Pernikahan Paksa Berakhir Bahagia

Ratih hanya tertunduk.

"Segera keluar kalau sudah selesai,acara akan segera di mulai."Ucap bu Riska

"Iya bu.."Jawab Ratih.

Bu Riska meninggalkan Ratih.

"Ya sudah ayo saya antar keluar,acara akan segera di mulai jangan sampai terlambat,bisa_bisa bu Riska marah nanti."ucap perias itu.

Ratih tersenyum dan mengangguk mendengar ajakan perias itu.Mereka segera menuju ke acara perrnikahan itu.Perias itu mengantarkan Ratih menuju acara itu.Ratih berjalan pelan,terlihat acara itu begitu mewah.Dia tak menyangka apa benar wanita itu mengadakan pesta pernikahan mewah untuk nya dan Danu.Dia merasa takjub melihat acara itu.Di dalam hatinya masih tak percaya apa benar acara itu untuknya.Para tamu yang datang merasa takjub melihat kecantikan Ratih yang sangat terlihat anggun mengenakan baju pengantin.Acara pun berlangsung sangat meriah.Namun tiba_tiba ayahnya datang.Ratih terkejut melihat kedatangan ayahnya.Ayahnya menghampirinya.

"Ayah..ayah datang".tanya Ratih kepada ayahnya.

"Memangnya tidak boleh aku datang ke acara pernikahanmu."jawab ayahnya.

"Tidak yah,bukan begitu justru aku sangat senang melihat ayah datang.Bagaimana aku tidak senang di acara pernikahanku ayah mau datang."Ucap Ratih.

"Ya aku juga senang akhirnya hutangku terbayarkan,dan aku tidak perlu takut di kejar_kejar rentenir itu.Ha ha haa."ucap ayahnya sembari tertawa menatap Ratih.

Seketika raut wajah Ratih terlihat sedih.Di dalam hatinya berfikir ternyata ayahnya benar_benar tidak perduli dengan kehidupannya.Namun dia berusa tegar dengan semua yang yang terjadi dan berusaha menerima keadaan itu.Acara pun berlangsung .Ratih menuju kursi pelaminan,Danu pun sudah ada di sana.Namun Raut wajahnya terlihat tidak senang dengan kehadiran Ratih.Ratih pun duduk di sampingnya.Danu sedikit menggeser tempat duduknya karena dia tidak mau dekat_dekat dengan Ratih.Ibunya yang berada di samping Danu pun menegur Danu.

"Apa_apaan kamu,kamu mau buat ibu malu.Jaga sikapmu,kamu harus terlihat bahagia di acara ini,mengerti.Kamu lihat teman_teman ibu di sini yang hadir jangan macam_macam.Jika mereka tau kalau kamu ibu paksa menikah dengan wanita itu,bisa_bisa mereka mengejek ibu nanti."bisik bu Riska kepada Danu.

"Ya ya hufffff."jawab Danu yang terlihat kesal .

Acara pun berlangsung Ratih dan Danu sudah resmi menjadi sepasang suami istri.Tak lama kemudian acara pun selesai.Sedikit demi sedikit tamu sudah mulai pergi.Ratih terlihat bahagia,ya meskipun dia menikah secara dipaksakan namun bagaimana pun dia sekarang sudah menikah dengan Danu dan sudah menjadi seorang istri.Dengan keluguan dan kebaikan hatinya dia tidak tau bahwa kedepannya kehidupannya tidak seperti yang dia kira.Dia tidak tau bahwa dirinya hanya di manfaatkan oleh keluarga itu.

Beberapa saat pun berlalu,malam pun tiba.Ratih membersihkan diri dan bersiap untuk istirahat karena sangat lelah dengan acara itu.Dia segera berbaring di tempat tidur namun tiba_tiba Danu memarahinya.

"Kamu apa_apaan si,ngapain kamu tidur di sini.Siapa yang suruh kamu tidur di sini haaa."ucap danu membentak Ratih.

"Apaaa... kita kan sudah menikah jadi nggak papa kan aku tidur di sini."jawab Ratih dengan gemetar.

"Enak aja ,,jadi maksutmu karena sekarang kita sudah menikah kamu bisa seenakmu tidur di sini."ucap Danu.