NovelToon NovelToon

𝕸𝖆𝖘𝖎𝖙𝖆𝖍 𝕬𝖟𝖟𝖆𝖍𝖗𝖆

16/11/2022

Rekomendasi cerita horor dan misteri

Aq jarang baca buku bergenre horor atau misteri, tapi baca karya bungkus aq malah ketagihan dan jadi suka banget baca karya-karyanya

Nengmela 😘

16/11/2022

Syahadat Cinta Sang Mafia

Subha Alba Akthakarta, gadis ini merupakan gadis Sholehah dari Indonesia campuran Kazakhstan, berkat kesalehan yang ia miliki membuat Subha digandrungi banyak pria di kota ini. Subha selalu menutupi tubuhnya dengan kain panjang serta tebal, bahkan wajahnya pun tidak pernah rela ia perlihatkan kecuali dengan suaminya nanti. Wajah Subha menunduk menikmati keindahan dari gerak-gerik ikan koi yang tengah berenang bebas didalam kolam. Sorot matanya sangat indah sehingga para ikan bukannya takut malah merasa aman. "Aku akan memberi kalian makan siang lagi besok, tapi dengan syarat kalian harus makan dan menyenangkan ku" Bagai alunan merdu, suara Subha bagai sebuah musik yang menari-nari mengelilingi gendang telinga. Tak mau berlama-lama, Subha segera menengadahkan kepalanya keatas, menatap awan-awan yang hampir menghitam karena malam. Drettt Drett Ponsel di tas kecil Subha berdering, membuat ia harus berhenti bermain ikan koi serta mengelap tangannya yang basah untuk mengambil ponselnya. In call "Assalamualaikum wahai kakak ku Alham yang begitu sangat kucintai" Subha menempelkan ponselnya di telinga. "Walaikumsalam. Subha, pekerjaan kuliah mu sudah selesai? Hari sudah mulai petang, sebaiknya kau segera pulang. Apa perlu kakak menjemput dirimu?" Subha mengamati pintu bangunan mewah yang merupakan sebuah masjid besar nan indah, dimana sudah banyak orang ingin masuk untuk menunaikan ibadah sholat, bahkan adzan sudah berkumandang memanggil dirinya. "Aku ingin sholat Maghrib terlebih dahulu, kakak bisa menjemput diriku setelah sholat Maghrib ya" "Begitu, baiklah nanti kakak akan beritahu Abi dan Umi. Setelah sholat Maghrib jangan coba-coba untuk keluar dari masjid, bahaya" "Baiklah kakak, assalamualaikum " "Walaikumsalam" Subha segera menutup sambungan telponnya karena ia harus segera masuk untuk menunaikan ibadah sholat. Ia tidak mau jika telat menjadi makmum, membuat Subha segera berlari kecil sambil menyincing rendah roknya. ______ Jika Subha harus melakukan ibadah sholat Maghrib, berbeda dengan pria kekar serta kumis tipis mengelilingi dagu ini. Maghrib ataupun tidak, adzan ataupun nyanyian, menurutnya tidak ada bedanya. Pria Eropa yang tidak memiliki kepercayaan serta memilih hidup dengan penuh kebebasan ini merupakan pria konglomerat dari Italia. Pria yang tidak memiliki kepercayaan itu mengamati sebuah Vidio pembunuhan berantai yang 3 hari lalu ia sebabkan. Matanya menyipit serta bibirnya menyungging membentuk senyuman. "Perfect, Ead! Are you satisfied? Yess" pria itu memuji dirinya sendiri, siapa lagi? Pria itu hanya seorang diri di resto ini, tidak pernah ingin membiarkan orang manapun dapat satu ruangan dengannya. Eadwarl Christoper Zolanda, pemilik julukan Dominic ini tidak memiliki etika dalam berbisnis serta melawan musuhnya, menjadikan kekerasan serta keangkuhan sebagai senjata utama. Hari ini Ead baru saja sampai di Kazakhstan untuk melaksanakan sebuah misi pembunuhan, serta mencari sesuatu miliknya yang hilang. Untuk merayakan hari pertamanya di Kazakhstan, ia menikmati minuman beralkohol rendah disebuah resto dekat Masjid tempat dimana Subha sholat. Ia juga mendengar adzan, namun ia tidak begitu penasaran. Pikirnya, "itu keputusanmu menjadi muslim dan harus selalu mendengarnya. Untuk diriku, ini keputusanku untuk tidak memiliki agama, jika hidupku bersanding dengan mereka dan dengan terpaksa aku harus mendengarnya, juga konsekuensiku untuk menerima" dretttttt Getaran ponsel Eadwarl berbunyi, menepis kesunyian yang ia timbulkan malam ini. Namun ia tidak cepat-cepat mengangkat, mungkin beberapa menit kemudian. In call "Hm" jawab Ead tidak mau lebih. Sementara itu, pria yang baru saja menelpon Ead, pria pemilik tubuh tinggi agak kurusan baru saja melelehkan tembaga panas ke tangan pria yang terikat penuh noda darah di sekujur tubuhnya. "Why" "Harus aku apakan dia? Dominic" "Hal mudah seperti ini kau perlu bertanya?" "Ok" Jlep Setelah menelpon Ead untuk memastikan, ia sudah tidak memiliki basa-basi untuk mengambil nyawanya, begitu mudah dan cepat hingga tembaga panas itu melelehkan darah didalam perut pria itu. ____ Saat ini Keduanya berjalan diatas tanah yang sama, dibawah gedung yang sama, udara yang sama, malam yang sama, serta saling berdekatan. Namun kepercayaan merupakan dinding paling tebal diantara mereka. "Cukup ucapkan syahadat kepadaku maka aku akan berjalan disampingmu" "Are you sure"

Selanjutnya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!