aku melihat semua nya dari dia yang mengkhianati ku dan akhirnya membuhuhku dengan perlahan...semua itu hanya karena kekuasaan...tapi jangan senang,karena aku yang sekarang akan membalaskan semua itu.....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R 24, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 18
*Sekujur tubuh ku rasanya seperti mau patah saja.kenapa tenaga dia kuat sekali...ingin rasa nya aku memarahi nya,tapi dia juga sudah membantuku bersiap,bahkan memasak untuk sarapan bersama*....
Dan entah siapa yang memulai itu semua terjadi,tetapi aku senang bahwa dia yang menjadi pertama dan aku berdoa semoga menjadi yang terakhir untuk ku...
"apa masih sakit...???"
"kenapa bertanya jika sudah tau jawabannya"
"maaf,lain kali aku lebih lembut"
Apa katanya lain kali...berarti dia mau melakunnya lagi dengan ku...apa dia serius....ini saja masih sangat sakit...
"baiklah ayo ke kamar"
"kau mau melakukan lagi disaat aku masih kesakitan"
"dasar bod*h"
Dia langsung membawaku ke dalam kamar,dan kulihat dia mengambil sesuatu dari saku celana yang dia kenakan
"salep untuk apa...??"
"katanya sakit.buka lah.atau aku yang membuka nya"
Si*l...kenapa dia hobi mengancam ku sih....
terpaksa aku membuka kedua kakiku dan kulihat dia sedang mengolesi salep itu...
jujur rasa nya sejuk,rasa terbak*r tadi hilang berganti sejuk dan nyaman...
"hey kenapa lama sekali"
"kenapa malu,aku kan sudah melihat semuanya"
Si*lan....rasa nya ingin ku jahit mul*t itu....kenapa dia mengatakan itu,aku kan malu....
Tok...tok...tok...
"tuan kita harus berangkat sekarang"
Kudengar di balik pintu itu seseorang berbicara,dan harus berangkat ke mana.kenapa Jacob tidak bilang kepada ku...kulihat dia seperti meminta penjelasan,
"baiklah akan aku jelaskan dengan singkat.aku akan pergi sebentar untuk menyelesaikan masalah"
"baiklah hati hati"
"jika ada serangan mendadak lagi semua peralatan bahkan disofa dan dibelakang tv ada dua atau tiga senjat* pakai itu dan laporkan ke anggota ku untuk membereskan sisanya.mengeti"
"iya baiklah aku mengeti"
"baiklah sekarang aku akan berangkat"
Aku hanya bisa mengantar dia sampai didepan pintu saja... sebenarnya aku ingin menemani nya tetapi aku yakin itu urusan yang penting.
Sekarang suasana nya menjadi tenang,aku harus segera merencanakan agenda libur ku...apa aku ke rumah orang tua ku saja...atau meminta mereka ikut liburan dengan ku... baiklah akan aku tanyakan dulu....
"mom dimana"
"dirumah sayang.kenapa,apa kau mau bermain ke rumah"
"iya,mungkin besok, sekarang aku ingin beristirahat sejenak"
"baiklah sayang jaga kesehatan mu"
Apa Jacob tidak memberi tahu kepada mommy yang terjadi dengan ku.mungkin juga karena jika mommy sampai tau pasti akan menangis saat aku baru menelepon nya dan Jacob tidak bisa mengatakan itu...apapun itu aku berterima kepada nya,karena jika mommy tau pasti kesehatan nya akan drop lagi....
Sore ini karena aku bosan dirumah ku putuskan untuk keluar jalan jalan,pastinya ada beberapa pengawal yang mendampingi ku dari jauh....
"nyonya ada yang mengikuti mu"
Seorang yang menjaga ku memberi tahu lewat sambungan earphone bahwa ada yang membuntuti ku....
"biarkan saja,kalian jaga aku dari jauh,jika aku kalah maka kalian akan turun tangan"
"baik nyonya"
Ya aku mau melihat siapa seseorang itu sampai nekat beraksi di sore hari...apa di berteman dengan pria itu....kita akan lihat.kebetulan di mobil ini juga banyak peralatan yang tersimpan.dan aku juga membawa si kembar punya ku...maka dia akan mendapatkan salam kenal dari mereka....
Dan semoga cerita novel ini semakin berkembang dan tokoh utama wanita nya mendapatkan keadilan dan kebahagiaan yang seharus nya