Gadis Pencuri Hati CEO
Bab 1
Suasana begitu sedikit cerah dan sunyi sepi di lorong itu.
Emily
Minju! Minju! Kamu di mana?
Emily melihat sekeliling mencari Minju. Sahabat barunya.
Emily berlari mendekati Minju.
Emily
Aku lelah mencarimu ke sana ke sini. Rupa-rupanya di sini.
Emily
Aku ada bawa burger ayam untuk kamu. Mahu?
Minju
Wah, di mana kamu dapat? (Gembira)
Emily
Aku membelinya di toko depan sana.
Minju
Eh, dari mana kamu mendapatkan uangnya?
Emily
Aku mencopet sebelumnya. Itulah uang yang aku gunakan untuk membeli burger ini.
Minju
Terima kasih ya untuk burger ini.
Emily
Sama-sama. Kalau mahu lagi, kita mencopet aja.
Tuan Andre
Ya, sayang. Mahu apa?
Andra
Boleh nggak kalau papa belikan pisang goreng untuk Andra?
Tuan Andre
Everything for you boleh aja.
Andra
Yeah! Thank you, papa. Love you. Muah!
Tuan Andre
Daniel! (Panggilnya)
Daniel muncul di hadapan Tuan Andre
Tuan Andre
Ikuti aku sebentar.
Tuan Andre dan pengawalnya, Daniel segera ke parkir.
Bab 2
Minju
Emily. Minju takutlah. Tidak diketahui oleh sesiapakah? (Bisikan)
Emily
Kamu nggak perlu takut. Kita lakukan ini demi kita sendiri, kan?
Emily
Aku tahu kamu nggak pernah melakukan semua ini. Inikan kali pertama kamu ikuti aku.
Emily
Ingat! Aku ada bersama kamu. Aku tahu cara menanganinya.
Saat berjalan, Emily sibuk dengan misinya iaitu mencopet dompet orang. Emily sungguh pintar.
Mereka bahkan tidak menyadari bahwa dompet mereka telah dicuri oleh Emily dan Minju.
Tante
Tante memberikannya kepada kamu secara gratis.
Tante itu senyum memandang Tuan Andre dan Daniel.
Tuan Andre juga membalas senyumannya.
Tuan Andre dan Daniel pergi dari situ.
Emily
Ayo, kita mencopet dompet orang itu. Aku rasa dia punya banyak uang. Dari segi pemakaiannya, terlihat seperti anak orang kaya.
Minju
Tapi di sebelahnya ada pengawal.
Emily
Nggak apa. Dia nggak akan tahu kalau aku mencopet dompetnya. Lagipun, ada banyak orang di sini. Nggak mungkin dia tahu aku mencuri dompetnya. (Dengan penuh keyakinan)
Minju ikuti saja sama Emily.
Bab 3
Emily semakin dekat dengan pria yang menjadi sasarannya. Baru saja tangannya ingin meraih dompet pria itu, tiba-tiba tangannya disentuh oleh seseorang.
Tuan Andre
Apa yang mahu kamu lakukan?
Emily terkejut. Dia mengangkat wajahnya untuk melihat pria itu. Kemudian, Emily tersenyum padanya.
Minju menurut. Dia terpaksa melarikan diri dan meninggalkan Emily yang sedang menghadapi masalah.
Daniel turut kabur mengejar Minju.
Tuan Andre
Mana kamu mahu lari?
Tuan Andre mencengkeraman pergelangan tangan Emily.
Emily coba untuk meremas cengkeraman itu.
Tuan Andre
Kamu ingat betapa senang aku mahu melepaskan seorang pencopet. Ayo ikut aku ke kantor polisi.
Emily
Aku nggak mahu! Lepaskan aku atau aku...
Emily
Atau aku berteriak di sini.
Tuan Andre
Berteriaklah. Cepat berteriak.
Tuan Andre
Kalau ada orang yang sanggup menolongmu, aku bisa kata yang kamu sebenarnya pencopet.
Tuan Andre menarik Emily dengan kasar.
Tuan Andre dan Emily bersama-sama ke parkir.
Emily
Hoi, tuli! Lepaskan aku!
Tuan Andre
Boleh diam nggak!
Emily
Kalau kamu lepaskan aku baru aku...
Tidak habis Emily berbicara, dia dicium oleh Tuan Andre.
Tuan Andre
Akhirnya, kamu diam.
Mereka menyambung perjalanan ke parkir.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!