Pemuas Hasrat Jenderal (Taekook/Vkook)
Sang Jenderal
Jim
Tuan, pasukan telah memperoleh kemenangan
Jenderal Victor
Bagus sekali
Jim
Ini karena strategi jitumu tuan
Jenderal Victor
(cuma tersenyum kecil)
Jenderal Victor
Selanjutnya, kita tinggal menaklukan Oldlen
Sesuai dengan namanya, Victor (dari kata victory), selalu membawa kemenangan bagi negerinya.
Masih muda, tapi briliant. Itulah yang menyebabkan ia diangkat menjadi jenderal, pemimpin tertinggi di negeri Newhom
Ia sudah menaklukan semua negeri di sekelilingnya, kecuali negeri Oldlen yang masih berhasil bertahan karena kecerdikan putra mahkota mereka
Jim
Saatnya menaklukan Oldlen
Jenderal Victor
Benar. Saatnya kita taklukan putra mahkota sialan itu.
Jenderal Victor
Aku sudah tak sabar melawannya
Jenderal Victor
Aku juga penasaran seperti apa sosoknya
Jenderal Victor
Dia tak pernah mempublikasikan wajahnya kepada dunia luar
Jim
Benar tuan. Sepertinya ia mau merahasiakan jati dirinya. Aku hanya mendapat sedikit informasi mengenai dia
Jim
Kali ini, apa strategimu tuan?
Jenderal Victor
Aku akan pergi ke Oldlen untuk memata-matai negeri itu
Jenderal Victor
Untuk mencari tau daerah kosong yang bisa menjadi pintu masuk penyerangan
Jenderal Victor
Juga sumber mata air dan sumber pangan mereka
Jenderal Victor
Kali ini aku ingin menyerang mereka dari semua arah.
Jenderal Victor
Kita akan kepung mereka
Jenderal Victor
Lalu kita kuasai sumber air dan pangan mereka
Jenderal Victor
Aku yakin mereka akan menyerah karena kelaparan
Jim
Itu sangat briliant tuan
Jim
Kau akan ketauan jika pergi ke sana, tuan
Jim
Pos penjagaan mereka sangat ketat. Mereka tak akan mempersilakan seorang pun dari Newhom memasuki wilayah mereka
Jenderal Victor
Tenang Jim
Jenderal Victor
Ini sudah kupersiapkan matang-matang
Jenderal Victor
Aku akan menyamar
Jenderal Victor
Aku jamin, tidak akan ada yang mengenaliku
Yun
*melihat sang adik sedang bersiap-siap
Jeyden
Aku mau keluar istana lagi kak
Jeyden
Aku mau melihat kondisi rakyat juga kemajuan proyek-proyek
Jeyden
Dan mengecek kondisi perbatasan
Yun
Kudengar pasukan Newhom barusaja memperoleh kemenangan dan mengambil wilayah utara
Yun
Itu artinya, tinggal Oldlen yang belum dikuasainya
Yun
Jenderal baru mereka benar-benar hebat
Jeyden
Itulah sebabnya kita tak boleh lengah
Jeyden
Aku akan mengecek kesiapan pasukan kita di perbatasan
Pertemuan
Beberapa minggu kemudian...
Victor (sedang menyamar)
Haish... ada apa dengan keretaku?
Perjalanan Victor tiba-tiba terhenti karena kereta kudanya bermasalah
Victor (sedang menyamar)
Sepertinya as rodanya patah
Victor (sedang menyamar)
Aish... Menyusahkan saja
Namun bukan Victor namanya jika ia menyerah
Ia menepikan kereta kudanya
Kemudian dengan tenang, ia mulai memperbaiki keretanya
Jeyden
Apa terjadi sesuatu?
Victor (sedang menyamar)
(menengok ke arah sumber suara)
Victor (sedang menyamar)
Deg (berdebar)
Victor (sedang menyamar)
(terpana dengan wajah manis orang yang mengajaknya bicara)
Victor (sedang menyamar)
Ah iya
(tersadar)
Victor (sedang menyamar)
As roda keretaku tiba-tiba patah
Jeyden
(melihat apa yang terjadi)
Jeyden
Sepertinya aku bawa cadangannya. Kau tinggal menggantinya tanpa harus memperbaikinya
Pinku
Anggep aja kayak spare part
Jeyden mengambil sesuatu dari keretanya
Victor (sedang menyamar)
Waaah terima kasih
Victor (sedang menyamar)
Sepertinya ukurannya juga pas
Victor (sedang menyamar)
(langsung memasang spare part pemberian Jeyden)
Jeyden
(masih setia menunggui Victor memperbaiki kereta)
Victor (sedang menyamar)
Sudah selesai!
Victor (sedang menyamar)
Terima kasih sekali lagi tuan
Jeyden
Nah, kalau begitu, aku mau melanjutkan perjalananku lagi
Victor (sedang menyamar)
Tunggu tuan!
Victor (sedang menyamar)
(mencegat Jeyden pergi)
Victor (sedang menyamar)
Hari sudah mulai gelap. Di sepanjang jalan ke arah sana tidak ada penginapan
Jeyden baru ingat jika ke arah yang ia tuju tak ada penginapan, kecuali ia memasuki kota. Namun jarak kota masih cukup jauh
Victor (sedang menyamar)
Hmmm... Bagaimana jika kita menginap?
Victor (sedang menyamar)
Aku akan membayar biaya penginapanmu
Victor (sedang menyamar)
Sebagai ucapan terima kasih
Jeyden
Baiklah kalau begitu
Victor dan Jeyden pun mencari penginapan di dekat tempat mereka saat ini
Sayangnya, sisa kamar di penginapan tinggal 1 saja
Victor (sedang menyamar)
Kau tidurlah di kamar. Aku tidur di parkiran kereta saja
Jeyden
Aku tidak keberatan kita tidur di satu kamar yang sama
Berkenalan
Victor (sedang menyamar)
Jadi...
Victor (sedang menyamar)
Namaku Vi
Jeyden
Kau tinggal di mana?
Victor (sedang menyamar)
Aku dari daerah utara. Aku bermaksud mau ke ibu kota untuk berbelanja
Setelah membersihkan diri, mereka berdua duduk bersama di depan kamar mereka
Mengobrol sambil ditemani sinar bulan
Victor (sedang menyamar)
Malam ini bulan bersinar cerah
Victor (sedang menyamar)
(memandang Jeyden)
Sinar bulan yang memantul di wajah Jeyden membuat wajah pria itu makin mempesona
Victor (sedang menyamar)
Deg deg
(berdebar)
Victor (sedang menyamar)
Sudah-sudah! Aku tak boleh berpikir macam-macam (bicara di dalam hati)
Victor (sedang menyamar)
Jantung sialan ini kenapa berdebar kencang sekali... Baru pertama kali aku berdebar seperti ini (di dalam hati)
Victor (sedang menyamar)
Lebih baik aku minum soju saja (di dalam hati)
Victor (sedang menyamar)
(mengambil soju)
Victor (sedang menyamar)
(meminumnya)
Jeyden
(melihat Victor minum)
Jeyden
Apakah boleh kita minum bersama? Aku suka sekali soju
Victor (sedang menyamar)
Kau mau?
Victor (sedang menyamar)
Ini
Jeyden langsung meminumnya dengan semangat
Namun ia tak sadar bahwa ia tidak begitu kuat minum alkohol
Jeyden pun langsung setengah sadar
Jeyden
Hey Vi... Bulan sangat indah ya.. Apakah kau tidak ingin bersenang-senang? (meracau)
Victor (sedang menyamar)
Eh?
Victor (sedang menyamar)
Kau mabuk ya?
Jeyden
Tidaaaaak. aku tidak mabuk (jelas-jelas mabuk)
Jeyden
Apa kau tau... Aku sedang banyak pikiran
Jeyden
Hidupku penuh tekanan
Jeyden
Aku harus terus berpikir untuk bertahan hidup
Ya, Jeyden memang sedang banyak pikiran karena harus selalu bertahan menghadapi serangan Newhom
Ini membuatnya stress dan tertekan
Victor (sedang menyamar)
Kau sudah mabuk Jey
Victor (sedang menyamar)
Ayo kubantu ke tempat tidur
Victor (sedang menyamar)
(memapah Jeyden)
Jeyden
Aku mau soju lagiiii (meracau)
Victor (sedang menyamar)
Tidak. Kau tidak boleh minum lagi
Jeyden
Berikan aku minum lagiiii (menggapai-gapai ingin mengambil minuman lagi)
Victor (sedang menyamar)
Tidak. Kau sudah mabuk (mencegah Jeyden)
Victor (sedang menyamar)
(setengah memeluk Jeyden supaya pria itu tidak mengambil minuman)
Jeyden
Berikan aku minum...
Jeyden
Aroma soju... Aku sangat suka aromanya...
Jeyden
Di sini... (mengendus endus Victor)
Victor (sedang menyamar)
Hey, apa yang kau lakukan?
Victor (sedang menyamar)
Geli...
Victor (sedang menyamar)
(terbelalak)
Jeyden tiba-tiba mencium bibir Victor
Jeyden
Di sini ada aroma soju
Jeyden kembali mengecup bibir Victor
Bukan hanya mengecup saja, kini pria itu juga menjil4t dan menghis4p bibir Victor
Victor (sedang menyamar)
H-hentikan...
Victor (sedang menyamar)
K-kau membuatku on
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!