NovelToon NovelToon

Mencintai Yang Terluka

Awal baru

Selamat datang di imajinasi sang penulis 🤗
*****
Cuaca hari ini sedikit gerimis. Namun, hal itu tidak membuat seorang laki laki muda merasa tidak bersemangat. Dirinya bahkan sangat bersemangat. Karena hari ini adalah hari pertama dirinya di pindahkan ke Rumah sakit jiwa terbesar di negara ini. Yaitu, Rumah sakit jiwa Darma Husada.
NovelToon
Darma Husada adalah, Rumah sakit jiwa yang sangat terkenal karena mereka hanya merawat atau menerima pasien yang benar-benar sudah cukup parah. Mungkin bagi beberapa orang itu adalah hal menakutkan, tapi bagi para dokter kejiwaan yang masih muda. Bertugas di Rumah sakit ini adalah sebuah impian. Karena tidak sembarang Dokter dapat bertugas disini hanya orang orang terpilih saja, dan yang benar-benar bagus dalam menjalankan tugasnya.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Wah, benar kata orang orang Rumah sakit ini sangat besar// Kagum nya
Dengan langkah perlahan, Dokter Heaven melangkah masuk ke dalam gedung rumah sakit.
Langkah kaki Heaven pun terhenti di meja resepsionis.
NovelToon
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Permisi
Olivia (perawata/suster)
Olivia (perawata/suster)
Iya, silahkan ada yang bisa kami bantu?
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Saya Dokter baru disini, Nama saya Heaven Auriga Avram. Bisa antar saya ke ruangan Dokter Ethan?
Olivia (perawata/suster)
Olivia (perawata/suster)
Oh, Dokter Heaven salam kenal Saya Olivia, salah satu perawat disini. Silahkan, biar saya antar ke ruangan dokter Ethan.
Olivia pun, mengantar kan Heaven ke ruangan dokter Ethan. Yang merupakan, salah satu Dokter penanggung jawab disini.
Tibalah mereka berdua di depan ruangan Dokter Ethan. Olivia pun, pamit pergi untuk melanjutkan pekerjaannya. Setelah itu Dokter Heaven, mengetuk pintu ruangan dokter Ethan. Setelah di izinkan masuk dirinya pun masuk kedalam.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Permisi Dokter, Saya Heaven Dokter baru disini.
Dokter Ethan
Dokter Ethan
Oh Dokter Heaven, Selamat bergabung ya ke Darma Husada semoga kita semua bisa berkerja sama dengan baik.// jawab Dokter Ethan sembari menjabat tangan Heaven
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Iya terima kasih dokter//balas Heaven
Dokter Ethan
Dokter Ethan
Ada baik nya, kita berkeliling Rumah sakit dulu. Agar kamu, bisa berkenalan dengan lingkungan disini.//ajak Dokter Ethan
Kedua Dokter muda itu pun, berjalan berkeliling Rumah sakit Darma Husada ini. Dengan seksama Heaven mendengar kan setiap penjelasan tentang tata letak setiap unit dari Dokter Ethan.
Lantai 1 - Instalasi Rawat Jalan /IRJ - Unit Psikoterapi - Unit Terapi Okupasi - Klinik Psikiatri
Lantai 2 - Instalasi Rawat Inap /IRI - Unit Krisis (di peruntukan pasien dengan kondisi darurat) - Unit Rehabilitasi (Di peruntukan pasien dengan gangguan jiwa yang memerlukan rehabilitasi) - Ruang Perawatan Pasien
Lantai 3 Atau bisa di bilang lantai yang cukup menakutkan bagi sebagian orang di isi oleh unit unit - Unit Pengawasan (Di peruntukan pasien dengan gangguan jiwa yang memerlukan pengawasan ketat) - Ruang Isolasi (Di peruntukan pasien dengan gangguan jiwa yang memerlukan isolasi)
Jika pasien sudah di tempatkan di lantai 3. Artinya, dirinya sudah termasuk pasien yang cukup parah.
Dokter Ethan
Dokter Ethan
Untuk lantai dasar, seperti yang kau tau ada ruang administrasi, ruang rapat, dan laboratorium.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Baik saya mengerti Dokter
Mereka berdua sedang berjalan di lorong lantai 3
Lorong ini, merupakan lorong tempat kamar kamar para pasien isolasi berada.
Dokter Ethan
Dokter Ethan
Dan seperti yang sudah kamu tahu, Kamu akan di tempatkan di unit isolasi. perawat Olivia akan memberikan catatan para pasien di unit ini.
Dokter Ethan
Dokter Ethan
Bagaimana, untuk perkenalan kita masuk ke salah satu kamar pasien disini ya. Sekalian saya memeriksa seorang pasien.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Baik Dokter
Dokter Ethan pun membuka sebuah kamar yang di pintunya bertuliskan "Kamar IS03 dan di bawah nya terdapat nama Palesa Rosaura akayda"
Bersambung
*******
Semua cerita, nama tokoh, dan kejadian disini semata mata hanya imajinasi author jika terjadi kesamaan itu murni ketidaksengajaan
See next episode ☝️

Palesa Rosaura Akayda

Selamat datang di imajinasi author 🤗
******
Ketika pintu terbuka, langsung terasa hening seketika. Seakan ada sebuah tembok yang menghalangi dalam kamar serba putih polos tersebut dengan dunia luar.
Yang kedua Dokter muda itu lihat. Hanya, seorang perempuan muda yang tengah duduk membelakangi mereka. Perempuan itu, Sedang terdiam memandangi jendela kecil di kamar nya,Yang tentu saja tidak bisa terbuka. Di tangan nya, terdapat cairan infus yang sedang mengalir ke dalam tubuh nya.
NovelToon
Dokter Ethan
Dokter Ethan
Nama dia adalah Palesa, Perempuan yang cantik. Namun, bernasib malang. kamu harus berhati-hati saat masuk, karena Lesa sangat susah untuk di tebak. Jika dia merasa terancam bisa bisa kita habis oleh nya. //ucap bisik Dokter Ethan kepada Heavan
Dokter Ethan
Dokter Ethan
Tugas mu, hanya perlu melihat apakah cairan infus Lesa sudah habis dan berkerja dengan baik.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Saya masuk sendiri dokter?
Dokter Ethan
Dokter Ethan
Tentu, kamu kan harus mulai melakukan pendekatan kepada pasien. Tapi hati hati ya Palesa sudah membuat banyak dokter disini menyerah menangani nya.
Dokter Ethan
Dokter Ethan
Cepat masuk waktu mu hanya 30 menit di dalam sana. Cobalah berbicara sedikit dengan Lesa. Saya menunggu mu disini. Ingatlah untuk, jangan memprovokasi nya dan jangan membuat gerakan yang sekiranya membuat dia merasa terancam karena dia sensitif akan hal hal itu.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Baiklah, Dokter.
Dengan, langkah perlahan Dokter Heaven memasuki kamar Palesa.
Mendengar, suara langkah kaki yang mengarah ke arah nya. Palesa pun perlahan menoleh ke arah langkah kaki tersebut. Lesa tidak bangkit dari tempat tidur nya, dirinya hanya memandangi pintu kamarnya yang sedang terbuka.
Namun, Wajah nya sama sekali tidak menunjukkan ekspresi dirinya terganggu. Hanya saja sebelah alis nya sedikit naik keatas seakan bertanya "Mengapa kau ada disini?"
Dengan senyuman tulus nya, Dokter Heaven perlahan berjalan mendekat ke arah Palesa. Namun, dia masih menjaga jarak mengikuti protokol rumah sakit.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Hai, Namaku Heaven Auriga Avram. Perawat baru yang di tugaskan untuk menjaga mu. Nama mu Palesa kan? //Sembari tersenyum tenang
Palesa tidak menjawab sama sekali, Dia hanya melihat dengan seksama Dokter Heaven. Seakan sedang menilai nya.
Dengan keterdiaman Palesa, Heaven sama sekali tidak merasa penolakan dari Palesa. Dia malah merasa di terima dalam keterdiaman Palesa.
Dengan, perlahan-lahan Heaven pun. Memeriksa infus di tangan Palesa setelah di rasa semuanya baik baik saja dan waktu pun masih tersisa. Heaven melanjutkan pendekatan dengan Palesa.
Heaven baru sadar, kalo sedari tadi Palesa sedang mengambang sesuatu di buku nya. Gambar yang sangat indah bagi Heaven.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Wah, ini kamu yang menggambar nya? //tanya heaven antusias
Lagi lagi Palesa hanya terdiam. Namun, kali ini ada sedikit anggukan kecil dari nya
Melihat hal itu,Heaven semakin bersemangat. Karena merasa Palesa tidak merasa terancam akan kehadiran nya. Bukankah ini awal yang bagus?
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Kamu sangat berbakat Lesa// ucap Heaven sembari tersenyum tulus
Hening, Palesa kembali terdiam. Heaven pun, Ikut terdiam memandangi wajah cantik Palesa. Palesa memiliki kulit putih cerah dan bersih, Wajah oval, alis tebal dan berbentuk alami, hidung mancung, bibir tipis dengan warna merah muda, dan bola matanya berwarna coklat gelap. Namun, di mata itu terdapat guratan lelah seakan dia lelah menghadapi peperangan yang slama ini ada dalam dirinya.
Heaven yakin jika Palesa tidak sakit dan terkurung disini. dia bisa hidup normal sebagai seorang mahasiswi kesenian yang Slalu duduk sendiri sambil menggambar di taman kota.
Palesa Rosaura Akayda
Palesa Rosaura Akayda
Apa tujuan kamu kemari?
Bersambung
******
Semua cerita, nama tokoh dan kejadian di dalam cerita ini. semuanya, murni hasil karangan author. jadi, jika terjadi kesamaan dalam cerita maupun nama tokoh itu semua murni ketidaksengajaan. 🙏

Tatapan mata tanpa Jiwa

Selamat datang di imajinasi author 🤗
******
Mendengar suara Palesa, Heaven terkejut sebentar. Suara Palesa sangat indah walau setiap katanya terdengar cukup kaku.
Setelah beberapa detik terkejutan Heaven. Lalu dia pun tersenyum tulus.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Aku disini karena ingin menjadi teman bagi kalian yang merasa sendirian, Dan membantu kalian menemukan kekuatan dalam diri kalian sendiri.
Mendengar penuturan Heaven, Palesa Terkekeh kecil. Namun, itu bukan suara tertawa kebahagiaan. Melain, tertawa dengan nada getir yang menyimpan banyak luka.
Palesa pun, menatap mata Dokter Heaven
Heaven pun membalas tatapannya. Tidak lama hanya beberapa detik mereka saling bertatapan. Karena Palesa langsung memutuskan tatapan itu. Namun, dari beberapa detik itu Heaven bisa melihat mata seseorang yang sudah sangat berputus asa, tidak ada lagi jiwa maupun cahaya kehidupan disana. Seakan Palesa hanya Raga kosong tanpa jiwa kehidupan.
Palesa Rosaura Akayda
Palesa Rosaura Akayda
Kalian tidak akan bisa membatu kami. Manusia, tidak akan pernah paham dengan apa yang dilalui oleh orang lain. Kecuali, manusia tersebut juga merasakan hal yang sama.
Mendengar penuturan Palesa. Sejenak, Heaven terdiam. Namun, tidak ada sama sekali keraguan di hatinya untuk membantu Palesa malah dirinya semakin bersemangat ingin membuat Palesa kembali tersenyum.
Dengan tersenyum Heaven berkata
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Saya percaya bahwa setiap orang memiliki pengalaman buruk nya masing-masing, tapi saya juga percaya bahwa kita bisa saling memahami dan membantu sebagai sesama manusia. Apakah Lesa ingin mencoba berbicara tentang apa yang Lesa rasakan?
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Atau adakah sesuatu yang ingin Lesa lakukan saat ini?
Palesa kembali terdiam membisu. Namun, kemudian dia menjawab dengan tatapan yang kosong.
Palesa Rosaura Akayda
Palesa Rosaura Akayda
Aku tidak ingin apapun, Aku tidak ingin melakukan apapun, Yang ku mau hanyalah menghilang dari dunia ini seakan tidak pernah ada seorang Palesa Rosaura akayda.
Palesa Rosaura Akayda
Palesa Rosaura Akayda
Semua orang menolak ku bahkan keluarga ku sendiri pun membuang ku, mereka selalu bilang aku gila. Padahal aku tidak gila kan? Kau percaya pada ku kan?
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Kamu tidak gila Palesa, Semua orang yang datang kesini tidak gila. Kalian hanya sedang merasa...
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Terluka
Mendengar Jawaban dari Dokter Heaven, Palesa terdiam memandangi wajah dokter muda itu.
Palesa Rosaura Akayda
Palesa Rosaura Akayda
Kamu aneh, jangan jangan kamu yang gila
Mendengar jawaban Palesa Heaven hanya tertawa geli.
Palesa Rosaura Akayda
Palesa Rosaura Akayda
Tadi siapa namamu?
Heaven terdiam beberapa saat, dia merasa senang seperti nya Palesa sedikit menerimanya.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Nama saya, Heaven Auriga Avram kamu bisa panggil saya Heaven.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Lalu siapa nama mu?
Palesa Rosaura Akayda
Palesa Rosaura Akayda
aku Lesa
Saat ingin melanjutkan pembicaraannya. Ketukan di pintu membuat Heaven menoleh. Disana dokter Ethan memberi tahu bahwa waktu nya sudah habis.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Lesa, Saya pamit dulu ya. Besok saya kesini lagi//ucap Heaven sembari mencopot infus Lesa karena memang sudah habis
Tidak ada, penolakan atau pun pergerakan dari Palesa. Saat Heaven mencabut infus nya atau saat Heaven pamit pergi.
Palesa hanya fokus dengan buku gambar nya. Dia kembali menggambar sesuatu disana.
Heaven Auriga Avram
Heaven Auriga Avram
Sudah selesai, Saya pamit undur diri ya Lesa.
Dengan langkah perlahan Dokter Heaven berjalan ke arah pintu. Disana sudah ada Dokter Ethan yang menunggu nya.
Sebelum menutup pintu sejenak Heaven melihat Palesa yang sedang fokus pada gambarnya lalu dengan perlahan menutup dan mengunci pintu.
Bersambung
*******
Semua cerita, nama tokoh, dan kejadian dalam cerita ini murni hasil karangan author jika terjadi kesamaan dalam cerita itu murni ketidaksengajaan 🙏

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!