NovelToon NovelToon
Iblis Dari Laut

Iblis Dari Laut

Status: sedang berlangsung
Genre:Kutukan / Misteri / Horor / Matabatin / Hantu / Mata Batin
Popularitas:110.9k
Nilai: 5
Nama Author: novita jungkook

Sekian lama Rion menderita karena selalu saja kerasukan setiap saat, mau itu siang atau pun malam maka setan terus saja merusak tubuh anak laki laki ini. bahkan Rion sampai berpikir untuk bunuh diri saja, sangking lelah nya dengan hidup yang selalu di rasuki setan.

Namun seorang wanita bernama Purnama berjuang keras untuk membuang setan yang ada di tubuh Rion, dia tidak sendirian karena ada adik nya juga yang membantu.

Mampu kah Purnama membuang iblis di tubuh Rion?

Atau justru Purnama malah gagal dan Rion harus meninggal?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon novita jungkook, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 3. Kumat lagi

"Ibu!"

Rion sudah sadar dan menatap Bu Ratih dengan pandangan begitu sedih karena bisa di katakan Rion sudah merasa sangat bosan dengan apa yang dia alami belakangan ini, rasa sakit di tubuh dan juga penderitaan yang tiada batas membuat Rion kadang kala gelap mata dan ingin melakukan tindakan bunuh diri untuk menghentikan ini semua.

Yang bisa dia lakukan hanya menangis dan juga menyesal apa yang telah terjadi pada tubuh ini sehingga timbul rasa bersalah di dalam hati Bu Ratih karena dia juga bertanggung jawab penuh atas diri Rion, anak yang telah dia kandung selama sembilan bulan harus menderita dengan berbagai macam rasa sakit.

Setiap habis kerasukan seperti ini maka sudah pasti Rion akan merasakan sakit di sekujur tubuh karena habis untuk menghadapi iblis yang mengendalikan tubuh ini sesuka hati dia, mana lengkap pula dengan patah tulang yang dia alami ketika loncat dari atas genteng akibat tidak dituruti setelah iblis di dalam tubuh Rion menginginkan darah bayi.

Tentu tidak akan ada orang yang mau menuruti permintaan iblis itu karena jelas saja itu adalah pembunuhan yang berkedok pengusiran iblis, lagi pula bayi siapa yang akan dikorbankan karena sudah pasti orang tua bayi akan menolak keinginan itu dengan sekuat tenaga karena rasa sayang yang ada di dalam hati.

Rion sendiri tentu saja tidak akan menerima juga dan pasti akan di landa dengan rasa bersalah yang sangat besar ketika warga ada yang berniat untuk menuruti apa permintaan dia, untungnya semua orang yang ada di pulau ini jarang bermulut nyinyir sehingga mereka semua menaruh iba yang sangat besar terhadap Rion.

Beda lagi bila di kampung biasa Karena sudah pasti Rion akan menjadi perbincangan hangat dan juga ghibah yang tidak akan pernah berhenti, ini untung mereka tinggal di pulau sehingga para tetangga banyak yang menaruh ibadah dan bila Bu Ratih sedang tidak ada di rumah mereka dengan suka rela menjaga Rion.

"Aku sudah tidak sanggup hidup seperti ini lagi." Rion meringis ketika merasakan sakit yang luar biasa.

"Nak, jangan berbicara seperti itu karena ada ibu di sini." Bu Ratih berusaha untuk tegar.

"Tapi aku hanya membuat susah saja dan aku pun merasa tidak sanggup bila terus seperti ini." Rion menangis karena dia merasa hidup ini sudah tidak berguna.

"Ibu pasti akan berusaha untuk mencari orang yang bisa menyembuhkan mu, tolong jangan pernah berpikir untuk meninggalkan Ibu." pinta Bu Ratih sambil memegang erat tangan Rion.

"Kamu harus kuat dan bisa melawan iblis yang akan datang itu, Ayah juga pasti akan berusaha agar kamu sehat dan selamat." janji Pak Bahar kepada sang anak.

"Setiap dia masuk ke dalam tubuh ini maka sudah pasti aku tidak akan pernah bisa mengendalikan diri." Rion berkata dengan suara serak.

"Iya, Nak! itu semua bukan salah kamu, Ayah tahu kalau itu bukan salah kamu." Pak Bahar berusaha menguatkan sang putra.

Pucat wajah Rion dan juga bagian bibir terlihat kering seperti pecah-pecah akibat dia mengalami banyak hal yang membuatnya tidak ingin minum air putih sehingga mengalami dehidrasi parah, iblis yang ada di dalam tubuh dia membawa pengaruh yang begitu besar dan bila ada dukun yang berusaha untuk menyembuhkan maka dia akan bersembunyi di dalam jantung.

Salah tindakan maka sudah pasti Rion juga akan meninggal dunia, Bu Ratih dan juga Pak Bahar tentu saja tidak bisa merelakan sang anak untuk pergi dari sisi mereka. Rion adalah anak semata wayang dan mereka dulu sangat sulit mendapatkan Rion, sehingga perlu memakan waktu yang begitu lama agar bisa mendapatkan buah hati.

"Ayah akan minta dengan Mbah Kasno supaya kamu bisa selamat dan sekolah seperti dulu lagi." bujuk Pak Bahar.

"Apa mungkin aku masih bisa selamat dan sekolah seperti dulu?" Rion saja merasa ragu dengan diri dia sendiri.

"Pasti bisa, Nak! Ibu yakin kamu pasti bisa dan sanggup melawan iblis yang jahat itu." bujuk Bu Ratih.

"Tapi sudah sangat lama aku seperti ini dan bisa di katakan aku merasa tidak sanggup bila terus seperti ini, Bu!" tangis Rion kian pecah.

"Ya Allah anak ku!" Bu Ratih memeluk erat sang anak agar dia bisa menemukan sedikit kekuatan.

"Huhuhuuuu....aku tidak mau hidup seperti ini." isak Rion membuat Bu Ratih kian merasa bersalah.

"Ada Ibu, Ibu akan selalu menemani kamu Dan berharap agar semoga Tuhan nanti memberikan jalan keluar untuk kita." bujuk Bu Ratih lagi sambil berusaha menahan air mata yang akan jatuh.

Bila Bu Ratih juga menangis maka dapat di pastikan Rion akan semakin merasa terpuruk karena dia merasa Bu Ratih merasa begitu tertekan akan penderitaan yang sedang Rion alami, jadi sebisa mungkin orang tua ini menahan air mata yang siap meluncur karena dia juga merasa sangat sedih atas apa yang di alami oleh sang anak.

"Heheheeeee....

"Rion?!"

"Mati saja kau!" pekik Rion langsung mendorong tubuh Bu Ratih dan naik di atas tubuh sang Ibu.

"Rion, apa yang kamu lakukan?!" Pak Bahar tersentak kaget karena Bu Ratih di cekik.

"Dasar Ibu tidak berguna, kalian hanya bisa melahirkan saja tanpa bisa memahami anak!" teriak Rion dengan mata hitam semua.

"Aagg....le..lepaskan Ibu, Nak." Bu Ratih tidak bisa bernapas karena Rion mencekik dengan sangat kuat.

"Mati, Mati, Mati!" Rion malah loncat di atas tubuh Bu Ratih.

"Jangan seperti itu, Rion!" Pak Bahar menangkap tubuh sang Putra agar tidak semakin menyakiti Bu Ratih.

BRAAAAAAk.

Yang terlempar justru tubuh Pak Bahar itu sendiri dan sungguh di luar nalar karena tubuh sekecil Rion bisa membanting tubuh Pak Bahar yang sangat besar dan juga tinggi, bila tidak dirasuki oleh iblis jahat maka sudah pasti Rion tidak akan sanggup melakukan hal itu kepada sang Ayah.

"Heheeeeee...

Tatapan Rion begitu nyalang kepada semua orang tuanya sehingga membuat Pak Bahar yang baru saja di banting langsung berusaha untuk berdiri tegak agar bisa mencegah Rion yang pasti akan segera kabur, tujuan Rion tentu saja mencari baju yang bisa dia makan atau hisap darahnya.

"Jangan keluar rumah, Rion!" Pak Bahar menahan kaki Rion.

"Lepaskan aku, bajingan!" Rion marah karena di tahan.

Buaaaaaak.

"Aaaaghhh!" Pak Bahar memegang hidung yang langsung berdarah.

"Anak ku!"

Bu Ratih berusaha untuk bangkit juga agar bisa menahan Rion yang akan segera kabur itu, ternyata semua sudah terlambat karena Rion terlebih dahulu menghilang dari pandangan mata dan entah kemana tujuan dia saat ini.

Selamat pagi besti, jangan lupa like dan komen nya ya.

1
tse
bener2 krlakuannnya zahra...
Zahira sudah tenang dna ikhlas saja masih di ganggu..
maunya apa sih dia...
darah iblisnya bener3 tiada tanding...
semiga Purnam abisa mengambil langkah yangg tepat agar tidak merugikan semua pihak...
Zidan berilah kekuatan dan semangat ke Purnama untuk melawan kebathilan....
K & T K & T
klo menyangkut anak JD ikut sedih,nyesek bgt jd purnama🙁
Wanita Aries
pantes aja gk ada di tubuh Rion trnyata plng kampung
FiaNasa
apakah Zahra mengambil.tulang Zahira ya
Dede Maesaroh
bener" iblis
Cindy
lanjut kak
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
selalu ketawa kalo Digo dkk manggil mama muda🤣
Reni
bener kan kuburan Zahira yg dibongkar apa yg mau diambil lagi itu astaga pdhl kembaran dibunuh difitnah dasar bocah lucnut
Bu sry Devi
benar dugaan ku kalo Nolan takut jarum suntik 🤣🤣🤣🤣🤣
Raffaza Direzky87
lindungi zayden juga,takutnya zahra mendatangi zayden dan menyamar jadi orang lain
Eli Rahma
zahra sungguh sadis..kejam dan jahhhattt..
Apriyanti
tega bgt Zahra melakukan itu semua ,,kasian bgt purnama pasti sedih bgt hati nya
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
nolan jangan macem macem🤣🤣🤣🤣
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
nolan🤣🤣🤣lucu bngt ih bungsu
neni nuraeni
aduh zahra mah sudah terla... lu... semoga Xavier segera menemukan tulangnya jgn smpai Zahra tau bisa berabe urusannya
Aput Yoongi
thor jujur aku kalo masalah zahra sama purnama gak kuat baca nya 😭
Nureliya Yajid
semangat thor
Tri Lestari
yang kuat Pur jika kau lemah Zahra akan semakin jahat dan brutal
moerni🍉🍉
zahra bukan anak mu mbak pur...
dia xucu adi...bukan anakmu...🥲🥲🥲🥲
Heni Mulyani
lanjut author 💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!