Adventure In Another World
1
Terbangun dari tidur panjangnya, seorang remaja samar² mendengar sebuah suara yang dihasilkan dari sebuah alat yang terletak di samping brankar nya.
" ? ? ? " merasakan rasa sakit yang begitu besar pada kepalanya, sebuah memori² mulai muncul di kepalanya. Hingga tak sadarkan diri kembali.
Ten
Jo kapan anak kita akan sadar..
Ten
Aku... Merindukannya mengobrol denganku
Johnny
Bersabarlah, dokter sudah mengatakan jika sebentar lagi haechan akan sadar
Johnny
Sayang, aku tahu kau gelisah. Tapi itu tidak akan membuat bayi beruang kita bangun
Johnny
Kita masih punya harapan.. Jadi tetaplah terus berdoa agar tuhan memberikan kesembuhan untuk haechan
Johnny yang melihat reaksi sang istri hanya menghela nafas, dengan sayang pula ia mendekap erat tubuh istrinya.
Ten langsung memeluknya anaknya yang baru saja 'tersadar' dari komanya. Sedangkan johnny langsung menekan tombol untuk memanggil dokter.
Tak butuh waktu lama dokter pun datang dengan suster yang mengikuti di belakangnya, dan langsung memeriksa kondisi haechan.
Johnny
Bagaimana dengan kondisi anak saya
Dokter
Tuan, nyonya kalian tidak perlu khawatir keadaan tuan muda sudah stabil untuk sekarang.
Ten
Lalu kenapa anakku hanya diam saja sedari tadi?!
Dokter
Mungkin karena tuan muda mempunyai kebiasaan Maladaptive daydreaming yang kemungkinan membuat tuan muda melamun
Dokter
Teruslah ajak tuan muda mengobrol, ini akan sedikit membantu agar tersadar dari lamunannya
Dokter
Jika tuan muda belum mau bicara juga, maka anda bisa menghubungi kami kembali.
Dokter pergi meninggalkan ruangan haechan yang diikuti oleh suster.
Ten
Apa kau benar baik² saja..
Johnny
Bear apa kamu butuh sesuatu?
Johnny
Jika iya katakan lah pada daddy
Johnny
Jangan hanya diam menatap kami
Ten yang mendengar anaknya meminta air segera mengambilkan segelas air putih.
Dengan patuh 'haechan' menerima air yang diberikan oleh sang ibu.
Haechan
*mereka orang tua pemilik tubuh asli ini?
Haechan
A-apa bisa kita pulang sekarang?
/cicitnya
Haechan
Tapi aku tidak suka rumah sakit
Haechan
Aku ingin pulang..
Melihat anaknya yang murung ten, menatap wajah sang suami dengan wajah memohon.
Johnny
Hahh baik², tapi setidaknya harus rawat inap 1 hari.
Johnny dan ten saling memandang satu sama lain, merasa anaknya berubah dalam sekejap.
Author
Gw tau selama ini jarang banget up di cerita² yang gw buat tapi malah buat yang baru:)
Author
Maaf karena jarang up kadang sibuk kadang juga males karena ada yang ngelaporin CS gw lagi 😌, tapi ga papa.
Author
Tapi kadang itu alesan gw ga up, udah ga mood buat lanjutin:v
Author
Tapi di otak gw tuh kepikiran buat cerita lain dan yap gw buat cerita reinkarnasi+harem
Author
Tapi jangan kecewa, gw bakal up lagi minggu depan untuk "rental boyfriend" sama "widow's charm"
Author
Dan kalo masih ada yang ngelaporin, mungkin mau Hiatus dulu gw.
Author
Bukannya gimana, tapi kek kalo ga suka cerita gw skip aja kawan² kagak usah ngelapor segala ☺️
Author
Kalo ada yang lapor kan mood gw jadi down.
Author
Sudah segini aja curhatan gw, kalo ada salah kata gw mohon maaf.
Author
Dan subscribe ya 👋🏻
2
Begitu ketiganya sampai di pekarangan mansion, ketiganya disambut oleh puluhan pembantu.
Namun sepasang suami istri itu tentu tidak peduli karena sudah menjadi kebiasaan di mansion.
Berbeda dengan 'haechan' yang kagum akan banyaknya pelayan yang berjejer untuk menyambut dirinya dan ayah ibunya.
Ten
Jangan melamun, mae akan marah jika terus melamun 😠
Haechan
Aku tidak melamun mae 🙂
*perasaan gue dari tadi celingak-celinguk masa dibilang nglamun
Johnny
Sudah², ayo antar pudu kita ke kamar
Saat baru saja menginjakan kaki di kamar anak keduanya, ponsel johnny berdering yang mengalihkan perhatiannya.
Johnny
Istirahatlah, daddy akan mengangkat telfonnya dulu
Haechan
Kapan aku kembali bersekolah
Ten
Astaga, dasar anak nakal
Ten
Sayang kau baru saja pulang dari rumah sakit, dan sekarang ingin langsung bersekolah?
Dengan sabar ten memberi pengertian kepada anaknya.
Ten
Mae tidak yakin daddy akan membiarkan mu sekolah untuk sekarang
Haechan
Kalau begitu bantu bujuk daddy agar mengizinkannya 🥺
Ten
*ughh.. wajah anakku yang satu ini sangat bahaya untuk jantung><
Haechan
*untuk mendapatkan izin dari pria yang berstatus sebagai ayah haechan pasti tidaklah mudah bukan?
Haechan
*apa gue harus berperilaku seperti haechan yang asli?
Haechan
*jika terus berprilaku seperti biasa yang gue lakuin lama² juga orang tua 'haechan' akan curiga
Johnny
Apa bayi beruang kita ada masalah?
Ten
Itu, bayiku bertanya kapan ia bisa kembali bersekolah
Johnny yang mendengar penuturan sang istri hanya menghela nafas lelah.
Johnny
Bear, kau baru saja pulang dari rumah sakit apa mungkin jika langsung ingin pergi bersekolah?
Haechan
A-aku tidak mau ketinggalan pelajaran terlalu banyak daddy
Haechan
Jadi bisa kah besok aku pergi bersekolah? 🥺
Haechan
Apapun itu, asal aku bisa melakukannya daddy
Johnny
Anak pintar
/mengusap rambut haechan
Johnny
Baiklah besok lusa kau boleh pergi bersekolah
Haechan ingin protes namun ia kembali terdiam beberapa saat.
Ten
Sayang, tidak apa² ya?
Johnny
Bear itu yang terbaik untuk kesehatanmu yang bisa saja melemah kapan saja
Haechan
Kalau begitu aku akan menuruti semua yang baik untuk diriku 😄
Johnny dan ten terlihat lega saat sang anak yang kembali ke setelan awal.
Haechan
*tunggu saja pembalasanku ****
Haechan
*gue bakal bales semua yang Lo lakuin ke 'haechan'
Author
Untuk chap selanjutnya bakal barengan sama 2 cerita yang lain
Author
Dan subscribe ya 👋🏻
3
Waktu berlalu, tak terasa satu minggu telah berlalu.
Johnny
Sarapan lah yang banyak
Haechan
Daddy, di mana mae?
Haechan
Tumben sekali belum bangun
Johnny
Sedang istirahat, sebentar lagi mungkin akan bangun.
Johnny
Jangan lupa habiskan bekalnya
Johnny
Jangan membeli makanan yang tidak sehat-
Haechan
Aku sudah besar, aku bisa menjaga diri kok
Haechan
Pak nanti gak usah jemput saya, saya mau ada kerja kelompok jadi saya pulang sama temen
Supir
Apa tuan muda sudah memberi tahu tuan besar?
Supir
Jika tuan muda belum izin dari tuan besar maka saya akan tetap menjemput tuan muda
Haechan
*damn, posesif sekali ayah 'haechan'
Haechan
Iya nanti aku bakal izin sama daddy kok
Haechan
Pokoknya ga usah jemput, bye²
/pergi
Sang supir menggelengkan kepalanya, ia sungguh bersyukur tuan mudanya bisa sadar dari komanya.
Hardian atau sekarang kita panggil haechan, mengamati setiap sudut sekolah yang ia tempati.
Renjun menerjang tubuh haechan hingga keduanya terjatuh ke lantai.
Renjun
Sorry i didn't visit you when you were in the hospital
[Maaf aku tidak mengunjungimu saat kamu di rumah sakit]
Haechan
No problem, i know you must be busy
Keduanya beranjak bangun dari lantai yang dingin saat orang² menatap mereka.
Renjun
Kalo aja olimpiade nya bisa di batalin pasti udah gue batalin 😤
Haechan
Udah ah ke kelas dulu, malu gue diliatin
Renjun
Kaya punya malu aja Lo
Renjun
Gak tanya juga sih gue
Renjun
Heh tu mulut di jaga kalo ngomong
Keduanya terus berdebat dengan berjalan menuju kelas.
Hardian memang sosok yang mudah beradaptasi, apa lagi dengan semua ingatan yang haechan berikan padanya memudahkan dirinya untuk langsung mengakrabkan diri.
Renjun
Lo udah denger belum berita soal kak mark yang pacaran sama mina?
Haechan
Gak tau dan gak peduli juga gue
Renjun
Bukannya temen gue ini kecintaan banget sama tu kating
Haechan
Udah kagak, sekarang malah jijay gue kalo inget dulu pernah ngejer² tu kating
Renjun
Bagus deh, gue gak perlu susah² sadarin Lo lagi kalo tu kating emang kek ta1k kelakuannya
Haechan
Maksud Lo gue itu 'cinta buta' gitu hah?!
Renjun
Yee pundung segala lo
Author
Dan subscribe ya 👋🏻
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
