NovelToon NovelToon
Bodyguardku Kekasihku

Bodyguardku Kekasihku

Status: sedang berlangsung
Genre:Pengawal / Keluarga / CEO / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Cintapertama
Popularitas:485
Nilai: 5
Nama Author: kujo monku

Demi keselamatan jiwanya dari ancaman, Kirana sang balerina terpaksa dijaga oleh bodyguard. Awal-awal merasa risih, tetapi lama-lama ada yang membuatnya berseri.
Bagaimana kalau dia jatuh cinta pada bodyguardnya sendiri?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kujo monku, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 24 : Rindu Berat

H-5 Royal Wedding of Kirana and Davis,

Semua persiapan hampir selesai. Pihak Wedding Organizer menyatakan jika 90% sudah siap, hanya tinggal pernak-pernik yang hanya bisa dibenahi menjelang hari H. Bahkan, undangan pun sudah tersebar satu minggu yang lalu.

Pernikahannya tinggal lima hari lagi, tetapi Davis masih sibuk dengan urusan bisnisnya. Baik yang Khiel's FoodTech maupun Jean's Eagle. Dua-duanya sedang menyita waktunya.

Urusan persiapan pernikahan memang dia limpahkan seluruhnya kelada WO sesuai keinginan calon istrinya. Bahkan, barang-barang seserahan yang sudah dia beli, sudah dia serahkan ke maminya Glen yang suka menghias kotak-kotak hantaran tersebut.

Ada alasan lain Davis memilih tenggelam dalam kesibukannya. Selain untuk segera menyelesaikan kerjaannya agar tidak menganggu waktu bulan madunya nanti, Davis juga tidak ingin terbelenggu dengan rasa rindu yang berlebihan. Dia takut akan merusak semua rencana sang balerina.

Apalagi sebagai keturunan bangsawan, keluarga Kirana masih menerapkan adat pingitan yang mewajibkan calon pengantin pria dan wanita tidak bertemu atau bertatap muka untuk waktu yang sudah ditentukan. Tujuannya adalah sebagai persiapan mental dan fisik menuju pernikahan, menjaga kehormatan, dan melatih kesabaran.

Davis rencananya akan bertolak ke Jogja H- 2. Itu pun, nantinya Davis akan tinggal di hotel yang juga milik calon papi mertuanya. Dia dan Kirana tetap, tidak akan bisa bertemu sebelum kata 'sah' bergema. Semua dipantau oleh Alister.

Suara pintu diketuk terdengar jelas saat Davis selesai membubuhi tanda tangan di dokumen terakhir yang dia koreksi. Dengan suara serak dan berat, dia berteriak untuk mengijinkan orang itu masuk.

"MASUK!"

Pintu terbuka dan muncul wajah Debby di balik pintu tersebut. Sekertarisnya itu masuk dan menutup pintu, lalu mendekatinya.

Davis menutup map berisi dokumen terakhir yang dia tanda tangani. "Kenapa, Deb? Bukannya udah gak ada kerjaan lagi?" tanyanya.

Sekretarisnya itu mengangguk, "Benar, Pak Davis. Saya hanya ingin menyampaikan pesan dari Ibu Kirana," ucapnya setelah itu.

Dahi Davis mengerut. "Ada apa dengan Ibu?" Davis memang mulai membiasakan ke para pegawainya untuk memanggil Kirana dengan sopan, karena Kirana yang akan menjadi istrinya beberapa hari lagi.

Debby menyerahkan ponselnya pada bosnya. "Ibu berpesan agar Bapak, tidak lembur besok sampai hari H. Jika Pak Davis menolak atau menyepelekan kesehatan sendiri, Ibu Kirana akan membatalkan segalanya. Bapak bisa lihat sendiri di hape saya," jelasnya.

Davis menahan senyumnya. Kirana sangat lucu sekali. Tidak mungkin dia akan membatalkan pernikahan mereka. Toh, semua sudah siap dan hanya tinggal hari H pelaksanaan. Bahkan, mulai besok Kirana sudah melangsungkan berbagai macam upacara adat istiadat bagi para perempuan keturunan bangsawan yang akan menikah.

'Lucu sekali bini gue,' batin Davis.

Davis mendorong ponsel Debby ke arah sekertarisnya itu. "Bilang sama Ibu. Bapak akan patuh."

"Siap, Pak. Kalau begitu, bisa kita pulang sekarang? Ibu tadi menelepon juga kalau sudah selesai harus langsung pulang. Tidak boleh main sama Pak Glen atau Jojo. Nanti takut lupa waktu. Tidak boleh juga mampir kemana-mana kecuali membeli makan. Harus langsung pulang ke rumah dan istirahat. Sebelum tidur, Pak Davis diminta menghubungi Bu Kirana, karena beliau rindu," ucap Debby panjang lebar.

Begitulah nasibnya sebagai sekertaris. Selain menjalankan perintah atasannya, dia juga harus menjalankan perintah ibu bos. Beruntung dia akan memiliki ibu bos yang baik hati dan royal. Untuk menyampaikan pesan-pesan itu, Debby mendapatkan bonus dari Kirana yang jumlahnya lumayan buat malam mingguan nanti bersama pacar barunya.

"Baiklah, ayo kita pulang,"

...****************...

Pukul 10 malam di Jogjakarta.

"Halo, Mas!"

Kirana sangat senang malam ini Davis menghubunginya. Meskipun hanya panggilan biasa tanpa video, Kirana sudah senang sekali. Rindu ini memang menyiksanya.

[Halo, Sayang. Bagaimana hari ini?]

Suara berat Davis semakin membuat Kirana rindu Ingin rasanya dipeluk, dicium, atau apalah yang penting bermesraan dengan Davis.

"Not good. Honey," jawab Kirana dengan nada sendu.

[Why baby?]

Kirana berguling-guling di atas kasurnya. Terlentang kembali menatap langit-langit kamarnya sambil menggigit bibir bawahnya.

"Because, i miss your kiss, your hug, and anything about you,"

Saat mengatakan itu, Kirana salah tingkah sendiri. Rasanya ingin menjerit, tetapi dia coba tahan, karena tidak mau terdengar Davis dan dia akan malu sekali.

Terdengar suara tawa Davis dari ujung sana. Sangat tampan, setampan wajah sang pemilik suara.

[Berhenti menggodaku, Sayang. Nanti aku langgar aturan adat kita agar bisa meluk kamu sekarang.]

Kirana pun ikut tertawa. Mereka pun saling bicara, bercerita, mendengarkan untuk menghempaskan rindu yang membelenggu hati. Mereka tertidur bersama, meski jarak membentang antara keduanya.

...****************...

Malam ini, Saki tidak bisa memejamkan matanya dengan benar. Padahal, hari sebentar lagi akan berganti. Banyak hal yang sedang menggangunya. Dia pria yang sedang mendekatinya terus mendesaknya untuk menjadi pasangan mereka saat acara pernikahan nona mudanya dan bosnya sendiri.

"Hah," desah Saki seakan membuang kekesalannya sendiri.

"Diminum tuh kopi," timpal Berto yang duduk di sebelahnya.

Saki sedang nongkrong bersama Berto dan Cakra di warkop sebelah. Yang mendapat jaga di depan kamar sang tuan putri adalah Geslan kali ini.

Saki mengambil cangkir berisi kopi hitam panas miliknya. Setidaknya, seteguk kopi yang melintas di tenggorokannya membuatnya agak sedikit 'waras'.

"Lo kenapa lagi?" tanya Berto. Pria berdarah campuran itu tahu ada sesuatu pada Saki. Pertemanannya yang sudah lama, membuatnya menganggap Saki seperti adiknya sendiri.

"Pasti ada hubungannya sama Mas Glen nih," tebak Cakra yang sedikit tahu akan kelakuan Glen– sepupu dari sepupunya itu yang mulai gencar mendekati bodyguard sepupu tersebut.

Glen dan Cakra tidak memiliki hubungan keluarga secara langsung. Glen merupakan sepupu dari pihak papinya Kirana dan Cakra adalah sepupu dari pihak maminya Kirana. Akan tetapi, mereka menganggap satu sama lain tetap keluarga. Saking dukung, saling tegur dan saling bantu jika ada salah satu dari mereka sedang mengalami kesusahan.

"Beneran, Sak?" tanya Berto.

"Iya, Tuan Glen minta gue jadi pasangannya. Doi kan juga jadi groomsman. Gak cuma doi sih,"

"Trus siapa lagi?" cecar Berto yang tidak sabar.

"Bang Jojo juga minta gue jadi pasangannya? Gue kudu gimana Bang. Nolak Tuan Glen, gak enak sama Non Kirana. Nolak Bang Jojo, gimana pun doi atasan kita. Kan gue galau," curhat Saki.

Oh, begitu. Berto dan Cakra pun paham.

Saki memang dipastikan akan menjadi bridesmaid pengantin wanita. Selain sebagai pengiring pengantin, Saki tetap siaga menjaga bos mereka dalam jarak dekat.

Beda dengan Berto dan Geslan. Keduanya akan berjaga bersama beberapa teman-teman mereka yang tergabung di Jean's Eagle.

"Menurut Bang Berto, gue terima ajakan yang mana?" tanya Saki dilema.

"Terima dua-duanya aja, Sak," goda Cakra, yang langsung membuat Saki meliriknya dengan sinis.

"Gilak! Pengennya sih gak terima ajakan semua. Tapi, gue gak enakan,"

"Yaudah," timpal Berto.

"Yaudah apa, Bang? Yang jelas dong!" omel Saki.

"Yaudah, tolak aja semua. Gitu aja kok galau, Sak, Sak,"

...****************...

1
dziyyo
Thor, ceritanya keren banget! Cepat update lagi dong!
kujo monku: udah update ya kak .... 🩷
total 1 replies
Melanie
Gimana sih thor, nggak sabar ni...
kujo monku: hari ini up sore yaaaaa
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!