...Argrhhhh~~~~ hmmmm, tetap sama saja seperti sebelumnya hidup ini sangat bosan, kalaulah aku ini mempunyai kekuatan yang luar biasa pasti aku boleh hidup dengan tenang dan damai, oh iya kepada yang belum kenal diriku aku akan memperkenalkan diriku....

...Namaku ialah Akari Tendou umurku 17 tahun, tujuan hidup ku ialah ingin hidup dengan tenang dan damai....

...Pada Suatu hari, ketika Tendou ingin pergi ke kota, Tendou didekati oleh seorang lelaki misterius, dan lelaki misterius itu segera mendekati Tendou dan bertanya kepada Tendou....

—Apakah anda menginginkan kekuatan?

Lalu Tendou pun menjawab.

—Apa maksudmu, siapa kamu sebenarnya.

...Lalu lelaki misterius itupun bertanya hal yg sama kepada ku, dan aku pun bertanya kepada lelaki misterius itu satu pertanyaan lagi....

—Apakah ada syarat atau semacamnya?

Lelaki misterius itu pun menjawab soalan ku.

—Hanya ada dua syarat iaitu mengorbankan hidup anda ataupun bekerjasama denganku.

Setelah mendengar syaratnya Tendou pun berkata.

—Apakah Anda gila, apakah Anda ingat bahwa saya rela mengorbankan hidup saya hanya untuk kekuatan?

Lelaki itu pun menjawab.

—Jika anda tidak ingin mengorbankan hidup anda, anda hanya perlu bekerja sama denganku.

Lalu Tendou pun menjawab

—Aku menolak, aku tidak akan bekerjasama dengan anda, bahkan jika anda memaksaku.

Dan lelaki itu pun berkata.

—Karena kamu menolaknya maka aku akan membunuhmu, karena kamu sudah tahu tentang identitas diriku yang bisa memberi kekuatan pada orang lain.

...Sesaat Tendou mengedipkan matanya dan tanpa disadari Tendou sudah dibunuh oleh lelaki misterius itu, ketika Tendou membuka matanya kembali dia terkejut karena dia masih hidup sedangkan Tendou merasakan bahwa dia telah dibunuh oleh lelaki misterius itu tadi....

...Dan dengan secara tiba-tiba ada sebuah suara perlahan yang memanggil Tendou, Tendou juga merasakan sesuatu yang aneh, seperti suaranya, penglihatannya dan pendengarannya meningkat....

...Dikeranakan Tendou penasaran dengan suara yang memanggilnya tadi, Tendou segera mencari tahu dari mana asal suara itu. Tanpa sepengetahuannya, Tendou sudah mencari keberadaan suara tersebut selama kurang lebih tujuh hari. Tendou juga merasakan sesuatu yang aneh terjadi pada dirinya karena Tendou tidak merasa lapar dan mengantuk meski sudah tujuh hari tidak makan dan tidur....

...Tendou juga ingin tahu dari mana suara yang memanggilnya itu berasal dan apa yang sebenarnya terjadi padanya....

...Setelah berminggu-minggu berlalu Tendou masih belum menemukan keberadaan suara yang memanggilnya saat itu, dan tiba-tiba Tendou mendengar suara seorang wanita berteriak minta tolong....

—Kyaaaaa, siapa pun tolong aku!!!

...Setelah mendengar teriakan itu, Tendou segera mencari dari mana suara wanita itu berasal, karena penglihatan dan pendengarannya sudah meningkat jadi Tendou pasti tidak akan kesulitan mengetahui dari mana suara wanita itu berasal, setelah 5 menit berlari Tendou melihat sebuah Gua besar dan teriakan minta tolong semakin kuat....

—Kyaaaaaa!!!! siapapun bantu aku segera!!!

...Tendou memberanikan diri dan memasuki gua dan Tendou melihat ada tiga monster besar mengejar wanita itu, lalu Tendou mendekati wanita itu dan berkata....

—Oiii, jangan khawatir aku akan melindungimu.

...Lalu wanita itu tersenyum sambil meneteskan air mata dan berlari ke arah Tendou....

...Tendou bingung karena dia tidak tahu bagaimana caranya untuk dia membantu gadis itu, lalu monster itu menanyakan sesuatu....

—Apakah pembicaraannya sudah selesai?

...Lalu monster itupun menyerang Tendou dan wanita itu....

...Serangan yang dilancarkan monster itu mampu menghancurkan separuh Gua, lalu monster itu tertawa....

—Hahahahaha, dasar manusia lemah, ehhh...

...Monster itu terkejut melihat Tendou dan wanita itu masih hidup dan monster itu melihat bahwa ada energi besar yang melindungi Tendou dan wanita itu, lalu tanpa disadari Tendou mampu menciptakan pedang yang bersinar dengan cahaya terang, lalu Tendou menebas monster itu dengan pedangnya yang bersinar, lalu Tendou menyerang monster lainnya dengan api yang dia buat dan api yang dia buat bisa membakar monster-monster itu menjadi debu....

—Hmmmm a-a-anu terima kasih telah kerana membantu saya.

—oke tidak ada masalah, saya bersedia membantu siapa saja yang meminta bantuan, hmm omong-omong, siapa namamu?

Lalu wanita itu pun menjawab

—Wahh!!! kamu keren sekali, oh ya nama saya Emilia dan umur saya 17 tahun, ok sekarang giliran anda untuk memperkenalkan diri.

Dan Tendou menjawab pertanyaan Emilia.

—Ohh, namamu Emilia, baiklah, aku akan memperkenalkan diri, namaku Akari Tendou, aku berumur 17 tahun, sama sepertimu.

Emilia teruja dan bertanya.

—Wahhh!! Akari Tendou, namamu sangat keren, bisakah aku ikut denganmu untuk berpetualang? Kamu terlihat seperti seorang petualang.

Tendou pun menjawab pertanyaan Emilia.

—Apakah kamu ingin pergi berpetualang bersama saya? apakah kamu serius, berpetualang bukanlah hal yang mudah.

...Emilia masih bersikeras mengikuti Tendou untuk berpetualang....

...Setelah berpikir selama beberapa menit, Tendou memutuskan untuk mengajak Emilia mengikutinya dalam perjalanan, Emilia sangat senang dengan berita yang disampaikan oleh Tendou......

...Emilia pergi ke hutan, dan ketika Tendou dan Emilia tiba di hutan Tendou merasakan aura membunuh yang sangat kuat jauh di dalam hutan, Tendou melanjutkan perjalanannya dengan Emilia dan memerintahkan Emilia untuk berhati-hati. , dan Emilia bertanya....

—Mengapa harus berhati-hati? Apakah sesuatu akan terjadi?

...Tendou hanya dan melanjutkan perjalanan....

...Ketika diDalam perjalanan Tendou menanyakan beberapa pertanyaan kepada Emilia, dan di antara pertanyaannya adalah tentang di mana mereka berada sekarang....

...Kemudian Emilia terkejut dan menjawab lalu bertanya lagi pada Tendou....

—Ehhhh, kamu tidak tahu di mana kita berada? sangat mengejutkan yah hahahah, baiklah saya akan menjawab pertanyaan anda, saat ini kita berada di "Another World" yang diketahui telah diciptakan oleh Zephyr (Dewa Pencipta dan Penghancur) dan masih banyak lagi dunia yang diciptakan oleh Zephyr, saya sendiri tidak tahu berapa banyak dunia yang dia ciptakan karena dia telah menciptakan banyak dunia atau bisa juga dikatakan dunia yang dia ciptakan tidak terhitung banyaknya. Oh ya, saya ingin bertanya sesuatu, kamu berasal dari mana?

...Kemudian Tendou menjawab soalan Emilia dan menanyakan beberapa lagi soalan....

—Hmmm, tentang pertanyaanmu sangat sulit bagiku untuk menjawabnya karena aku bahkan tidak ingat masa laluku, dan aku masih ingin bertanya satu hal, apa yang kamu ketahui tentang dunia yang diciptakan oleh Zephyr?

Emilia pun menjawab.

—Ehhhh, apakah kamu benar-benar tidak ingat tentang masa lalumu, hmm kalau begitu tidak apa-apa, oh ya kamu ingin tahu tentang dunia yang diciptakan Zephyr? Akan tetapi, saya tidak tahu banyak tentang itu tetapi saya dapat menjawab pertanyaan Anda, baiklah selain "Another World" saya tahu tentang 3 dunia lain seperti "Parallel World", "Void World" dan "Real World". Ok, sekarang saya akan menjelaskan kepada kamu tentang tiga dunia ini, yang pertama sekali adalah Parallel World, Parallel World adalah dunia yang terdiri dari kumpulan alam semesta, dan terdiri dari semua dunia yang belum dihancurkan. Oke sekarang saya akan menjelaskan apa itu Void World, Void World adalah dunia yang hanya memiliki ruang kosong dan hampa, siapa pun yang memasuki dunia ini akan langsung tersedot ke dalam ruang kekosongan dan kehampaan, dunia ini tidak dapat dihancurkan mahupun dipotong karena dunia ini adalah kekosongan dan kehampaan itu sendiri, selain itu jika seseorang memasuki dunia ini ia akan ditarik oleh daya tarik yang sangat kuat sehingga ia dapat menghancurkan jiwa seseorang menjadi debu, dan hanya Zephyr sahaja yang mampu menghancurkan dunia ini. Terakhir adalah Real World, orang-orang mengatakan bahwa Real World adalah dunia yang tidak dapat dijangkau oleh manusia, dunia ini hanya dapat dijangkau oleh para dewa yang memiliki kekuatan surgawi, TAMAT. oke itu saja yang saya ketahui tentang dunia-dunia yang ada.

...Kemudian Tendou menjawab dan berterima kasih padanya karena telah memberinya pengetahuan....

—Yah, memang benar aku tidak mengingat masa laluku. oh ya terima kasih telah memberi tahu saya banyak hal.

...Lalu Emilia terkejut sambil tersenyum manis karena mendengar Tendou mengucapkan terima kasih....

—Oh kalau begitu tidak apa-apa. Ehhh, ka-kamu mengucapkan terima kasih....

Lalu Tendou pun bertanya.

—Memangnya kenapa?

...Kemudian Emilia menjawab sambil menahan rasa malunya...

—Ah, nggak ada apa-apa

...Kemudian mereka melanjutkan perjalanan untuk mencari keberadaan suara yang memanggil Tendou saat pertama kali Tendou berada di Another World....

...Saat dalam perjalanan untuk mencari tempat berteduh ada suatu perkara terjadi.......

Ketika di dalam perjalanan, Tendou dan Emilia diserang oleh sekumpulan makhluk yang tidak diketahui, dengan pantas Tendou menyerang sekumpulan makhluk itu dengan apinya, secara tiba-tiba Tendou terkejut kerana melihat para makhluk yang dibakarnya masih dapat bangun dan melanjutkan serangan mereka ke arah Tendou dan Emilia.

—Tch, kenapa makhluk itu tidak mati padahal sudah ku bakar dia dengan api ku, seharusnya dia sudah menjadi debu kerana telah terkena efek dari api ku.

Lalu Tendou menyerang sekumpulan makhluk itu dengan menggunakan Eyes of Destructer miliknya, lalu keberadaan sekumpulan makhluk itu terhapus tanpa sisa dikeranakan efek tatapan Eyes of Destructer, akan tetapi ketika Tendou dan Emilia ingin melanjutkan perjalanan sekumpulan makhluk itu dapat hidup kembali, Tendou berkata.

—Aku hanya ada satu pilihan iaitu memanggil pedangku.

—Bangkitlah Heavenly Sword.

Lalu pedang yang bersinar dengan cahaya yang terang pun diambil oleh Tendou, Tendou berpikir bahwa jika dia menebas sekumpulan makhluk itu dengan Heavenly Sword miliknya mungkin dapat membunuh mereka secara permanen, lalu Tendou pun menebas sekumpulan makhluk itu dengan Heavenly Sword miliknya, efek dari tebasan Heavenly Sword dapat menghapusnya keberadaan para makhluk itu tanpa sisa dan makhluk itu tidak bisa hidup kembali, lalu Tendou pun bertanya kepada Emilia.

—Emilia, apa kamu tahu makhluk apa yang kutebas tadi?

Lalu Emilia pun menjawab.

—Saya rasa makhluk yang kamu tebas tadi itu ialah Undead, Saya pernah baca suatu buku ini ia tertulis bahwa Undead ialah makhluk yang sudah mati, percuma kalau kita membunuhnya kerana dia dapat menghidupkan dirinya kembali, makhluk yang kamu lawan juga seperti itu bukan? Dia bisa hidup kembali meskipun keberadaan nya dihapuskan.

Lalu Tendou pun menjawab.

—Oh jadi nampaknya aku sudah berhasil membunuh Undead ya.

Lalu mereka pun melanjutkan perjalanan untuk mencari tempat berteduh, setelah mereka menemukan tempat berteduh, secara tiba-tiba Tendou pingsan dan Emilia sangat cemas kerana tidak tahu harus buat apa, lalu Emilia pun memutuskan untuk menggunakan bajunya untuk menutupi badan Tendou dikeranakan diluar hujan jadi Emilia berpikir bahwa Tendou pingsan dikeranakan suhu badannya menurun. Akan tetapi punca Tendou pingsan ialah efek dari kemampuan seseorang, siapakah orang itu? ianya masih belum diketahui dan secara tiba-tiba Tendou mendengar suara yang memanggil namanya lalu Tendou pun terbangun dan Tendou menanyakan suatu hal.

—Arghh, sekarang aku berada di mana? Apakah aku sedang bermimpi atau apakah aku masih hidup?

Lalu suara yang memanggil namanya tadi pun memberitahu dimanakah Tendou berada.

—Sekarang kamu berada di dalam Void World Akari Tendou, dan kamu masih hidup dan kamu bukanlah bermimpi, ini ialah realita.

Lalu Tendou pun menanyakan soalan.

—Huh?? aku masih hidup yah jadi sekarang aku berada di Void World, jadi ini ialah dunia kekosongan dan kehampaan yang dikatakan oleh Emilia, eh tunggu-tunggu, bagaimana kamu tahu namaku dan kenapa aku masih hidup bukankah jika seseorang berada di dalam Void World dia akan ditarik oleh daya tarikan yang sangat kuat dan jiwanya akan hancur menjadi debu, kenapa aku masih hidup?

Lalu suara yang memanggilnya tadi pun berkata.

—Saya tahu nama kamu dikeranakan saya maha tahu saya tahu segalanya yang ada di dunia ini, dan tentang soalan kamu kenapa kamu masih hidup itu dikeranakan kamu ialah kekosongan dan kehampaan itu sendiri, kamu tidak memiliki jiwa.

Lalu Tendou terkejut dan berbisik kepada dirinya.

—Aku ialah kekosongan dan kehampaan itu sendiri?? Aku tidak memiliki jiwa?? Apakah semua ini benar.

Lalu suara itupun berkata.

—Yah benar kamu ialah kekosongan dan kehampaan itu sendiri apa kamu ingin menolak takdir itu, kamu sendiri sudah tahu bahawa mustahil bagi manusia untuk menolak takdirnya.

Tendou pun menerima hakikat bahawa dia ialah kekosongan itu sendiri, lalu ketika dia ingin menanyakan soalan lagi kepada suara itu, secara tiba-tiba Tendou mendengar suara Emilia memanggil namanya, suara Emilia terdengar seperti menangis dan Emilia juga berkata supaya jangan tinggalkannya dikeranakan Emilia takut akan bersendirian lagi, lalu Tendou pun tersedar dan Emilia pun tersenyum dan menatap Tendou sambil menangis. Tendou berkata kepada Emilia.

—Jangan bersedih, kamu tidak sendirian kok, kerana aku ada untuk kamu.

Lalu mereka pun memutuskan untuk tidur, ketika ingin tidur Emilia meminta Tendou dua permintaan iaitu untuk tidur bersamanya setiap hari, Tendou pun teriak sambil berasa malu.

—Ehhhhhhh!!! kamu ingin tidur bersamaku setiap hari? Aku sih tidak keberatan tapi apa kamu ini benar benar ingin tidur bersamaku.

Emilia pun menjawab dengan perasaan gembira.

—Iya, aku ingin tidur bersamamu setiap hari.

Lalu Tendou pun memberikan izin untuk Emilia tidur bersamanya, dan permintaan kedua Emilia ialah meminta Tendou untuk mengelus kepalanya setiap hari.

Tendou pun bersetuju dan akan melakukannya, ketika ingin tidur Tendou pun mengelus kepala Emilia, lalu Emilia pun menangis dan memeluk Tendou, Tendou dengan rasa malu hanya bisa terdiam, Emilia yang menangis berbisik kepada Tendou bahawa dirinya keseorangan tidak punya siapa-siapa di dalam dirinya hanya kekosongan sahaja, lalu Emilia pun tertidur sambil memeluk Tendou, Tendou dengan perasaan malu dan sedih setelah mendengar bisikan Emilia pun membiarkan sahaja Emilia memeluknya, lalu Tendou pun tertidur.