tentang seorang cowok yang merasa hidupnya tak berguna karena hidupnya terlalu di atur sama ayahnya.dan hidupnya berubah ketika dia berjumpa dengan seorang cewek yang menjadi mahasiswi di kampusnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Minchrist, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
The story of my life
BAB IV
Jo memandangi seorang cewek.Dia tidak berkedip dan Thomas memperhatikan sahabatnya itu.
"Si Jo ini ku rasa dia lagi jatuh cinta".
"Jo..Jo.."panggil Thomas tapi Jo tidak menghiraukannya.
"Jo" teriak Thomas dan Jo terkejut.
"Gila kau".
"Kau yang gila dari tadi aku manggil-manggil kau tidak di dengar".
"Sibuk liat apa jo".
"Nggak ada" kilah Jo cepat.
"Serius !!" Thomas nggak percaya.
"Iya dibilang nggak percaya".
"Memang".
"Awas kau ya".
Hahaha...Thomas tertawa bahagia.dia berhasil mengerjai temannya itu.Thomas sudah tau Jo liat apa.
Tak sengaja Jo melihat dia. Ya gadis yang selalu menjahili Jo dikampus.dia sangat cantik sekali hari ini.dengan roknya berwarna merah jambu dan dia memakai pita.sangat sempurna sekali.ah..tapi dia sendirian??ah..sudahlah tak usah ku pikirkan.aku mencoba mendekati dia.
"Hmm..." dia melirik ke arah ku.
"Hai..apa dek?".
"Eh..ku kira siapa?".
"Iya " Jo berusaha untuk tenang.
"Ih..kakak kenapa?".lirikannya sangat tajam dan aku.
"Ah..eh..ah.."lagi-lagi aku gugup bertemu dengan dia.
"Kenapa kakak?".
"Eh..nggak apa-apa dek.
"Oh ya kak pacar kakak mana?".
Hah..apa dibilang dia?pacar??dia menanyakan pacar ku.
"Hm ".
"Ya ampun kak ditanya kok hm".
"Nggak ada dek".
"Nggak percaya".
"Da....".
Jo senyum-senyum sendiri
"Eh.lihat apa si Jo".
"Iya ya. Nggak biasanya dia seperti itu".
"Setan mana yang menghampiri dia".
"Bagaimana kalo kita kerjain dia?".
"Ok ayo".
"Satu dua duarr....".
"Sialan.sialan kalian semua".Jo melempari barang-barang yang ada di sekelilingnya.
Thomas,Ryan dan Alex menghindar dan mereka tertawa.mereka puas.
"Gila.gila kalian semua".
"Aduh jo kau kenapa?".
"Memangnya kenapa dengan ku?".
"Ya ampun pake nanya lagi".
"Iya pura-pura bego lagi".
"Diam.diam kau lex".
"Dari tadi kau senyum-senyum sendiri".
"Iya cerita lah bro".
"Iya jo ada cerita apa?".
"Nggak ada.nggak ada".
"Yakin??kau nggak mau cerita".
"Diam.diam kalian semua".
Prokkk..prokk..
"Sialan.sialan..kenapa mereka jadi meledek ku?".
Ah..ini semua gara-gara cewek itu
Ah..cewek itu?memang dia kenapa??
Dia nggak berbuat jahat padaku.
Ah..kepala ku pusing.pusing sekali.
brukk..brukk..
Jo dan Thomas berada di sebuah cafe.Mereka biasa seperti itu. Jo sibuk dengan laptopnya sementara Thomas sibuk dengan makanannya. Dan mata Thomas tertuju sama seorang cewek yang sangat dia kenal di kampusnya. Wah itu cewek yang kemarin kan batin Thomas. Thomas menggganggu Jo.
dia melihat Jo.
"Jo...jo..".Thomas menyenggol tangan ku tapi tak ku hirau kan.
"Apa??ribut sekali kau aku masih sibuk dengan ketikan ku".
"Jo..liat siapa itu?dia itu lho Jo".
"Ah..palingan juga hantu" jawab Jo acuh.
"Dasar kau ya jo.liat itu". Thomas memegang wajah ku dan aku melihat dia. Jo tidak bergeming melihat dia. Dia sangat cantik sekali dengan dress yang dipakainya. beda sama yang dipakainya di kampus.
"Hmm...hantu ya.hantu katanya tapi kenapa tidak bergeming ya??hantunya cantik ya Jo".
thomas mulai menggoda ku. Aku memalingkan wajah ku. Jo mencubit paha Thomas dan dia kesakitan.
"Aw...sakit Jo".
Aku tersadar dan aku melanjutkan ketikan ku.aku melirik ke arah adik kampus ku.
oh ya katanya namanya Ayu.ngapain dia disini?tadi aku nggak liat dia sama cowok.kenapa aku kesenangan melihat dia?apa aku jatuh cinta ??hm..aku menarik nafas ku.
"kamu yakin nggak mau dekati dia Jo? Thomas mulai menggoda ku lagi
aku diam saja.
"Sayang lho Jo atau aku aja yang dekati dia ya" Thomas mulai menggoda ku lagi dan aku mencegah dia. Aku menutup laptop ku dan seperti saran Thomas aku mendekati Ayu.
Ku hampiri gadis pujaan hati ku dan kini aku sudah di dekat dia.
"Hai..dek.dia terkejut".aku tersenyum dan baru pertama kali aku memberikan senyuman ku pada gadis ini. Biasanya aku jarang sekali tersenyum. Dia melihat ku dan sekeliling ku. Mungkin dia pikir aku sama orang
"Boleh duduk dek?".
"Iya kak.kan ini kursi untuk duduk bukan untuk tidur". Aku menahan tawa ku.gila ini cewek ya.bisa-bisanya dia mengerjai ku.
"Sama siapa dek?".
"Sendiri kak".Dia menyeruput minumannya. Aku lirik dia. Cantik juga dia dari dekat. Aku menganguminya sangat sempurna sekali dia sebagai perempuan.
"Apa kakak liat-liat? "Aku terkejut. Aku memalingkan wajah ku.
"Kakak dari tadi liatin aku aja lah. Cantik aku kan".wajahnya berseri sekali dan dia keliatan bahagia dan aku pun bahagia di dekat dia.
"Nggak dek".
Hahaha..dia tertawa dan semakin cantik dia ketika tertawa.aku semakin terpesona. Apa aku utarakan saja isi hati ku?bagaimana kalo aku ditolak?aku takut dia udah punya pacar.ah..apaan aku ini.
"Kak.kakak nggak haus".lagi-lagi dia membuyarkan lamunan ku.
"sudah minum dek".
"Oooo...mana pacar kakak",dia asal ngomong.apa katanya tadi?pacar ku.
"Hah..apa dibilangnya?pacar ku"
"Aku sama teman cowok dek.itu dia disana". jo menunjuk Thomas.
"Oooo...ku kira sama pacar kakak".
"Nggak dek. Aku belum punya pacar".
oooo....hanya itu yang keluar dari mulutnya
Aku meminta nomor dan alamat rumahnya.dia tidak mau memberi.aku memaksa dia terus tapi dia tetap pada pendiriannya. Ah...ini cewek susah sekali aku membatin.
aku pasrah.lain waktu aku memintanya kembali. Mungkin dia takut atau apalah.