Chapter 4 : Day of Creation Universe.

Keesokan Harinya, ketika Tendou membuka matanya, Tendou melihat sekilas tentang masa lampau, Tendou pun mengelipkan mata nya semula lalu membuka matanya kembali dan Tendou melihat peristiwa Dunia diciptakan ( Masa Lalu ), Tendou terkejut kerana dia dapat melihat masa lampau, lalu Tendou pun berbisik di dalam hatinya.

—Apakah ini salah satu kemampuan dari Eyes of Destructer?

Tendou pun melihat peristiwa yang dimana Dunia diciptakan, Tendou terlihat ada satu orang yang berada di situ, dia berpikir bahwa orang itu mungkin ialah Dewa Pencipta ( Zephyr ), lalu Tendou pun melihat Zephyr menciptakan berjuta Dunia, Tendou sampai tidak dapat menghitung seberapa banyak Dunia yang dicipta Zephyr, Tendou berpikir bahwa Dunia yang diciptakan Zephyr ialah tak terbatas, Lalu tiba-tiba Tendou melihat Zephyr menghancurkan semua Dunia yang diciptanya dan Zephyr menciptakan semula semua Dunia itu kembali.

Tendou berpikir bahwa dia tidak akan menentang Zephyr dikeranakan kekuatan Zephyr yang begitu menakjubkan, Tendou juga berpikir menentang Zephyr sama sahaja seperti membunuh diri, dikeranakan Zephyr sendiri ialah akhir dari semuanya termasuk Konsep, Takdir, Abstrak dan lain-lain, dan tanpa sedar penglihatan masa lalunya pun sudah habis.

Lalu Tendou pun membangunkan Emilia yang sedang Tidur. Emilia terlihat sangat cantik ketika baru sahaja bangun dari tidur, lalu Tendou pun memberi tahu kepada Emilia untuk segera mandi dikeranakan Tendou ingin segera melanjutkan perjalanannya.

Lalu Emilia pun bertanya kepada Tendou.

—ehhh sudah mahu melanjutkan perjalanan, kita kan masih belum makan, atau apakah kamu sudah makan!!

—hmphh, kamu sangat keji Tendou...

Tendou pun menjawab dengan rasa gelisah.

—Ehhh, aku masih belum makan kok, jadi kamu jangan ngambek, tolong...

Emilia pun menjawab dengan perasaan lega sambil tersenyum.

—Oke lah kalau begitu kamu mahu makan apa? aku kurang tahu tentang makanan di dunia ini kerana aku selalu makan buah sahaja.

Tendou pun menjawab.

—Soal itu aku tidak tahu, kerana sejak aku sampai di dunia ini aku masih belum makan dan tidur, semalam ialah hari pertama aku tidur.

Emilia pun terkejut mendengar perkataan Tendou, lalu menanyakan sesuatu.

—Ehhhhh, jika kamu masih belum pernah makan dan tidur bagaimana kamu masih bisa segar dan masih tetap hidup???

Tendou pun menjawab.

—Aku juga tidak tahu tentang hal itu, dikeranakan aku sendiri tidak tahu apa yang terjadi pada diriku ini.

...Lalu Emilia pun mandi dan berpesan kepada Tendou supaya tidak mengintip, Tendou pun teriak dengan muka yang memerah....

—Ihhhh, apa maksudmu apa kamu ingat aku ini mesum? aku tidak akan melakukan hal itu!!!

Emilia pun tersenyum dan ketawa.

Sehabis sahaja Emilia selesai mandi, mereka pun terus melanjutkan perjalanan mereka, dan Tendou bertanya kepada Emilia dengan perasaan risau.

—Apakah kamu baik-baik sahaja? kerana aku menyuruhmu untuk mengikuti ku meneruskan perjalanan tanpa makan apapun.

Emilia pun tidak memperdulikan hal ini, lalu mereka pun melanjutkan perjalanan mereka, setelah 2 jam berjalan mereka pun ternampak sebuah Kota yang besar dan cantik, lalu mereka pun memutuskan untuk pergi ke kota itu.

Ketika mereka sampai sahaja di kota, Tendou pun baru teringat tentang suatu hal iaitu dia tidak mempunyai uang atau semacamnya, lalu Tendou berbisik kepada Emilia bahwa dirinya tidak mempunyai uang.

Emilia pun tersenyum dan ketawa mendengar hal itu, Emilia berkata.

—Kamu jangan risau aku ada uang kok, hehe...

Tendou pun berasa lega dikeranakan mendengar hal itu, Lalu Emilia pun memutuskan untuk mencari tempat tinggal sementara di kota, dan mencari kerja untuk Tendou. Tendou pun bersetuju dengan keputusan Emilia.

Lalu Tendou dan Emilia pun mencari tempat tinggal sementara untuk mereka menginap, lalu mereka pun terjumpa tempat tinggal sementara yang bagus dengan harga yang berbaloi.

Ketika mereka ingin naik ke bilik mereka, tuan rumah menanyakan sesuatu pada Tendou dengan senyuman jahat.

—Hey, Apakah kalian ini pasangan, ataupun kalian ini pacaran, atau kalian ini ialah calon suami istri hehehehe...

Muka Tendou dan Emilia pun memerah, lalu Emilia berteriak.

—Arghhhh!! kami ini bukan pasangan ataupun pacaran kami juga bukan calon suami istri!!!

Tuan rumah pun berkata dengan senyuman jahat.

—Oya Oya, tapi kenapa muka kamu memerah yah... hehe, apakah kalian ini benar benar bukan pasangan?

Emilia pun berteriak.

—Ihhhhh!!! Kami ini bukan pasangan, kami hanya mengembara bersama sahaja!!

Tuan rumah pun berkata kepada Emilia dengan senyuman yang jahat lagi sekali.

—Oya Oya, kalau begitu saya tidak akan bilang kalian ini pasangan lagi, hehe...

Episodes

Download

Like this story? Download the app to keep your reading history.
Download

Bonus

New users downloading the APP can read 10 episodes for free

Receive
NovelToon
Step Into A Different WORLD!
Download NovelToon APP on App Store and Google Play