Laluna Andara Putri gadis manis berusia 21tahun merupakan gadis periang lembut hati dan untuk fisiknya meskipun tidak terlalu tinggi tapi tubuhnya sangat ideal untuk gadis asia.
kehidupan tenang Luna terusik saat tanpa sengaja dia melihat seorang laki-laki yang sedang bersembunyi di bawah pohon dekat rumah Luna. Laki-laki itu sudah bersimpah darah dan hampir tidak sadarkan diri karena kehilangan banyak darah. Luna langsung menolong pria itu dan menaikkannya ke atas motornya untuk membawa laki-laki yang akan memporak-porandakan kehidupan Luna yang tenang.
"siapa namamu"
"Luna anda...."
"Leo"
Novel pertama Author mohon dukungannya dengan selalu meninggalkan jejak happy Reading🥰
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon 𝘪𝘮𝘶𝘬𝘯𝘱𝘪, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 9
"ada apa, kamu terlihat kacau sekali... apa ada masalah? " tanya Luna
"tidak ada maaf Sepertinya pemberkatannya tidak jadi malam ini, kamu tidak apa-apakan! " tanya Leo sedikit ragu
"tentu saja kita bisa melakukan pendekatan lebih baik dulu mulai saat ini meskipun kita sudah sah menikah" kata Luna sambil tersenyum
"kamu tenang saja aku akan mulai berusaha menerima pernikahan kita, aku tau kamu adalah laki-laki baik yang di kirim Tuhan kepadaku" imbuh Luna
"tapi aku juga sudah menyeret mu kedalam bahaya Luna bahkan kau sampai kehilangan nenekmu" kata Leo sambil memegang kedua pipi Luna
"kau benar Leo tapi itu sudah takdir kamu tidak perlu menyesalinya" kata Luna
"kamu menyesal.....
"tidak.... " potong Leo
"aku hanya takut tidak dapat melindungimu di masa yang akan datang, tapi aku berjanji akan melindungimu dengan nyawaku" ungkap Leo yang langsung memeluk Luna dengan erat
"heiiii apa kamu ada masalah kamu bisa menceritakannya kepadaku, meskipun aku tidak bisa membantu setidaknya ada seseorang yang mendengar keluh kesahmu" kata Luna sambil membalas pelukan Leo
"Luna... " kata Leo sambil melonggarkan pelukannya dan memandang dalam ke arah mata Luna.
"aku mencintaimu sangat mencintaimu, perasaan ini baru pertama kali aku rasakan, kamu wanita pertama yang mampu memporak porandakan hatiku, aku ingin kau yakin padaku dan percaya padaku apapun yang terjadi nanti aku akan selalu melindungimu meskipun harus menggadai nyawaku sekalipun" kata Leo penuh keyakinan
"aku akan berusaha selalu percaya padamu, tapi... aku tidak akan membiarkanmu menggadaikan nyawamu karena aku sudah tidak memiliki siapapun kecuali kamu" kata Luna
"terimakasih Luna... terimakasih... " kata Leo sambil kembali memeluk Luna
𝘒𝘦 𝘦𝘴𝘰𝘬𝘢𝘯 𝘩𝘢𝘳𝘪𝘯𝘺𝘢...
"kau sudah siap...! " tanya Leo
"tentu saja" jawab Luna sambil mulai berjalan berdampingan dengan Leo menuju mobil yang akan membawa mereka ke makam nenek
𝘋𝘪 𝘥𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘮𝘰𝘣𝘪𝘭 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘩𝘦𝘯𝘪𝘯𝘨 𝘴𝘶𝘯𝘺𝘪 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝘮𝘰𝘣𝘪𝘭 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘣𝘦𝘳𝘱𝘦𝘯𝘶𝘮𝘱𝘢𝘯𝘨. 𝘓𝘦𝘰 𝘮𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘵𝘦𝘳𝘶𝘴 𝘣𝘦𝘳𝘧𝘪𝘬𝘪𝘳 𝘣𝘢𝘨𝘢𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢 𝘤𝘢𝘳𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘦𝘮𝘣𝘶𝘯𝘺𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘓𝘶𝘯𝘢 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘎𝘰𝘭𝘥 𝘚𝘦𝘳𝘱𝘦𝘯𝘵 𝘵𝘢𝘯𝘥𝘢 𝘩𝘢𝘳𝘶𝘴 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘶𝘢𝘵 𝘓𝘶𝘯𝘢 𝘵𝘦𝘳𝘬𝘦𝘬𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘣𝘢𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘦𝘳𝘵𝘦𝘬𝘢𝘯, 𝘴𝘦𝘥𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯 𝘓𝘶𝘯𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘪𝘯𝘨𝘶𝘯𝘨 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘶𝘣𝘢𝘩𝘢𝘯 𝘴𝘪𝘬𝘢𝘱 𝘓𝘦𝘰 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘪𝘢𝘴𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘦𝘣𝘢𝘭𝘬𝘢𝘯 𝘯𝘢𝘮𝘶𝘯 𝘬𝘪𝘯𝘪 𝘭𝘦𝘣𝘪𝘩 𝘣𝘢𝘯𝘺𝘢𝘬 𝘥𝘪𝘢𝘮 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘭𝘢𝘮𝘶𝘯 𝘣𝘢𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘓𝘶𝘯𝘢 𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪 𝘣𝘦𝘳𝘧𝘪𝘬𝘪𝘳 𝘫𝘪𝘬𝘢 𝘮𝘶𝘯𝘨𝘬𝘪𝘯 𝘓𝘦𝘰 𝘵𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘦𝘴𝘢𝘭 𝘮𝘦𝘯𝘪𝘬𝘢𝘩 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢.
"tuan nona kita sudah sampai di pemakaman..." kata supir Leo yang langsung membangunkan lamunan mereka
"Luna aku sudah menyiapkan bunga untuk nenek semoga beliau suka dengan pilihanku" kata Leo
"nenek menyukai berbagai macam bunga yang cantik dan harum" sambil mengambil bunga untu neneknya
"selamat pagi nekkk....
𝘵𝘦𝘴𝘴𝘴 𝘩𝘪𝘬... 𝘩𝘪𝘬... 𝘩𝘪𝘬...
𝘓𝘶𝘯𝘢 𝘭𝘢𝘯𝘨𝘴𝘶𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨𝘪𝘴 𝘥𝘪 𝘥𝘦𝘱𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘬𝘢𝘮 𝘯𝘦𝘯𝘦𝘬𝘯𝘺𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘪𝘯𝘥𝘢𝘩 𝘥𝘢𝘯 𝘵𝘦𝘳𝘢𝘸𝘢𝘵 𝘥𝘢𝘯 𝘵𝘦𝘯𝘵𝘶 𝘴𝘢𝘫𝘢 𝘪𝘵𝘶 𝘴𝘶𝘳𝘶𝘩𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘓𝘦𝘰. 𝘓𝘶𝘯𝘢 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘣𝘦𝘳𝘣𝘪𝘤𝘢𝘳𝘢 𝘢𝘱𝘢𝘱𝘶𝘯 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘮𝘢 𝘥𝘪 𝘥𝘦𝘱𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘬𝘢𝘮 𝘯𝘦𝘯𝘦𝘬𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘱𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘢𝘢𝘵 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘵𝘦𝘳𝘪𝘴𝘪 𝘣𝘢𝘺𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯-𝘣𝘢𝘺𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘯𝘦𝘯𝘦𝘬𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘪 𝘮𝘢𝘴𝘢 𝘭𝘢𝘭𝘶
" Luna....? " panggil Leo
"maaf sudah mengabaikanmu" kata Luna
"tidak apa, tapi ini sudah siang bukankah kamu ingin mengunjungi temanmu yang bekerja di cafe, besok kita bisa ke makam nenek lagi jika kamu masih merindukannya" kata Leo sambil mengusap lembut bahu Luna
"ya ampun akun sampai lupa waktu baiklah kita ke cafe sekarang sekalian makan siang di sana, apa kamu tidak keberatan!" tanya Luna
"tentu saja tidak, selama selalu denganmu aku akan melakukan apapun itu dengan senang hati" kata Leo sedikit menggoda Luna agar tidak terlalu sedih
"ayo berangkat aku akan makan sangat banyak disana sampai kamu akan ilfil melihatku" kata Luna
"aku akan dengan senang hati menemanimu makan sangat banyak banyak banyak" kata Leo sambil menarik hidung mungil Luna karena gemas
𝘚𝘦𝘮𝘦𝘯𝘵𝘢𝘳𝘢 𝘥𝘪 𝘣𝘦𝘭𝘢𝘩𝘢𝘯 𝘥𝘶𝘯𝘪𝘢 𝘭𝘢𝘪𝘯.....
"𝘤𝘢𝘯𝘵𝘪𝘬... 𝘣𝘦𝘳𝘮𝘢𝘪𝘯-𝘯𝘢𝘪𝘯 𝘴𝘦𝘥𝘪𝘬𝘪𝘵 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘱𝘢𝘴𝘵𝘪 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯...
"𝘵𝘶𝘢𝘯 𝘯𝘰𝘯𝘢 𝘓𝘶𝘯𝘢 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘮𝘦𝘮𝘪𝘭𝘪𝘬𝘪 𝘬𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘨𝘢 𝘴𝘢𝘵𝘶𝘱𝘶𝘯, 𝘥𝘪𝘢 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘮𝘢 𝘪𝘯𝘪 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘵𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢𝘭 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘯𝘦𝘯𝘦𝘬𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘢𝘫𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘢 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘯𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢𝘭 𝘴𝘢𝘢𝘵 𝘬𝘪𝘵𝘢 𝘮𝘦𝘭𝘦𝘥𝘢𝘬𝘬𝘢𝘯 𝘳𝘶𝘮𝘢𝘩 𝘯𝘰𝘯𝘢 𝘓𝘶𝘯𝘢...
"𝘪𝘴𝘩𝘩𝘩𝘩𝘩 𝘥𝘪𝘢 𝘱𝘢𝘴𝘵𝘪 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘦𝘯𝘤𝘪𝘬𝘶 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘩𝘢𝘭 𝘪𝘵𝘶 𝘵𝘢𝘱𝘪 𝘫𝘶𝘴𝘵𝘳𝘶 𝘪𝘵𝘶 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘶𝘢𝘵𝘬𝘶 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘣𝘦𝘳𝘴𝘦𝘮𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘴𝘦𝘥𝘪𝘬𝘪𝘵 𝘣𝘦𝘳𝘮𝘢𝘪𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢, 𝘓𝘦𝘰.... 𝘥𝘪𝘢 𝘮𝘦𝘭𝘢𝘬𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩𝘢𝘯 𝘣𝘦𝘴𝘢𝘳 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘶𝘴𝘪𝘬𝘬𝘶 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘢 𝘮𝘦𝘮𝘪𝘭𝘪𝘬𝘪 𝘮𝘢𝘪𝘯𝘢𝘯 𝘭𝘶𝘤𝘶 𝘴𝘦𝘩𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘶𝘢𝘵𝘬𝘶 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘬𝘦𝘣𝘦𝘳𝘢𝘵𝘢𝘯 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘦𝘯𝘦𝘳𝘪𝘮𝘢 𝘬𝘦𝘳𝘶𝘨𝘪𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘭𝘶𝘮𝘢𝘺𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶...
"𝘬𝘢𝘮𝘶..... 𝘵𝘶𝘯𝘨𝘨𝘶 𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢 𝘴𝘦𝘭𝘦𝘴𝘢𝘪 𝘣𝘦𝘳𝘴𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨-𝘴𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘶𝘭𝘶 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘯𝘵𝘢𝘳 𝘩𝘢𝘣𝘪𝘴 𝘪𝘵𝘶 𝘣𝘢𝘸𝘢 𝘨𝘢𝘥𝘪𝘴 𝘪𝘵𝘶 𝘬𝘦𝘮𝘢𝘳𝘪 𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘭𝘶𝘱𝘢 𝘵𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢𝘭𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘴𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘥𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘓𝘦𝘰 𝘴𝘶𝘱𝘢𝘺𝘢 𝘯𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘵𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘰𝘴𝘢𝘯𝘬𝘢𝘯...
"𝘣𝘢𝘪𝘬 𝘵𝘶𝘢𝘯....
𝘱𝘢𝘳𝘢 𝘳𝘦𝘢𝘥𝘦𝘳𝘴 𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘭𝘶𝘱𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢𝘭𝘬𝘢𝘯 𝘫𝘦𝘫𝘢𝘬 𝘯𝘺𝘢 𝘺𝘢 𝘴𝘶𝘱𝘢𝘺𝘢 𝘢𝘶𝘵𝘩𝘰𝘳 𝘴𝘦𝘮𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘣𝘶𝘢𝘵 𝘶𝘱 𝘣𝘢𝘣 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘯𝘫𝘶𝘵𝘯𝘺𝘢 𝘏𝘢𝘱𝘱𝘺 𝘙𝘦𝘢𝘥𝘪𝘯𝘨 🥰
