Kelompok Misteri
Kayla dan Celyn
Di Sekolah Internasional Brinia, banyak siswa yang berasal dari keluarga kaya raya. Tetapi juga ada yang dari keluarga menengah.
Namun, hanya sepuluh persen saja. Dan itupun mereka masuk dengan jalur beasiswa berprestasi yang mereka dapatkan.
Saat pagi hari siswa berangkat ke sekolah menggunakan bus jemputan sekolah. Ada juga yang di antar oleh sopir pribadi mereka.
Dari kejauhan Kayla berlari cepat menuju halte yang sudah terdapat bus sekolahnya.
Dia tidak ingin ketinggalan bus lagi, karena hampir setiap hari dia tertinggal bus dan akhirnya terpaksa berjalan menuju sekolahnya.
Kayla
Pak!!!! Tunggu!!! Jangan berangkat dulu!!!
Sopir bus melihat Kayla yang tergesa - gesa menuju busnya. Dia membukakan pintu bus agar Kayla segera naik.
Kayla
Terima kasih pak, saya takut jika tertinggal bus lagi.
Sopir Bus Sekolah
Kamu kenapa selalu berangkat siang nak?
Kayla
Hehe, iya pak saya bangunnya selalu kesiangan. Tidak ada kendaraan pribadi karena semua dibawa papa mama bekerja.
Sopir Bus Sekolah
Lain kali bangunlah lebih pagi agar tidak tertinggal bus lagi.
Kayla kemudian berjalan menuju salah satu tempat duduk yang kosong.
Disana dia bisa melihat ada seorang anak perempuan berambut panjang. Kayla menyapanya ramah.
Kayla
Hei, kamu anak baru ya?
Gadis itu menjawab sapaan dari Kayla dengan nada jutek. Kayla menghembuskan napas pelan.
Kayla
Sorry, jika aku mengganggumu.
Kayla kemudian tidak melanjutkan percakapannya lagi. Dia menatap depan sambil mengambil buku pelajarannya.
Gadis berambut panjang itu melirik Kayla yang mengerjakan tugas sekolah di bus.
Celyn
Apa kamu selalu mengerjakan PR disini?
Kayla melirik gadis itu yang akhirnya mau berbicara dengannya.
Kayla
Oh ini, tidak juga kok. Karena kemarin saja aku nggak sempat bikin PR nya.
Kayla
Kamu anak kelas berapa? Kenapa aku tidak pernah bertemu denganmu?
Kayla
Loh, kelas enam A? Kita kan se kelas berarti?
Kayla
Kenapa aku tidak tau kamu ya kalau kita sekelas.
Celyn
Karena aku jarang berteman dengan siapapun.
Gadis berambut panjang itu hanya diam dan merapikan seragamnya karena bus sudah memasuki gerbang sekolah.
Celyn
Nanti kamu juga akan mengerti.
Kayla hanya bengong dan bersiap untuk turun dari bus. Mereka berdua keluar bus berjalan bersama.
Banyak mata yang memandang mereka. Termasuk teman dekatnya di kelas, Marvel.
Marvel menghampiri mereka berdua yang terlihat diam tetapi tetap berjalan beriringan.
Marvel
Sejak kapan kamu berteman dengannya?
Marvel berbisik kepada Kayla, gadis itu kemudian melirik sekilas gadis di sampingnya.
Kayla
Oh kami bertemu di bus, aku baru tau kalau dia itu sekelas sama kita.
Marvel
Memang dia sekelas sama kita, kamu aja yang terlalu serius dalam belajar.
Gadis berambut panjang itu berjalan cepat menuju kelasnya. Kayla dan Marvel bengong melihat gadis itu meninggalkan mereka.
Marvel
Memang aneh La, dia itu selalu menyendiri di atap sekolah.
Marvel
Iya La, banyak siswa yang melihatnya duduk di atap sekolah seperti ingin bunuh diri.
Kayla
Serius kamu? Apa dia punya kelainan?
Marvel
Entahlah, karena dia tertutup sehingga tidak banyak yang mengetahuinya.
Marvel
Bahkan semua guru juga penasaran dengannya, sebab dia setiap pengambilan raport kedua orang tuanya tidak datang.
Kayla diam memikirkan gadis tadi. Dia sangat penasaran dengan Gadis berambut panjang itu.
Bahkan dia belum berkenalan dengannya saat di bus tadi. Gadis itu hanya berbicara sedikit dan itupun menurut Kayla nadanya tidak mengenakkan.
Perkenalan & Berteman
Di kelas, Kayla dan Marvel saling bertukar pendapat tentang mata pelajaran.
Mereka berdua tidak peduli dengan kegaduhan di sekitarnya. Fokus mereka hanya belajar mengerjakan tugas yang diberikan oleh Pak Guru Hordi.
Karena hari ini guru kelasnya itu sedang cuti tidak mengajar. Sehingga mereka hanya diberi tugas untuk mengisi kekosongan pelajaran di kelasnya.
Kayla
Vel, kenapa gadis berambut panjang tadi nggak kelihatan ya.
Kayla menoleh ke sekelilingnya, Marvel mengikuti arah pandang Kayla.
Marvel
Oh iya, mungkin dia ada di atap sekolah.
Kayla
Kenapa dia ada di atap sekolah? Padahal ini masih jam pelajaran.
Marvel
Aku tidak tau, karena kebiasaan anak itu memang begitu.
Kayla
Ya udah deh coba aku susul dia.
Kayla merapikan buku pelajarannya dan bergegas keluar kelas. Namun, Marvel menarik lengannya.
Marvel
Aku iku, tunggu dulu mau merapikan buku ku.
Kayla menghela napas pelan, dia kira Marvel akan menahannya untuk tidak ke atas.
Kayla
Ayolah, jangan lama - lama.
Marvel
Iya iya ini udah nih.
Mereka berdua keluar kelas menuju atap sekolah.
Sesampainya di sana, mereka melihat gadis berambut panjang itu sudah duduk merenung dengan headphone di telinganya.
Kayla dan Marvel berjalan mendekatinya. Mereka sengaja merindik - rindik untuk memberi kejutan kedatangan kepadanya.
Mereka berdua menyentuh bahu gadis berambut panjang. Membuat gadis itu hampir terjatuh dari sana.
Celyn
Kalian apa - apaan sih, kalau aku sampai jatuh ke bawah apa kalian mau tanggung jawab!!
Bentak gadis berambut panjang itu. Membuat Kayla dan Marvel menunduk salah.
Kayla
Maafkan kami ya, tadi cuma bercanda karena kamu sepertinya tidak mendengar kedatangan kami.
Gadis berambut panjang itu menghela napas pelan.
Marvel
Iya, maafkan kami ya. Nggak ada maksud ingin mencelakaimu.
Celyn
Kenapa kalian kemari?
Kayla
Kami khawatir kamu menghilang dari kelas.
Marvel
Iya, ternyata benar kamu disini.
Celyn
Aku memang sering disini.
Kayla
Kenapa kamu sering menyendiri disini? Padahal ini masih jam pelajaran loh.
Celyn
Nggak ada pelajaran kan, hanya di kasih tugas saja. Sehingga aku kesini.
Marvel
Kamu hobi banget sih main di sini, sendirian lagi. Apa nggak takut?
Celyn
Apa yang perlu ditakuti, disini tidak ada siapa - siapa.
Kayla
Tapi kenapa harus menghindar dari teman - teman di kelas?
Marvel
Iya, kenapa kamu sering kabur jika jam kosong dan istirahat.
Gadis berambut panjang itu beralih menatap gedung pencakar langit di depannya.
Dia menghela napas pelan sambil meletakkan headphonenya di kursi.
Celyn
Aku memang tidak suka keramaian.
Kayla
Apa itu alasan yang masuk akal?
Celyn
Tentu, memang itu faktanya. Aku sangat senang tempat yang sepi dan tenang.
Kayla
Tapi akan lebih baik jika kamu bersama orang lain yang bisa diajak untuk curhat.
Celyn
Tidak perlu, karena semua orang berbeda karakter.
Celyn
Bahkan aku sering mendapatkan teman yang selalu jahat kepadaku.
Celyn
Apalagi memanfaatkanku.
Kayla
Tapi itu tidak semua, karena kamu sekarang punya teman.
Marvel
Apa yang dibilang Kayla benar, karena tidak semua orang jahat. Malah lebih banyak orang baik kok.
Kayla
Sekarang kamu boleh anggap kita teman, jangan berpikir negatif dengan kita. Karena dari awal kamu sudah aku anggap sebagai temanku.
Celyn
Ckck, terima kasih. Tapi...
Marvel
Sudah jangan berpikir macam - macam. Jika kamu takut untuk berteman dengan teman - teman yang lain.
Marvel
Kami bisa menjadi teman baikmu.
Marvel menunjukkan kedua jarinya membentuk V dengan senyuman tulusnya.
Membuat gadis itu ikut tersenyum karena ekspresi Marvel yang menggemaskan.
Kayla
Jadi, kita semua adalah teman. Dan aku belum tau nama kamu, karena setiap di kelas tidak ada yang pernah memanggil namamu.
Celyn
Hehehe, benar karena di kelas semua anak memanggilku gadis misterius.
Marvel
Hahaha, iya tuh betul. Aku juga kadang menjuluki kamu seperti itu.
Kayla
Ya sudah, siapa namamu?
Kayla mengulurkan tangannya, gadis itu menyambutnya dengan senang hati.
Kayla
Hai Celyn, aku Kayla dan ini Marvel.
Kayla
Senang berkenalan denganmu Celyn.
Celyn
Iya aku juga senang, sekarang aku punya teman yang mau menyapaku duluan.
Kayla dan Marvel tertawa bersama. Mereka bertiga sekarang menjalin hubungan pertemanan.
Celyn gadis berambut panjang itu akhirnya memiliki teman yang tulus. Sehingga membuat traumanya atas pertemanan hilang seketika.
Dirinya sekarang mencoba membuka hati untuk semua orang agar mau mendekatinya sebagai teman yang baik.
Kucing Jalanan
Pulang sekolah Kayla, Marvel dan Celyn berjalan bersama menuju halte bus.
Mereka pulang dengan naik bus sekolah. Banyak siswa lain yang juga sedang menunggu bus sekolah datang.
Celyn
Aku kira kalian bakal seperti yang lainnya menggunakan mobil mewah.
Kayla
Ah itu, kebetulan semua mobil di bawa kedua orang tuaku kerja.
Marvel
Kalau aku memang setiap hari menggunakan bus sekolah.
Kayla
Enakan naik bus, bisa rame - rame bareng siswa lainnya.
Celyn hanya tersenyum mendengar ucapan kedua temannya. Dia baru tahu, tidak semua siswa berangkat ke sekolah menggunakan mobil mewah.
Marvel
Tuh bus nya datang.
Tunjuk Marvel saat bus sekolah sudah mendekati halte.
Mereka bertiga bergegas masuk ke dalam bus. Namun salah satu siswa laki - laki berpenampilan menggemaskan menyerobot pintu masuk bus.
Jack
Misi - misi, maaf aku duluan.
Celyn menggeram melihat tingkah siswa itu. Dia berjalan mendekati tempat duduk siswa laki - laki yang menggunakan bando mickey mouse.
Celyn
Kamu nggak sopan sekali, nggak mau antri dulu seperti siswa lain.
Siswa laki - laki itu menatap tajam ke arah Celyn.
Jack
Oh sorry, kamu marah ya.
Celyn
Jelas saja aku marah, kamu tidak ada etika mengantri sama sekali.
Jack
Kan aku sudah minta maaf, ngapain dipermasalahin lagi.
Sopir Bus Sekolah
Anak - anak, sudah jangan bertengkar. Segera duduk di kursi kalian masing - masing karena kita akan berangkat.
Celyn mendengus kesal dengan siswa laki - laki itu. Kemudian berjalan mencari tempat duduk bersama Kayla.
Kayla
Sudah Celyn, jangan hiraukan dia lagi.
Celyn
Tapi dia nyebelin banget, udah kek banci gitu dandanannya.
Marvel
Hei, kalian tidak tau apa. Dia itu youtuber kecil.
Kayla dan Celyn terkejut bersamaan. Karena mereka tahu youtuber kecil yang terkenal.
Tapi mereka tidak tahu jika youtuber itu ternyata siswa laki - laki yang menyebalkan tadi.
Kayla
Kamu serius Vel? Bukannya youtuber kecil itu dandanannya sangat gentleman.
Celyn mengangguk mengiyakan ucapan Kayla. Karena dia juga sering melihat konten - konten dari youtuber itu.
Celyn
Kok beda ya, padahal aku suka lihat konten - konten dia tentang mistis.
Kayla
Sama aku juga suka kontennya.
Marvel
Iya sih memang bagus, tapi kenapa harus konten mistis sih?
Celyn
Kenapa memangnya? Apa kamu takut?
Kayla
Hihihi, dia memang penakut Lyn.
Marvel
Eh enggak sih, cuman sedikit nggak suka aja.
Celyn
Itu memang penakut namanya.
Mereka tertawa bersama meledek Marvel. Karena teman laki - lakinya itu tidak menyukai hal - hal yang berbau mistis maupun horor.
Beda dengan kedua teman perempuannya. Mereka sangat menyukai hal - hal semacam itu.
Karena bagi mereka cerita atau kejadian tentang itu membuat nyali mereka teruji.
Bahkan dibenak Kayla sempat terfikir jika dia ingin sekali melakukan pemecahan misteri.
Kayla
Eh, aku udah sampai gerbang perumahanku. Duluan ya Celyn, Marvel.
Kayla melambaikan tangannya kepada kedua temannya. Dia kemudian berjalan turun dari bus.
Mereka berdua tersenyum dan membalas lambaian tangan Kayla.
Kini Kayla berjalan menuju rumahnya sambil bersenandung. Hari ini merupakan hari yang sangat menyenangkan baginya.
Sebab dia mempunyai teman baru di sekolahnya. Meski Celyn sudah lama bersekolah disana. Tapi dia baru bisa menyapa dan bermain dengannya.
Meryta
Meoww, meooww, meooww
Kayla mendengar suara kucing seperti minta pertolongan.
Dia berjalan mencari keberadaan sumber suara kucing itu.
Meryta
Meoww, meoooww, meooww.
Kayla mendengarnya lagi, suaranya berada di balik semak - semak. Dia berusaha menyibak semak itu.
Kayla melihat kucing putih lucu dengan mata bulat bersinar. Tetapi kakinya sedang terluka.
Kayla
Oh, kasihan sekali kamu bisa sampai terluka seperti ini.
Kayla mengambil kucing itu dan diusapnya lembut.
Meryta
Terima kasih sudah menemukanku.
Kayla terkejut mendengar suara kucing yang bisa berbicara.
Kayla
Hah, kamu bisa bicara?
Meryta
Ya, aku bisa bicara seperti manusia. Tapi banyak manusia yang melukai spesies sepertiku yang tinggal di jalanan.
Kayla
Oh kasihan sekali kamu, sekarang ikut aku pulang akan aku obati lukamu.
Meryta
Terima kasih gadis manis.
Kayla tersenyum dan menggendong kucing itu dengan hati - hati. Sebab kakinya berdarah karena luka seperti terkena pukulan kayu.
Kayla merasa kasihan melihatnya. Dia tidak tega jika harus meninggalkan kucing cantik itu di jalanan dengan luka di kakinya.
Dia bisa merasakan sakitnya kaki kucing itu jika digunakan untuk berjalan. Sehingga dirinya memutuskan untuk mengadopsi kucing berbulu putih itu di rumahnya.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!