NovelToon NovelToon
CLBK (Cinta Lama Belum Kelar)

CLBK (Cinta Lama Belum Kelar)

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Single Mom / Anak Genius / Hamil di luar nikah / Menikah Karena Anak
Popularitas:24.8k
Nilai: 5
Nama Author: Marica

Cinta yang terhalang restu dan rasa cinta yang amat besar pada kekasihnya membuat Alea Queenara Pradipta mau menuruti ide gila dari sang kekasih, Xander Alvaro Bagaskara. Mereka sepakat untuk melakukan hubungan suami istri di luar nikah agar Alea hamil dan orangtua mereka mau merestui hubungan mereka.

Namun di saat Alea benar-benar hamil, tiba-tiba Xander menghilang begitu saja. Bertemu lagi lima tahun kemudian, tetapi Xander telah menikah.

Lalu bagaimana nasib Alea dan anaknya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Marica, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kesepakatan Xander dan Romi

Waktu menunjukkan pukul dua siang, suasana di luar sangat ramai di saat cuaca yang begitu terik. Berbeda sekali dengan suasana di salah satu ruangan meeting yang ada di salah satu hotel bintang lima di kota itu. Ada pertemuan beberapa pembisnis, di antaranya Bagaskara dan Pradipta, tetapi kali ini bukan David yang hadir untuk mewakili perusahaan Bagaskara, melainkan Xander. Dia sengaja datang karena tahu Romi juga akan datang.

Suasana di ruangan itu ramai, tetapi terkontrol. Cara bicara mereka pelan tetapi penuh ketegasan. Tidak ada teriakan ataupun kegaduhan.

Pertemuan itu selesai dalam waktu tiga jam. Xander sengaja keluar sebelum Romi, menunggu pria paruh baya itu tidak jauh dari ruang pertemuan.

"Tuan Romi," panggil Xander.

Romi berhenti, tetapi tidak melihat ke arah Xander. "Ada apa?" tanya Romi dengan nada bicara seperti tidak bersahabat.

"Saya ingin bicara dengan anda. Berdua," jawab Xander.

"Saya tidak memiliki waktu," tolak Romi. Pria paruh baya itu kembali melangkah, tetapi langsung dicegah oleh Xander.

"Bagaimana jika saya tetap memaksa?" cegah Xander.

Romi kembali menghentikan langkahnya, seketika menoleh ke arah Xander, membuat pandangan mereka bertemu. Romi bisa merasakan ada ancaman di balik perkataan Xander. Pada akhirnya Romi mau menerima ajakkan Xander.

Kini keduanya berada di rooftop gedung hotel itu. Romi berdiri membelakangi Xander, dengan kedua tangan menyilang di belakang tubunya, menatap jauh ke depan, sedangkan Xander berdiri menatap Romi, memasukkan satu tangannya ke dalam saku celana.

"Katakan dengan cepat! Saya tidak punya waktu banyak! Ada alasan apa kau mengajakku bicara!" perintah Romi, tanpa melihat ke arah Xander.

"Anda ingin menghancurkan David Bagaskara, bukan?" tebak Xander.

"Apa maksudmu?" tanya balik Romi. Bicara seoalah tidak mau maksud perkataan Xander.

"Saya tahu sebenarnya sasaranmu bukan keluarga Bagaskara, tetapi David. Anda memiliki dendam pribadi dengannya," tebak Xander lagi.

Ekspresi wajah Romi berubah, tetapi tidak memperlihatkannya pada Xander. Pria paruh baya itu lantas berbalik, kini keduanya berdiri saling berhadapan, menunjukkan ekspresi wajah saling bertolak belakang. Xander terlihat lebih tenang dibandingkan dengan Romi.

"Dari mana kau tahu?" tanya Romi lagi.

Xander tersenyum tipis lantas kembali menatap ke arah Romi, "Buku diary mendiang ibuku. Aku tidak sengaja menemukannya," jawab Xander. "Anda dan mendiang ibuku memiliki hubungan spesial. Sayangnya ibuku lebih memilih pria tukang selingkuh itu," sambung Xander.

"Bukan memilih lebih tepatnya terpaksa memilih," koreksi Romi. "Laki-laki sialan itu sudah menodai ibumu dan kau adalah hasil kesalahan itu," ungkap Romi.

"Saya tahu," imbuh Xander.

Suasana menjadi hening, tidak ada yang ingin membuka suara, tetapi keduanya sama-sama saling menatap penuh arti. Beberapa saat kemudian Romi memilih bereaksi lebih dulu.

"Apa imbalannya?" tanya Romi setelah lama diam.

"Alea dan Axelio," jawab Xander tanpa berpikir panjang.

Romi tersenyum sinis dengan tatapan terus mengarah pada Xander, dia sudah menduga sebelumnya, jika laki-laki di hadapannya akan meminta anak dan cucunya.

"Kau pikir saya akan memberikan mereka padamu?" ujar Romi sinis.

"Aku akan melakukannya sendiri. Aku akan membuat dia kembali lagi padaku, meskipun tanpa bantuan Anda." Xander membalas perkataan Romi penuh percaya diri.

"Jangan berharap saya akan merestui hubungan kalian. Ditambah lagi kau sudah memiliki istri," desis Romi.

Xander tidak langsung merespon perkataan Romi, berpikir sejenak sebelum memutuskan untuk menceritakan semuanya, tentang kecelakaannya, ingatannya yang sudah kembali, ketidaknormalannya, dan semua rencananya yang sedang dilakukannya.

"Berikan saya waktu satu minggu untuk mengakhiri pernikahan saya dengan perempuan itu," pinta Xander setelahnya.

"Kalau saya tetap tidak mau?" tanya Romi.

"Saya tinggal memberikan buku diary mendiang ibu saya pada istri anda," jawab Xander membuat Romi terbelalak. "Saya tidak bisa membayangkan seperti apa reaksi istri anda nanti mengetahui jika anda belum sepenuhnya move on dari masalalu anda."

Romi terdiam, tidak langsung merespon perkataan pemuda yang ada di hadapannya. Namun tanpa menunjukkannya secara langsung, Romi terlihat ketar-ketir.

Hubungannya dengan sang istri sudah lebih baik, jangan sampai karena masalalunya hubungan mereka kembali renggang.

Untuk sesaat Romi memandang Xander, memerhatikan pemuda di hadapannya lebih dalam lagi, membiarkan pikirannya mencerna situasi yang terjadi juga menilai pemuda itu. Setelah cukup lama terdiam, Romi mengela napas dalam-dalam sebelum kembali bersuara.

"Mana ada orang meminta restu dengan cara mengancam," sungut Romi membuat Xander mengulas senyum.

"Baiklah saya akan membantumu dan menunggu janjimu. Jika dalam waktu satu minggu kau belum juga menceraikan istrimu itu, maka jangan harap saya akan memberikan kesempatan kedua untukmu," sambung Romi.

"Baiklah," balas Xander senang. "Saya janji akan segera menyelesaikan masalah yang terjadi di dalam keluarga saya sebelum membawa Alea dan juga Axelio ke dalam keluarga saya," sambung Xander disambut anggukkan beberapa kali oeh Romi.

"Sudah tidak ada lagi yang ingin kau bicarakan, bukan?" tanya Romi dibalas anggukkan oleh Xander. "Saya pergi dulu," pamit Romi.

Romi lantas berjalan ke dekat Xander, menepuk pundak Xander beberapa kali, meskipun hanya sebuah tindakkan kecil tetapi bisa membuat Xander merasa senang. Pada akhirnya dirinya bisa mendapatkan restu dari Romi, meskipun harus sedikit pemaksaan.

-

-

Malam harinya Xander kembali ke rumah setlah bekerja mengabaikan keberadaan Yunita dan David yang berada di ruangan tengah. Xander terus berjalan menuju kamar, ingin mengistirahatkan tubuhnya. Sampai di kamar ia melihat Dania baru saja keluar dari kamar mandi, rambutnya masih setengah basah.

Xander muak melihat Dania, di tambah pakaian seksi yang dipakai oleh perempuan itu, Lingerie berwarna merah menyala yang sangat tipis hingga memperlihatkan pakaian dalamnya.

"Kau baru pulang?" tanya Dania seraya melempar handuk ke sembarang tempat lantas melingkarkan tangannya di leher Xander. "i miss you," bisik Dania dengan suara yang menggoda.

"Aku lelah." Xander menyingkirkan kedua tangan Dania dari lehernya. Setelah itu pergi ke kamar mandi. Namun langkahnya terhenti karena Dania memeluknya dari belakang.

"Ayo, Sayang kita coba lagi," ajak Dania dan Xander tahu arah pembicaraan wanita itu.

Xander ingin mengumpat detik itu juga.

"Menyingkirlah, aku sangat lelah," tolak Xander.

Dania menggeleng, meskipun Xander tidak melihatnya secara langsung. "Ayolah, Sayang," rayu Dania.

Dania menurunkan tangannya, mencoba mengusap junior milik Xander, tetapi Xander bergerak cepat dengan menahan tangan Dania. Ia lantas berbalik dan mengempaskan tangan Dania tidak peduli dengan perasaan perempuan itu.

"Berapa kali kita mencoba? Kali ini pun hasilnya akan sama," ucap Xander bohong.

"Kita sudah lama tidak mencobanya. Mungkin saja kali ini hasilnya berbeda, Sayang," bujuk Dania.

Xander kembali memutar otaknya, mencari cara untuk menghindar dari Dania. Namun tanpa Xander sangka, Dania justru mendorongnya ke tempat tidur lantas duduk dengan mengangkangi tubuh Xander.

1
Nur Nuy
lanjutkan
westi
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Nur Nuy
yaampun axel gayanya hahahha
westi
ceritamu keren, semangat berkarya kak💪💪💪💪💪🌹🌹🌹🥰🥰
Echa0710: Terima kasih Kak
total 1 replies
Nur Nuy
padahal minta up banyak satu doang 🥲
westi
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Nur Nuy
mampus lampir diceraikan lu mampus dania lanjut Thor dikit amat
westi
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Nur Nuy
kok bisa Xander kemana hadeh malas banget mak Lampir anjj lanjut thor dikit banget
westi
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Nur Nuy
dasar jalang kapan jalang kena azab sama mak tiri Xander
Nur Nuy
lama banget up nya Thor sekali up dikit, yang banyak dong wkwkkwk lagi seru soalnya
Echa0710: insya allah kak,
total 1 replies
Nana Meidian
smga rencana mereka gagal JD senjata makan tuan
4U2C
iiissshhhhh kenapa XANDER,,ayoooo gosok pakai jarim biar DANIA menggeliat kewalahan sendiri merasakan layanan darimu XANDER,,nanti kalian becerai kamu akan rugi tidak merasakan apem DANIA
Nur Nuy
najis dasar jalang, semoga aja Xander ga terjebak ama perempuan anjjj. up yang banyak Thor dong
westi
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹 lanjut thor
Echa0710: siap kak
total 1 replies
Nur Nuy
seru lanjutkan
Echa0710: siap kak
total 1 replies
westi
/Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose/
westi
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Nur Nuy
paling emank tirinya itu yang berbuat jahat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!