The Perfect Date
break up
Halo, ini Hakunamatatataa. Jangan lupa nyalain notifikasi supaya kalian tau kapan 𝑀𝑦 𝑃𝑒𝑟𝑓𝑒𝑐𝑡 𝐷𝑎𝑡𝑒 update. Don't forget to push the button 👍🏻 and comment, supaya author jadi lebih semangat nulisnya. Kamsahamnida⚔️
Bahkan langit sudah mendukung bagaimana perasaannya hari ini. Sebenarnya apa yang ia lakukan sekarang? Apakah ini benar? Apakah hubungannya sudah berada diujung tanduk?
Karina Yoo
[ memperlihatkan foto ] liat lagi, cepet liat. Aku nggak mau tau, kamu harus liat! Nggak usah sok sok pake muka pasrah gitu
Karina Yoo
Drunk habit lo-
Karina Yoo
[ menatap Jeno ]
Tangannya yang sedang memegang handphone berisikan dua buah foto yang memperlihatkan Jeno sedang berciuman dengan gadis lain di cafe itu pun turun
Jika Jeno tak mabuk, artinya Jeno sadar melakukan hal tersebut. Jeno memang sudah merencanakannya, Jeno memang ingin putus dengannya
Karina Yoo
[ menghela nafas ]
Jeno
Nggak ada yang salah, gua yang salah disini
Karina Yoo
Emang lo yang salah! Emang dari awal lo yang salah! Gue harap cuma satu foto yang gue dapet, supaya harga diri lo nggak jatuh
Karina Yoo
See! Bahkan lo cuma diem, lo nggak ada niat? Fix this!
Karina Yoo
[ mendekat ] fix this, Jen. Aku mohon, coba untuk perbaikin ini, aku bakalan denger alesan apapun
Karina Yoo
[ menggenggam tangan Jeno ]
Jeno
Terlalu begging, kamu selalu minta maaf duluan, kaya domba
Karina Yoo
[ diam sejenak ]
Jeno
Kamu punya banyak rahasia
Jeno
Aku nggak yakin cuma aku yang selingkuh disini
𝙋𝙡𝙖𝙠𝙠𝙠 Terlalu kesal, tamparan itu terlontar begitu saja. Selama menjalani hubungan, ini adalah tamparan kedua yang Jeno dapatkan. 11 bulan berpacaran dan melewati dua buah ulang tahun, itu sangat disayangkan
Karina Yoo
I give all to you
Karina Yoo
Aku kasih semuanya
Karina Yoo
Selingkuh? Aku harap aku bisa, i wish!! I wish i can!
Karina Yoo
Terlalu begging? Bukannya kamu suka cewek tunduk mohon-mohon, kaya domba?
Karina Yoo
[ mengangguk ] kamu nggak mau fix ini, it's okay. Nggak ada lagi kan? Oke...
Jeno
Bahkan kamu ga nangis
Karina Yoo
LO BENCI CEWEK KAYA DOMBA! MASIH MAU NYURUH GUE NANGIS?!
Karina Yoo
Shibal...sekki...
Karina memaksa buka pintu mobil itu, lalu menepis kencang tangan Jeno ketika Jeno berusaha untuk menahannya
Karina Yoo
[ diam sejenak ]
Ternyata hujannya kembali deras. Sesak sekali, ia berharap hujannya jauh lebih deras. Rambut dan bahunya sudah basah begitu saja, seperti itu saja...
release, just that
Moon Ha Joon, seorang staff di Nexon Corp. Sudah pasti jika gajinya cukup melebihi uang jajannya selama 2 bulan, mungkin Hae Jun bisa mengajaknya menikah
Moon Hae Jun
[ tawa manis ]
Karina Yoo
[ senyum manis ]
Moon Hae Jun
Haus? Mau kopi?
Karina Yoo
Oh, aku nggak minum kopi
Moon Hae Jun
Kenapa? Kopi kan enak. Karina harus coba dateng ke cafe favorite disana
Karina Yoo
[ menatap Hae Joon ]
✓ Hae Jun sangat manis, bahkan memanggilnya dengan "namanya" di pertemuan kedua. Semuanya bagus dan memiliki prosesnya sendiri
✓ Hae Jun berani untuk meminta izin kepada kakak perempuannya, agar bisa menjemputnya kapan pun yang ia mau. Dan tidak ada yang aneh dari itu
✘ namun semuanya terlihat sangat rapi, seolah olah Hae Jun sudah biasa melakukannya. Dimulai dari gombalan tipis, lalu mencoba untuk masuk kedalam dirinya
✘ dan yang paling lelah untuk ia makan adalah "hal hal biasa" yang harus ia ceritakan lagi kepada orang baru, seperti mengapa ia tidak meminum kopi
Ryu Yoon Sang
[ memukul bola ]
Karina Yoo
[ tepuk tangan ] huww
Karina Yoo
Yey, cetak score
Ini adalah pertemuan ketiganya dengan Ryu Yoon Sang. Seorang mahasiswa tingkat akhir yang memiliki proporsi tubuh bagus, dan juga mantan yang gatal
Karina Yoo
[ memberikan botol air ]
Ryu Yoon Sang
[ minum ] panas?
Ryu Yoon Sang
Liat disana, itu sunbaenim aku dulu di Yonsei, namanya Gong Yook
Ryu Yoon Sang
[ menatap Karina ]
Ryu Yoon Sang
Tapi, suara kamu agak besar ya?
✓ Yoon Sang adalah mantan atlit, temannya adalah olahraga. Karina sangat suka karena ia juga bisa ikut, bahkan ingat untuk menjaga kesehatan dan bentuk tubuhnya
✓ memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi, bahkan suaranya sangat lembut. Ryu Yoon Sang membuatnya tergila gila di pertemuan kedua
✘ terlalu perfeksionis dan tidak takut untuk menyindirnya seperti itu. Padahal Yoon Sang duluan lah yang ingin mendekatinya
Karina Yoo
'Masuk kedalam cafe'
✘ bahkan setelah dipergoki selingkuh, Yoon Sang acuh tak acuh kepadanya. Karina hanya bisa tersenyum, karena jujur saja, Yoon Sang sedang berusaha untuk menutupi rasa malunya
Hardy Kim, keturunan Kanada-Korea yang memiliki kepribadian sangat sexy, tentu saja Hardy memperlakukannya dengan sangat baik
Karina Yoo
[ menopang dagu ] berarti kenal dong sama Sung Kyung eonni?
Kim Hardy
[ mengangguk pelan ]
Karina Yoo
Iya, minumannya memang agak lebih manis dari pada soju tadi, karena soju pahit?
Dan selalu menanggapi lelucon basinya, meskipun Karina melakukan itu hanya untuk mengetesnya. Kemudian inilah dia, tatapan penuh harmoni itu
Karina Yoo
Oppa udah mabuk?
Kim Hardy
[ melepas kaca mata ]
Karina Yoo
Udah ya minumnya
Karina memakaikan jaket kepada Hardy karena jujur saja hari sudah dingin, namun Hardy seperti ingin terus memamerkan ototnya
Kim Hardy
[ memejamkan mata ]
Karina Yoo
Karina mau pulang
✓ tahu bagaimana cara menarik dan mundur, Karina tahu jika Hardy sangat hebat dalam bermain namun Hardy mengetahui batasannya
✓ tidak memiliki hal aneh, reputasi namanya cukup bagus bahkan mengenal Sung Kyung yaitu teman sosial medianya
✘ terlalu cepat mabuk dan tak bisa mengantarkannya pulang. Apalagi Hardy terus saja membuka jaketnya dengan alasan panas padahal ingin flexing otot ototnya itu, rasanya norak
Giselle
[ tawa pelan ] ya mau gimana lagi, emang dia punya abs kok
Karina Yoo
Apalagi gue yang harus bayarin taxinya, bahkan jagain motornya, ga banget
we never know
Winter melihat laki laki tinggi disana dengan headsetnya berjalan menuju kekantin, mungkin untuk menyusul temannya dari dapartemen lain
Lee Heeseung
[ berhenti berjalan ]
Winter Kim
Eonni, bentar ya. Kalian duluan aja, gue mau bahas tugas
Karina Yoo
Ck ini gimana sih
Giselle
Dimasukkin aja. Winter, kita duluan kekantinnya, buruan nyusulnya oke adik?
Winter Kim
[ senyum manis ] okey, kakak
Karina Yoo
Aduh ga bisa juga
Winter berlari pelan menuju ke arah Heeseung yang sedang melepas headsetnya untuk mendengarkan ia berbicara
Winter menghidupkan ipadnya kemudian mencari foto, yaitu nama nama kelompok dan juga tugas apa yang diminta
Winter Kim
Kenapa nggak dateng di MK nya pak Jang? Kita sekelompok lagi, lo yang bikin PPT ya
Lee Heeseung
[ melihat ] komputer gua lagi rusak, biar gua yang cari jurnalnya. Butuh berapa?
Winter Kim
4-5 aja, batesnya jurnal dari tahun 2018. Beneran gapapa?
Lee Heeseung
[ mengangguk ]
Sudah selesai, Winter mematikan ipadnya. Ia melihat Heeseung yang sepertinya sudah ingin pergi. Namun ternyata ia salah, Heeseung bukan ingin kekantin
Heeseung langsung melihat ke arah lengan kirinya yang ditahan oleh Winter, kemudian ia turunkan sedikit dengan perlahan agar Winter tak tersinggung
Winter Kim
[ melirik ] gue kira mau kekantin, bisa barengan aja
Lee Heeseung
[ menggeleng ] nggak
Winter Kim
Umm, lo...single?
Lee Heeseung
[ menaikkan satu alis ]
Karina Yoo
Ohh nggak bisa ya. Aduh, gue nggak punya cash
Shin Ryujin
Bentar, gue cek dulu
Winter Kim
[ menghampiri ] apple juice
Karina Yoo
Bawa cash nggak?
Sudah memesan makanan bahkan menghabiskannya, semuanya sibuk dengan handphone mereka dan Winter menjadi lesu
Ia menurunkan handphone Ryujin dan juga Giselle kemudian mulai mengajak ngobrol, sampai akhirnya kembali lagi ke pembahasan mengenai laki laki yang dikenalkan oleh Ryujin
Karina Yoo
Manis banget banget
Karina Yoo
Bener bener gentle
Shin Ryujin
Apa gue bilang
Winter Kim
[ memakan kentang ]
Karina Yoo
Terus mature banget, nggak tau kenapa pokoknya dia dewasa
Shin Ryujin
Iyalah, umurnya aja udah 30. Lo beneran mau sama yang tua jauh jauh gitu?
Karina Yoo
Ya gapapa, lagian yang dikenalin Giselle juga pada tua, gue udah biasa
Winter Kim
Eonni ga mau coba sama yang lebih muda?
Giselle
[ menatap Winter dengan alis ternaik ]
Karina Yoo
Please, Minjeongi~
Winter Kim
But we never know. Selama ini yang deket sama eonni selalu oppa oppa bahkan ahjussi, emangnya ga serem apa?
Winter Kim
Lagian kenapa ga cari yang deket deket aja sih? Kan bisa diliatin, bisa lebih terjaga
Winter Kim
[ menatap Karina ]
Karina Yoo
Lo lupa, rumah Jeno ada dimana? Bahkan udah sedeket itu, dia masih bisa. Jadi sama aja, tergantung orangnya
Giselle
[ menjentikkan jari setuju ]
Winter Kim
Itu eonni sendiri bilang, tergantung orangnya, jadi ga masalah dong kalo sama yang lebih muda
Karina Yoo
[ menopang dagu ] lo mau nyariin gue berondong ya? Anak sini? Lo tau, gue ga suka anak fakultas kita
Winter Kim
[ menggaruk leher ]
Karina Yoo
[ mencubit pelan pipi Winter ]
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!