Hai,,, kenalin nama lengkap gue Nike Ardilla . Walaupun nama gue sama dengan artis penyanyi Indonesia yang populer tahun 1990 tapi nasib gue jauh berbeda. Gue anak tunggal kehidupan gue ya bisa dibilang berada, karena nyokap gue punya usaha sendiri yang di bangun dari nol sampai sekarang menjadi besar . Walaupun begitu Daddy dan mommy gue ngajarin gue harus jadi anak yang mandiri tapi ya ada masa - masanya gue menjadi anak yang manja kepada mereka.
"Dilaaaaa" ucap mommy sambil mengetok pintu berulang - ulang kali
" ya mommy! Ada apa sih?! Kok pake teriak - teriak " ucapku sambil menampakkan wajahku yang baru bangun dengan kesadaran yang belum terkumpul
" ya ampunnnn,,, kamu gak lihat jam berapa sekarang?!" ucap mommy
Aku pun segera tersadar kulihat jam di dinding sudah menunjukkan pukul setengah tujuh pagi aku berlari dengan cepat
" mommy kenapa gak bangunin Dila dari tadi?!" ucapku
"Kamu ya,,, kebiasaan deh klo udah telat pasti deh nyalain mommy" ucap mommy sambil membereskan tempat tidurku
" ya maaf deh mommy🙏 Dila salah" ucapku sambil bergegas memakai seragam sekolahku
"ya udah buruan kebawah, Daddy udah dari tadi nungguin kamu buat sarapan" ucap mommy sambil berjalan keluar menuju meja makan
" sepertinya gak sempat deh mommy Dila buat sarapan pagi" ucapku sambil melihat jam di tanganku
"gak ada alasan, pokoknya kamu sarapan dulu biar nanti berangkat bareng Daddy kamu?!" ucap mommy
" ya mommy" ucapku sambil berjalan dengan buru - buru
Oh yah teman - teman gue sekarang duduk di kelas II Sekolah menengah atas.
"pagi Daddy" ucapku sambil tersenyum
"pagi juga putri Daddy yang cantik" ucap Daddy sambil menikmati sarapan pagi
"Daddy jangan lama-lama dong sarapannya soalnya Dila takut terlambat nyampe sekolahnya"ucapku sambil mengunyah roti 🍞 dan minum susu
Daddy yang melihat tingkah putri satu - satunya hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala ntah mengapa ia melihat tingkah putrinya ini membuat hatinya selalu bahagia. Mungkin pepatah yang mengatakan cinta pertama seorang putri adalah Ayah tercintanya.
"ya sudah ayo kita berangkat sekarang?!" ucap Daddy sambil berdiri dan meminum habis kopi yang disiapkan oleh istri tercintanya
"mommy Dila berangkat dulu ya!" ucapku sambil menyalam punggung tangan mommy
"iya hati-hati dijalan" ucap mommy
"Daddy berangkat ya mom" ucap Daddy
" iya ati- ati"ucap mommy sambil melambaikan tangan
Setelah pergi Suami dan putrinya , mommy melanjutkan pekerjaannya yang belum terselesaikan.
🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸
Setibanya gue disekolah, gue turun dari mobil dengan tergesa-gesa dan gue tidak lupa menyalam punggung tangan Daddy. Gue melihat gerbang yang akan segera ditutup dengan langkah terburu-buru gue berlari dengan sangat kencang karena beberapa detik saja gue terlambat pasti gerbang sekolah akan ditutup.
Setelah gue melewati gerbang barulah gue beristirahat sejenak untuk mengambil nafas sebanyak- banyaknya karena tenaga gue habis dengan berlari.
Gue pun berjalan menuju kelas tempat gue menimbah ilmu pendidikan dari guru-guru namun saat gue melangkah tanpa gue sadari gue menabrak seseorang .
"maaf,,,maaf ya tidak sengaja " ucapku sambil menunduk
"iya gak apa-apa kok" ucapnya sambil berjalan
Gue melihatnya hanya sepintas saja.
"siapa dia , kok gue kayanya baru lihat tuh! " batin gue sambil mengangkat bahu dengan cue.k. Namun pikiran gue hanya fokus agar cepat nyampe kelas
" Tumben loe telat?" ucap Queen
"iya nih , gue gak dengar bunyi alarm yang gue setel" ucap ku sambil nyengir
"yah elah lu ma banyak basa basinya cari alasan aja lu pintar!?" ucap Queen
" he,,,he,,he,," gue sambil tersenyum malu
Queen adalah sahabat yang paling dekat dengan gue soalnya gue dengan Queen sudah bersahabat sejak kecil mungkin karena Daddy dan bokap Queen bersahabat jadi kita generasi penerusnya mengikuti jejak mereka kali ya.
Guru yang mengajar mata pelajaran tiba dalam ruangan kelas kami pun kembali fokus untuk mendengar apa yang guru terangkan kepada kami. Waktu pun cepat berlalu kini saatnya kami pulang.
"Dila, ngomong - ngomong loe udah dengar belum gosip yang beredar di sekolah kita nih?!" ucap Queen sambil berjalan menuju area parkir sekolah
"gosip apaan tuh??? Kayanya aman - aman aja nih sekolah " ucapku dengan cuek
" iya lah loe secara tadi pagi telat nyampe sekolah jadi loe gak sempat dengar gosip yang beredar" ucap Queen kembali
" emang gosip apaan? " ucapku dengan rasa penasaran
"itu loe lihat di sana!!" ucap Queen sambil menunjukkan ke arah jam satu
" yah elah loe baru mobil kaya gitu aja dikerumuni cewek-cewek " ucapku
" ya ampun Dila, loe ya lihat dulu yang jelas baru coment" ucap Queen dengan gelengan kepala
Gue pun kembali fokus untuk melihat ulang apa yang terjadi karena sudah lazimnya disekolah tempat gue klo melihat sesuatu yang baru pasti dijadikan sesuatu yang menarik ntah itu dijadikan gosip, tempat tebar pesona atau dikerumuni untuk melihat lebih jelas.
"eh,, itu bukan siswa yang tadi gue tabrak ya pas masuk kelas?!" ucapku sambil berpikir
" nah loe berarti udah tau dong siapa tuh cowok ?!" ucap Queen untuk memastikan kembali apa yang ia dengar
"gue sih gak tau jelas karena gue hanya sepintas aja habis gue buru-buru tadi , loe tau kan gue hampir aja terlambat" ucapku
"iya sih" ucap Queen
"ya udah gue jelasin itu tuh, cowok pindahan dari sekolah luar negeri , klo gak salah juga keluarganya tuh terkenal deh dengan kekayaan nomor satu di Indonesia ?!" ucap Queen
" wah hebat dong!! " ucapku sambil mengangguk anggukkan kepala
" iyalah udah gitu usahanya di berbagai bidang ada bisnis keluarga, furniture, fashion dan masih banyak lagi" ucap Queen
" tapi loe kok bisa tau detail bisnis keluarganya?!"tanyaku kembali
" iya dong siapa sih?! Yang gak kenal dengan keluarga Anderson secara gitu bokapnya suka muncul dalam majalah bisnis dalam dan luar negeri " ucap Queen
" oh iya ya" ucapku
" udah ah gue numpang mobil loe , tadi pagi gue berangkat dengan Daddy jadi gak bawa mobil" ucapku dengan santai tapi gue masih penasaran apa yang di lakukan murid - murid yang lain dengan santai berdiri berkerumunan.
Namun tanpa gue sadari cowok yang gak sengaja gue tabrak itu juga sedang menatap ke arah gue. Dengan cepatnya gue masuk mobil sahabat gue.
" kenapa loe kok pucat banget" tanya Queen
"gak ah perasaan loe aja kali" ucapku dengan cepat
Queen pun mengemudikan mobilnya dengan sangat pelan karena ia penasaran dengan sosok keturunan Anderson.
🔸🔸🔸🔸🔸🔸
" Hai teman-teman, kenalin teman gue bernama Revander Anderson " ucap Alex sambil tersenyum dengan bangga
Semua yang berdiri berkerumunan mereka saling berkenalan satu dengan yang lain .
"ya elah lu Lex gak usah macam-macam deh" ucap Revander sambil menatap tajam sahabatnya Alex
"iya sorry bro " ucap Alex dengan rasa takut
"Revan masih sama aja seperti dulu" batin Alex
Revander memiliki tiga sahabat, salah satunya Alex Bravo yang kini merupakan teman satu sekolah dengannya sementara yang dua sahabatnya berbeda tempat sekolah. mereka bernama Rexa Bramtio dan Anggara Wiguna.
Namun mereka memiliki satu tempat yang khusus dijadikan tongkrongan dan jangan lupa tongkrongan mereka khusus didesain oleh mereka dan di beri nama "markas cool". Walaupun Revan murid pindahan dari luar negeri tapi karena sebelumnya Revan pernah tinggal lebih dulu di Indonesia makanya Revan sudah memiliki tiga sahabat yang kini setia menemaninya
Sahabat Revan sendiri termasuk kalangan kolongmerat karena orang tua mereka memiliki usaha masing-masing walaupun tak sebanding dengan Bisnis keluarga Anderson.
" Let's go Lex kita berangkat ke markas, gue kangen banget udah lama gak lihat markas cool?!" ucap Revan sambil menyetir mobil favoritnya
"Let's gooo" ucap Alex dengan semangat empat limanya sambil mengikuti mobil Revan dari belakang
Sekolah tempat Revan dan Alex merupakan sekolah elit rata - rata murid yang bersekolah ditempat mereka menggunakan mobil.
Setibanya mereka di markas cool tenyata kedua Sahabat telah menunggu Revan. Mereka memang sudah mendapatkan kabar klo sahabat itu baru sampai tadi malam sehingga mereka belum sempat bertemu
" hai bro apa kabar? " tanya Rexa sambil merangkulnya Sahabat Revan
" baik Exa , seperti yang loe lihat gue masih sama seperti dulu " ucap Revan sambil tersenyum
" Ya elu sekarang banyak yang berubah, makin cakep aja " ucap Exa kembali
"sudah,,,sudah sekarang giliran gue , hai bro sudah lama tak bersuo?" ucap Anggara sambil merangkulnya sahabatnya
" hai juga bro " ucap Revan sambil merangkul sahabatnya
Mereka pun menikmati moment kebersamaan yang sudah lama tidak kumpul bareng secara Revan selama ini berada diluar negeri barulah kedatangan sahabatnya itu terasa komplit sekarang .
🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸
"Queen loe gak mampir dulu nih kerumah?!" tanyaku pada Queen sahabatku yang mengantarku
" gak deh soalnya nyokap gue tadi berpesan supaya gue balik cepat kayanya nyokap mau ada urusan gitu" ucap Queen
" ya udah thank's yoo udah ngantarin gue" ucapku sambil keluar dari mobil
" oke sip gue lanjut ya " ucap Queen dengan melanjutkan perjalanannya kembali
Aku pun melangkah kakiku kedalam rumah.
" mommyyyy " teriakku
"mommy iam coming" ucapku ulang karena aku tak mendengar sautan mommyku
Aku berjalan menelusuri setiap ruangan baik dapur , kamar mommy dan Daddy tapi tak melihat keberadaan mommyku aku pun keluar menemui pak Satpam yang berada di luar
" pak Marno, lihat mommy gak?!" tanyaku
" eh neng udah pulang maaf tadi bapak Marno ke toilet jadi gak lihat neng lewat?!" ucap pak Marno
"iya pak gak apa-apa, eh iya pak lihat mommy gak???" tanyaku kembali
" eh iya neng tadi ibu berpesan ibu pergi sebentar ke swalayan buat belanja kebutuhan rumah "ucap pak Marno
"iya deh pak , makasih ya pak" ucapku sambil melangkahkan kakiku ke kamarku.
Akhirnya sampai juga aku dikasur empukku aku pun tidak lupa berbenah diri barulah, aku membaringkan tubuhku hingga aku pun tertidur pulas tanpa ada gangguan rasa lelahku terganti dengan tidur siangku.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!