Aku Setujuh Jadi Istrimu
aku setujuh
diruang temu terlihat seseorang yang sedang memarahi putrinya..karna berbuat kesalahan...
siapa aja
Katakan siapa ayahnya...
(emosi)
Arka (ayah naisha dan nisha)
Bagaimana aku bisa sebar riska...
(marah)
Arka (ayah naisha dan nisha)
Dia hamil...ini sengat memalukan....
Riska (bunda naisha dan nisha)
iya aku tahu tapi tenangkan dirimu dulu...
(mencuba menenangkan suaminya)
Arka (ayah naisha dan nisha)
Aku tidak bisa tenang...
Arka (ayah naisha dan nisha)
siapa dia...
(menatap tajam anaknya)
Arka (ayah naisha dan nisha)
Putri arnisha...
(teriak)
Putri arnisha
Da..darma ayah...
(menangis)
mereka semua kaget termasuk seseorang yang baru saja menuruni tangga dan mendengar ucapan arnisha..
Riska (bunda naisha dan nisha)
naisha...
Putri arnaisha
jangan bicara yang bukan bukan darma tidak akan melakukan seperti itu...
Putri arnaisha
dia tidak seperti itu nisha...aku kenal darma...
Putri arnisha
Kalau kakak tidak percaya kakak bisa tanya darma...malam itu dia ke bar bersama teman...dia mabuk dan...
Putri arnaisha
CUKUP....Aku tidak percaya....
(berlalu pergi)
Arka (ayah naisha dan nisha)
JONO...
Arka (ayah naisha dan nisha)
Telpon darma suruh dia datang dengan ardan...
Putri arnaisha
tidak mungkin...
(menangis)
Putri arnaisha
(mengambil hpnya lalu menelpon darma)
Darma jaison
Halo sayang kenapa ayahmu menyuruhku kerumah📱
Putri arnaisha
nisha hamil📱
(air mata terus mengalir)
Darma jaison
(kaget tidak bisa berkata kata)
Putri arnaisha
apa kamu yang hamilin dia📱
Darma jaison
Aku akan jelasin...📱
Putri arnaisha
(membenting hpnya)
Putri arnaisha
(menangis terisak)
siapa aja
Ada apa paman menyuruh ku datang sepertinya sengat penting...
Arka (ayah naisha dan nisha)
Duduklah dulu ardan...
Ardan fernan
Baiklah...
(duduk)
Arka (ayah naisha dan nisha)
begini ardan...paman..
Arka (ayah naisha dan nisha)
(menceritakan)
Ardan fernan
Apa...
(kaget)
Arka (ayah naisha dan nisha)
saya minta maaf ardan...
Darma jaison
Paman maaf saya telat...
aku setujuh
Arka (ayah naisha dan nisha)
(Pelaku)
Riska (bunda naisha dan nisha)
arka mari kita bicarakan dengan baik...
Arka (ayah naisha dan nisha)
Kamu lalaki brengsek....darma kenapa kamu tega berbuat seperti ini...
Darma jaison
(menunduk)
Maafkan saya paman..saya akan bertanggung jawab...
Riska (bunda naisha dan nisha)
darma duduklah..mari kita bicarakan baik baik
Riska (bunda naisha dan nisha)
Arka duduk dulu...
Arka (ayah naisha dan nisha)
(terpaksa duduk)
Riska (bunda naisha dan nisha)
(duduk disemping suaminya)
Ardan fernan
aku pamit dulu aku rasa sudah tidak ada yang dibincangkan semua sudah jelas...bukan..
Arka (ayah naisha dan nisha)
saya benar benar minta maaf...
Ardan fernan
Tidak usah minta maaf aku tidak rugi sama sekali...
(berdiri)
Riska (bunda naisha dan nisha)
tapi...siapa yang akan menikah dihari pernikahan..kelian nanti...
(tidak melanjutkan)
Arka (ayah naisha dan nisha)
(menunduk)
Batalkan saja...
Riska (bunda naisha dan nisha)
Tapi semua kad undangannya sudah tersebar.....
Riska (bunda naisha dan nisha)
Kalau nak ardan tidak keberatan menikahlah dengan arnaisha...
Darma jaison
(kaget tapi tidak bisa berkata)
Ardan fernan
saya tidak keberatan menikah dengan siapa....
Ardan fernan
saya hanya menunaikan wasiat dari papa saya...
Arka (ayah naisha dan nisha)
Tapi bu..apa naisha mahu...
Ardan fernan
saya tidak memaksa kalau dia tidak mahu...saya permisi
(melangkah pergi)
Putri arnaisha
aku setujuh jadi istrimu...
aku setuju menjadi istrimu
Semua yang disana menoleh kearah darma
siapa aja
Darma kamu kenapa sih...
Darma jaison
kenapa naisha setujuh menikah dengannya...
siapa aja
aku juga gak tahu jangan tanya aku...
Darma jaison
aku harus buat apa sekarang aku sengat mencintainya edrik...
Edrik
Ini juga salahmu kau tidak pernah mendengarkan naisha...
Edrik
Kalau malam itu kau menurut dengan naisha pasti hal ini tidak akan terjadi....
Darma jaison
Aku benar benar salah...
Ardan fernan
(terus memikirkan ucapan naisha)
Ardan fernan
Apa aku tidak salah mendengar....
Ardan fernan
tapi....emang seharusnya dia yang menikah dengan ku...bukan adiknya
Ardan fernan
jodoh tidak akan kemana...
(sanyum)
Putri arnaisha
(memasukkan fotonya dengan darma kedalam kotak)
Putri arnaisha
(menangis)
aku harus membuang semua kenangan aku bersama darma...
(batin)
pembantu siapa aja
kasian nona...
(batin)
Putri arnaisha
Bibi bawa dan bakar semuanya
(perintahnya)
pembantu siapa aja
Tapi nona...
Putri arnaisha
jangan membantah❄
pembantu siapa aja
Baik nona
(berlalu pergi sembil membawa barang)
Putri arnaisha
(mengusap air matanya lalu menoleh)
Putri arnisha
(menunduk)
Kenapa kakak tiba tiba dingin padaku
(batin)
Putri arnaisha
kalau tidak ada hal penting silakan pergi aku mahu istirahat❄
Putri arnisha
Kakak aku cuma mahu minta maaf....
aku setujuh
Arka (ayah naisha dan nisha)
(menatap putri sulungnya)
Selalunya dia yang banyak bicara setiap pagi tapi...
(batin)
Putri arnaisha
(minum tehnya)
Putri arnaisha
Ayah naisha hari ini tidak masuk kantor naisha ingin keluar...
Arka (ayah naisha dan nisha)
(sanyum)
Dengan siapa...
Putri arnaisha
Dengan Sisha bisakan...
Arka (ayah naisha dan nisha)
Iya pergilah...
Riska (bunda naisha dan nisha)
Tapi..
Arka (ayah naisha dan nisha)
(memagang tangan istrinya agar diam)
Putri arnaisha
(berdiri dan pergi)
Riska (bunda naisha dan nisha)
kenapa kamu membiarkan dia pergi...
Arka (ayah naisha dan nisha)
biarkan dia...
Riska (bunda naisha dan nisha)
Tapi aku takut dia berbuat yang bukan bukan...apa lagi dia sedang kecewa...
Arka (ayah naisha dan nisha)
aku tahu putri ku seperti apa dan kamu juga tahu itu...
Putri arnaisha
Sisha jangan teriak malu tau...
Sisha
aku gak habis pikir darma bisa berbuat seperti itu...
Sisha
Dengan adik mu lagi...
Putri arnaisha
mahu gimana lagi semua sudah terjadi...mungkin gak ada jodoh...
Sisha
terus kamu setujuh menikah dengan...cowok itu...
Putri arnaisha
Ardan namanya...
Sisha
Iya aku tahu tapi....benar kamu setujuh menikah dengannya....
Putri arnaisha
Aku tidak mahu keluarga ku malu...
Putri arnaisha
Apa lagi semua kad undangan sudah tersebar....semua orang sudah tahu...
Putri arnaisha
mungkin jodohku dengannya...
(sanyum)
Sisha
kamu sudah tahukan dia itu miskin...dan kamu anak orang kaya...
Putri arnaisha
emang salah kalau aku menikah dengannya hanya karna dia miskin
Putri arnaisha
Tidak salahkan...
Sisha
Iya....sih tidak salah tapi...
Sisha
Bukan ke kau pernah menolaknya...
Putri arnaisha
iya...itu karna aku sudah pacaran dengan darma...karna itu aku menolak...
Sisha
Ku kira kau menolaknya karna dia miskin...
Putri arnaisha
Tapi emang seharusnya aku yang menikah dengannya...
Sisha
Maksudnya...
(makan)
Putri arnaisha
ayahku dengan papanya sudah berjanji...
Putri arnaisha
kami harus menikah bila nanti dewasa dan itu jugalah wasiat dari papanya ardan....
Sisha
Paham sedikit...maksudnya kelian dijodohin sebalum lahir...gitu....
Putri arnaisha
mungkin...sudahlah melas mikirin soal itu...
(makan)
Sisha
apa kamu akan baik baik saja kalau arnisha menikah dengan tunangmu...
Putri arnaisha
Mantan tunang...
Putri arnaisha
Tidak baik tapi...aku akan cuba membuang rasa cintaku...pada darma...
Sisha
Apa sebaiknya kamu siasat dulu apa ke itu anak darma atau orang lain....
Putri arnaisha
darma ingin bertanggung jawab berarti itu anaknya...
Sisha
Sebar ya aku tahu kamu pasti bisa melupakannya...
Sisha
aku akan selalu buat kamu...
Putri arnaisha
(sanyum)
Makasih...
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
