganganku"..ucap kinan tidak seluruhnya berbohong..kinan anak yang pintar menutup aib keluarganya..dia tidak mau orang lain tau kesusahannya..

" Ya Allah nan..kamu keren banget ihh padahal keluargamu keluarga berada tapi masih mau berjualan gak malu"..ucap tya yang merasa kinan hebat mau hidup prihatin padahal dari keluarga berada..

" Ihh kenapa harus malu lagian kan ini hal positif"..ucap kinan dengan senyumannya..padahal dia berjualan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya..jika tidak begini dia, ibunya dan adik-adiknya akan terus kelaparan..

" Bener banget..aku setuju..besok sisain aku 2 ya nan..apa nama daganganmu?"..

" Siap..risol ty..hehehe..nanti istirahat anter aku ke TU ya ty..aku mau ngambil formulir buat ke SMA favorit..siapa tau rezekinya "..ucap kinan mengajak tya..

" Nyokkk..aku juga mau lah..iseng-iseng berhadiah aja ini mah soalnya aku kan gak sepinter kamu"..

" Bismillah dong"..

" Iya lah bismillahirrahmanirrahim"..

Pulang sekolah kinan memakai angkot..diperjalanan angkotnya berhenti menunggu penumpang yang dari arah dinas tempat bapak kinan bekerja..kinan melihat bapaknya sedang makan di tempat makan bebek..kinan matanya berembun melihatnya..seumur-umur dia dan adik-adiknya belum pernah makan bebek..bahkan makan ayam pun sangat jarang itupun kalo dikasih nenek baru kinan dan adik-adiknya bisa makan..

" Pak..kinan juga mau pak"..gumamnya..tapi kinan langsung beristigfar..untuknya sekarang dengan ibunya yang sudah baik dia sangat bersyukur..

Sampai rumah kinan mencari ibu dan adik-adiknya..Kinan mempunyai 2 adik..adik pertama bernama Teguh umur 4tahun..adik yang kedua bernama Rido umur 2tahun..Kinan mencari sampai kebelakang rumah ke kolam tempat biasa ibunya mencuci tapi tidak ada.." Mungkin ke rumah nenek"..pikir kinan..Kinan pergi ke kamar untuk beristirahat..Sore hari kinan mendengar suara ocehan adik-adiknya..

" Bu"..panggil kinan..

" Eh nan"..ibu nya langsung menghapus air matanya..

" Ibu kenapa?"..

" Gak apa-apa nan..ibu cuma kelilipan"..bohong ibunya..kinan tau pasti ibunya sedang menutupi sesuatu..

" Kalo kelilipan gak merah sampai ke hidung bu hehe.."..ucap kinan menghibur ibunya..ibu kinan tersenyum..

" Emang ibu udah dari mana?"...tanya kinan..

" Dari omah kamu..tadi omah minta ibu kesana karena besok tante lina akan tunangan "..ucap ibunya..

" Kalo mereka hanya bikin ibu sakit hati jangan kesana bu.."..ucap kinan..Oma Nani adalah ibu nya bapak..dari dulu keluarga bapak tidak menyukai ibu karena ibu tidak berpendidikan tinggi sedangkan keluarga bapak keluarga terhormat berpendidikan tinggi tidak seperti ibu yang hanya lulusan SMP dan keluarga ibu yang hanya keluarga pedagang..tanpa mereka tau selama ini yang sering membantu kami nenek dari ibu..mereka yang katanya kaya dan berpendidikan tinggi tidak pernah sepeser pun memberi kami..

" Gak ko..mereka baik sama ibu"..ucap ibunya kembali berbohong..

" Kinan udah mengerti bu..terserah kalo itu maunya ibu tetap kesana..oh iya bu alhamdulillah risolnya tadi habis..ini uangnya bu..besok buat lebih banyak bu temen-temen kinan pada suka "..

" Alhamdulillah..syukur nan..ini sedikit buat jajan kamu nan"..ucap ibu memberikan beberapa ribu untuk kinan..

" Gak usah bu..tadi kinan udah jajan dari sana"..

" Gak papa..ambil aja.."..

" Makasih bu..uangnya kinan tabung"..

" Iya nak"..

Haiiiiii gaessss..jangan lupa like , subscribe n vote yaa..nuhunnn...🥰🥰🥰

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!