Era Of The Lords

Aaron lalu mengambil sekop dan cangkul dan mulai menggali di samping jendela di sebelah kanan. Ia berencana menanam bibit pohon apel tingkat kedua yang didapat dari membuka peti harta karun.

Bertani jelas bukan keahlian Aaron tapi ia adalah seorang druid dan memiliki bakat seperti putra alam. Tanaman yang ditanam dan hewan yang diternakkan di wilayah teritorinya akan tumbuh lebih cepat dan meningkatkan produksi.

Heart of Oak tidak hanya bisa menyembuhkan manusia, tapi juga hewan dan tumbuhan. Lubang digali dengan cepat, Aaron mengeluarkan bibit pohon apel dari kemasan buruannya, menaruhnya di dalam lubang dan mulai menimbun dengan tanah, setelah mengisi ia menepuk-nepuk tanah dengan sekop. Tidak perlu disiram hari ini karena tanahnya banyak mengandung air.

Setelah Aaron melemparkan skill Heart of Oak ke atasnya, daun hijau asli pohon muda itu menjadi lebih cerah, tampak seperti batu giok zamrud dan memancarkan aroma yang samar.

[Pohon Apel: Pohon roh tingkat kedua yang menyukai dingin]

"Aku harap kau bisa cepat dewasa dan bisa memakan buah roh dingin ini seumur hidupmu!"

Biasanya, dibutuhkan waktu tiga tahun agar pohon apel bisa berbuah. Tapi ini adalah dunia yang tidak normal, dan apapun bisa terjadi, Aaron berharap dunia ini akan tumbuh dengan cepat dan menjadi spesialisasi wilayahnya sendiri.

Sebelum sempat menuntaskan emosinya, bayi ulat sutera yang tadinya tertidur lelap di dadanya, tiba-tiba terbangun.

Seolah mencium sesuatu yang enak, ia menjulurkan kepalanya dari pelukan Aaron, dan mengeluarkan benang sutra transparan yang tidak bisa dilihat dengan mata telanjang, Sutra itu menempel kuat di dahan pohon apel.

Segera, bayi ulat sutera itu berayun langsung dari Aaron menuju pohon roh seperti sedang berayun namun keakuratannya mungkin tidak terlalu bagus.

"Plak!"

Bayi ulat sutera langsung menghantam batang pohon dengan kokoh. Tubuhnya yang bulat bergelombang seperti ombak, membuat Aaron berkeringat karenanya.

Untungnya, bayi ulat sutera itu tampak baik-baik saja. Sekelompok kaki pendek dengan cepat menyambar kulit pohon lalu memanjat langsung menuju dahan buah roh dingin, gerakan mereka luar biasa kuat.

Saat ini pohon roh apel masih berupa pohon muda kecil, tingginya sekitar 1,5 meter, tidak banyak cabang dan daun.

Setelah bayi ulat sutera sampai di daun tersebut, tubuhnya mengeluarkan fluoresensi warna-warni dan sepertinya sedang dalam suasana hati yang baik, kemudian ia membuka mulutnya dan mulai memakan daun tersebut.

"Hei, bocah, kau tidak bisa makan ini!"

Aaron benar-benar tidak menyangka bayi ulat sutera itu akan pergi mencari makanan.

Daun roh dingin kaya akan energi spiritual dan memang menjadi favorit makhluk psikis herbivora ini saat masih bayi namun pohon ini baru saja ditanam dan belum memiliki banyak daun, Aaron tetap berharap bisa tumbuh dengan cepat!

Maka ia segera melangkah ke depan dan meraih leher bayi ulat sutera itu dan mengambilnya dari dahan, "Mari kita tunggu sampai besar sebelum memakannya. Daunnya terlalu sedikit sekarang".

Bayi ulat sutera itu memandang pemiliknya dengan mata hitam besar, merasa sangat sedih, ia mengatupkan mulutnya dan meringkuk menjadi bola.

Hmph! Aku marah, tidak peduli seberapa banyak tuan membujuk, itu tidak akan berhasil kecuali ada sesuatu yang enak!

Aaron tahu bahwa bayi ulat sutera juga sedang dalam tahap pertumbuhan sehingga ia menggunakan skill penyembuhan Heart of Oak pada si kecil untuk melihat apakah itu bisa memberikan efek padanya.

Si kecil yang semula merajuk karena tidak diberi makanan enak merasakan kekuatan alami dan murni yang perlahan masuk ke tubuhbya, seolah ia kembali ke pelukan ibunya, merasa nyaman dan nyaman. Mau tak mau ia meregangkan tubuhnya dan merasakan baptisan kekuatan alam.

Pada saat ini, dia benar-benar lupa tentang dedaunan dan langsung mengusap kepalanya ke ujung jari Aaron.

Tidak cukup, tolong berikan lagi!

"Tidak, merapal mantra membutuhkan kekuatan sihir. Pemulihan kekuatan sihirku relatif lambat sekarang dan aku hanya bisa melakukannya sekali sehari. Jika kamu berperilaku baik, kamu bisa melakukannya lagi di malam hari sebelum tidur".

Saat ini, kekuatan sihir Aaron hanya dapat dipulihkan sendiri, dan dia tidak memiliki obat ajaib yang sesuai. Di dunia yang dikelilingi oleh bahaya, ia harus mempertahankan sejumlah kekuatan sihir setiap saat, jika tidak ia seperti mencari kematian.

Aaron melihat ke langit dan meletakkan ulat kecil itu di atas kepalanya lagi, "Setelah aku menanam sayuran, aku akan pergi keluar bersamamu untuk mencari makanan".

Aaron baru saja melihat sutra yang dimuntahkan bayi ulat sutra itu benar-benar transparan. Jika sutra ini bisa diproduksi secara massal, maka bisa ditenun menjadi "Pakaian Baru Kaisar" yang sesungguhnya, yang akan sangat berguna baik untuk dijual maupun sebagai bahan strategis.

Sekarang bayi ulat sutera terlihat sangat kecil dan lucu, Aaron sangat malu membiarkannya bekerja keras, ia memang amatir dalam hal bertani.

Untung saja kalau kemampuannya kurang, ia bisa menggunakan plug-in untuk menebusnya. Sebagai seorang druid, kalau malah tidak bisa bercocok tanam pasti akan ditertawakan kalau mengatakannya.

Paprika hijau, tomat, jahe, bawang putih, biji labu, biji melon musim dingin, semuanya adalah benih yang ada di bumi.

Aaron memilah benih dari sayuran yang dibelinya di pasar sayur, membagi benih menjadi lima bagian, tidak menanam semuanya sekaligus, dan menyimpan beberapa bagian sebagai api.

Biasanya, petani sayuran perlu mengkhususkan diri pada pembibitan, daripada membuang sisa benih sayuran dan menanamnya seperti ini.

Aaron menanamkan kekuatan alami ke dalamnya dan menyebarkannya secara merata di lubang galian.

"Ayo cepat berkecambah. Aku ingin tahu apakah aku bisa mengumpulkan benih gandum atau padi".

Sebenarnya ada jagung segar dan makanan lain di dalam kemasannya, namun belum cukup matang untuk dijadikan benih.

Peti harta karun di luar kembali muncul setelah hari berganti, Aaron berharap dia cukup beruntung bisa menemukannya secara langsung. Jika tidak, jika ia pergi ke pasar pertukaran untuk membelinya, ia pasti akan kehilangan banyak uang!

Semua orang tahu pentingnya makanan di dunia permainan kiamat dan benih-benih seperti makanan pokok hampir selalu disimpan untuk keperluan pribadi. Benih apa pun yang beredar di pasar perdagangan akan memiliki harga yang sangat tinggi.

Aaron berpikir dengan hati-hati dan memutuskan untuk perlahan-lahan menjual ikan yang dipanggang di atas lempengan batu di luar karena ia sekarang memiliki mantra penyembuhan setelah beralih ke Druid, ia hanya perlu menyimpan sebagian sebagai cadangan darurat, dan tidak perlu memegang semuanya di tangannya.

Akan lebih baik jika ikan bakar ini ditukar dengan sumber daya yang dibutuhkan untuk mengembangkan teritori.

Pada hari-hari awal permainan, terdapat permintaan yang sangat besar terhadap jenis makanan yang dapat memulihkan kesehatan ini, dan beberapa pemain petualang membuka banyak kotak di luar. Rasanya lebih aman membuka kotak dengan ikan bakar batu.

Jadi Aaron cukup memasuki pasar perdagangan game dan menaruh sepotong ikan bakar di rak dan menulis bahwa ia membutuhkan item-item langka dan berharga.

Setelah meletakkannya di blok lelang, Aaron menunggu orang lain menukarnya dengan harta langka atau barang yang mereka miliki. Tentu saja, dia tidak terus-menerus menatap halaman ini, tetapi masuk untuk memeriksa status pemain lain.

Saat ini terdapat 49.810 orang yang tersisa di obrolan regional.

"Hujannya sangat deras hingga hampir menjungkirbalikkan rumah jerami saya".

"Pria sejati harus berani menghadapi hujan deras untuk menebang pohon".

"Saudaraku, kau beruntung sekali. Kau berani menggunakan kapak untuk menebang pohon saat terjadi badai petir. Apa kamu tidak takut disambar petir?"

"Kalian semua mengeluh tentang hujan, dan saya sangat senang! Saya khawatir tidak ada air sama sekali di dekat wilayah itu. Saya sendiri yang menggali waduk di wilayah itu".

"Aku lapar sekali. Aku ingin pergi ke hutan mencari sesuatu untuk dimakan".

"Apakah ada kakak dan abang di sekitar sini? Ayo bergabung bersama!"

"Aku tidak tahu di mana kau berada. Aku berada di sisi selatan gunung yang terlihat seperti paruh elang. Ada aliran sungai di sini, jadi kau tidak perlu khawatir dengan masalah air. Aku telah mengumpulkan 180 poin kelangsungan hidup sejauh ini, dan saya pasti bisa meningkatkannya sebelum periode perlindungan pemula berakhir. Mari kita tetap bersatu agar tetap hangat. Lebih mudah untuk bertahan hidup di dunia game kiamat ini!"

"Bagaimana kita bisa tetap bersama? Wilayahnya tidak bisa dipindahkan!"

"Apakah itu termasuk makanan dan minuman?"

"Penyatuan tidak diperlukan, tapi kita bisa membentuk aliansi ofensif dan defensif, mirip dengan negara-kota kuno. Jika wilayah seseorang dalam bahaya, sekutu terdekat akan datang membantu. Bagaimana menurutmu?"

"Saya pikir itu berhasil!"

Memang kalau kita bisa bersatu, kita pasti bisa selamat dari bahaya awal namun pergaulan seperti ini rentan menimbulkan masalah.

Pertama-tama setiap orang perlu mengembangkan wilayahnya, kemana mereka akan berkembang setelah berkumpul? Siapa lagi yang kamu dengarkan?

Aaron juga setuju dengan sudut pandang orang terakhir. Cukup bagi setiap orang untuk membentuk aliansi. Tidak perlu menyerahkan wilayah dan bergabung dengan orang lain. Itu sepenuhnya bergantung pada belas kasihan orang lain.

Aaron adalah orang selalu pesimis, sebelum melakukan kontak formal dengan orang-orang ini, ia tidak yakin dengan karakter asli mereka, jadi ia tidak bergabung dengan aliansi gotong royong ini untuk saat ini.

Pengingat pertama dalam game mengatakan bahwa kau tidak bisa mempercayai orang lain dengan gegabah.